Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 50448 dokumen yang sesuai dengan query
cover
VIMAPER
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Henri Nurcahyo
"Perpustakaan memang bukan pilihan yang "seksi" untuk merayu perusahaan agar mengucurkan dananya. Dalam kriteria tanggungjawab sosial perusahaan (CSR) kata perpustakaan tidak disebut secara tersirat atau apalagi tersurat."
Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2010
020 VIS 12:3 (2010)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Marthasari. author
"Penelitian ini membahas tentang salah satu program CSR (Corporate Social Responsibility) di Citibank - Citi Indonesia, yaitu Program Pendidikan Keuangan untuk Perempuan Matang. Adapun metode yang digunakan adalah metode kualitatif untuk mendeskripsikan bagaimana sebuah program CSR sebagai suatu modal sosial bagi perusahaan. Melalui penelitian ini dapat diketahui bagaimana proses pelaksanaan program pendidikan terhadap perempuan serta beberapa faktor-faktor pendukung maupun kendalanya. Pada akhir program dapat mengetahui dampak positif dari program ini, selain menambah wawasan dan pengetahuan peserta tentang pengelolaan keuangan, program ini juga memberikan pelajaran tambahan tentang pembekalan diri karena pengetahuan yang di dapat dari program ini tidak hanya menguntungkan para perempuan matang tersebut tetapi juga keluarga, kerabat dan para perempuan matang lainnya yang belum mendapatkan pendidikan yang sama. Dengan adanya hasil positif bagi peserta menjadikan program CSR ini bersifat sustainable (berkelanjutan), tidak sekedar pembiasan saja. Jika terdapat kekurangan dan kelemahan selama pelaksanaan program, akan dijadikan sebuah cara untuk perbaikan pelaksanaan program berikutnya.

This research discusses one of the CSR (Corporate Social Responsibility) at Citibank - Citi Indonesia, the Financial Education Program for Mature Women. The method used was a qualitative method to describe how a CSR program as a social capital for the company. Through this study it can be seen how the implementation of educational programs for women as well as several supporting factors and obstacles. At the end of the program the positive impact of this program can be determined, in addition to add insight and knowledge of the participants about financial management, these programs also provide additional lessons for attaining the knowledge obtained from the program not only benefits the mature women but also their families, relatives and other mature women who have not had the same education. With the positive results for the participants, to make the CSR program is sustainable (ongoing), not just refraction. Strengths and weaknesses during implementation of the program, will be used as an improvement for the next program."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T34805
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratih Widhiarti
"ABSTRAK
Corporate Social Responsibility (CSR) merupakan kegiatan perusahaan
yang memberikan manfaat kepada masyarakat dan lingkungan. Hal ini membantu
perusahaan membangun reputasi perusahaan dimana dapat membentuk
keterikatan karyawan (employee engagement) terhadap perusahaan.
?Employee involvement in CSR program? merupakan salah satu program
CSR Bank Mandiri yang dilaksanakan oleh Bank Mandiri sejak tahun 2011
dimana melibatkan seluruh karyawan Bank Mandiri dengan tujuan diantaranya
adalah untuk meningkatkan reputasi perusahaan dan meningkatkan keterikatan
karyawan terhadap Bank Mandiri.
Penelitian ini merupakan analisa hubungan pelaksanaan program CSR Bank
Mandiri ?Employee involvement in CSR program? terhadap reputasi Bank
Mandiri dan keterikatan karyawan pada Bank Mandiri.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, dengan menggunakan desain
penelitian deskriptif ? konklusif. Penelitian ini berdasarkan data primer berupa
kuesioner yang dikumpulkan dari responden yang kesemuanya merupakan
karyawan Bank Mandiri kantor pusat di Jakarta. Structural Equation Model
(SEM) diadopsi untuk menganalisis data dan uji hipotesis. Hasil dari penelitian ini
menunjukkan bahwa program CSR Bank Mandiri ?Employee involvement in CSR
program? mempunyai hubungan terhadap reputasi perusahaan namun tidak
mempunyai hubungan terhadap keterikatan karyawan.

Abstract
Corporate Social Responsibility (CSR) is a corporate activity that provides
benefits to society and the environment. This helps the company build a
reputation which can form the engagement of employees (employee engagement)
against the company.
?Employee involvement in CSR program? is one of the Bank Mandiri?s
CSR programs implemented by Bank Mandiri since 2011, which involves all
employees of Bank Mandiri, and the aim of this program are to enhance the
corporate reputation and improve employee engagement to Bank Mandiri.
This study is an analysis of the relationship of the implementation of the
CSR program of Bank Mandiri "Employee involvement in CSR program" to the
reputation of Bank Mandiri and employee engagement on Bank Mandiri.
The study is a quantitative study, by using descriptive research design -
conclusive. The research is based on primary data collected in the form of
questionnaires from respondents all of whom are employees of Bank Mandiri in
Jakarta headquarters. Structural Equation Model (SEM) is adopted to analyze the
data and test hypotheses. The results of this study indicate that the CSR program
of Bank Mandiri "Employee involvement in CSR program" have the relationship
to the corporate reputation but have no relationship to the employee engagement."
2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Anienditha
"ABSTRACT
MNEs have become critical players in CSR, since they are capable of driving social, environmental and economic change due to their operations presence in more than one market, situation that allows them to impact different societies. Moreover, this challenge is more complicated especially if MNEs operates in developing countries. The dilemma between a globalised and a localised CSR strategy must be considered carefully by MNEs when given this situation. Given there is a lack of theoretical consensus regarding on how CSR strategy must be implemented when MNEs have subsidiaries operating in developing countries, this thesis will explore into this issue more deeply using Mitchell, et al. rsquo s 1997 framework of stakeholder salience by proposing a reconfiguration of the stakeholder attributes power, legitimacy, and urgency and how each of them individually influence the decision of whether to localise or globalise its CSR strategy in subsidiaries operating in developing countries.

ABSTRACT
Perusahaan Multinasional Multinaltional Enterprises / MNE memegang peranan penting dalam Tanggung Jawab Sosial Korporasi Corporate Social Responsibility / CSR dan mempunyai kemampuan untuk mengarahkan perubahan sosial, lingkungan, dan ekonomi karena mereka memiliki operasi pada lebih dari satu pasar di berbagai negara yang memungkinkan mereka untuk mempengaruhi masayarakat dimana mereka berada. Lebih dari itu, tantangannya menjadi lebih besar terutama bagi perusahaan multinasional MNE yang memiliki operasi di negara negara berkembang developing countries . Perusahaan multinasional akan menghadapi dilema antara globalisasi atau lokalisasi dalam menerapkan strategi tanggungjawab Sosial CSR . Berdasarkan pertimbangan masih sangat sedikit pembahasan teoritis berkaitan dengan strategi tanggungjawab sosial CSR yang harus dilakukan oleh perusahaan multinasional MNE yang memiliki anak perusahaan di negara negera berkembang developing countries , maka dalam tesis ini membahas lebih dalam masalah ini dengan menggunakan pendekatan yang sebelumnya dikembangkan oleh Mitchell, et al. 1997 terkait peran utama salience pemangku kepentingan stakeholders dengan mengusulkan perubahan konfigurasi pada atribut pemangku kepentingan yang sebelumnya dikemukakan oleh Mitchel dalam hal ini : ldquo;Kekuasaan rdquo; / Power, ldquo;Legitimasi rdquo; / Legitimacy, dan ldquo;Urgensi rdquo; / Urgency dan bagaimana masing-masing atribut yang diusulkan tersebut mempengaruhi keputusan globalisasi atau lokalisasi dalam strategi tanggungjawab sosial CSR ."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Brafly Bintang Dipapraja
"Ada beberapa strategi bagi perusahaan untuk mendapatkan ekuitas pasar yang lebih besar atau meningkatkan niat beli pelanggan di pasar dunia. Namun, lebih banyak kesulitan yang dihadapi oleh perusahaan dari negara berkembang untuk mencapai hal-hal tersebut di atas, dan dalam penelitian ini bertujuan untuk membuktikan apakah Corporate Social Responsibility dapat membantu perusahaan dari negara berkembang untuk mendapatkan pengakuan di pasar maju. Sebuah survei online disebarluaskan kepada calon konsumen Eropa untuk menguji premis bahwa Tanggung Jawab Sosial Perusahaan mengarah pada peningkatan niat beli dan ekuitas merek. Responden secara acak ditugaskan ke salah satu dari dua kelompok (dengan atau tanpa kegiatan CSR) dan diminta untuk berkontribusi pada kelompok mereka ditugaskan masing-masing. Sebuah sampel t-test independen digunakan untuk menilai tanggapan. Temuan mengungkapkan sedikit pengaruh ke arah yang diharapkan, di mana tindakan CSR yang dilakukan oleh perusahaan dengan negara asal berkembang akan membantu dalam menghasilkan ekuitas merek dan niat beli yang lebih baik. Mengingat interaksi yang signifikan antara faktor, hasil ini menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan didukung.

There are several strategies for companies to gain greater market equity or increase customer purchase intention in world markets. However, more difficulties are faced by companies from developing countries to achieve the things mentioned above, and in this study the aim is to prove whether Corporate Social Responsibility can help companies from developing countries to gain recognition in developed markets. An online survey was disseminated to potential European consumers to test the premise that Corporate Social Responsibility leads to increased purchase intention and brand equity. Respondents were randomly assigned to one of two groups (with or without CSR activity) and were requested to contribute to the group they were assigned in respectively. An independent sample t-test was used to assess the responses. The findings revealed a slight influence in the expected direction, where CSR actions carried out by firms with a developing country of origin will assist in producing better brand equity and purchase intention. Given the significant interaction between the factors, these results show that the proposed hypothesis was supported."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Harfanti
"

Corporate Social Responsibility telah menjadi konsep yang menjadi perhatian bagi kebanyakan organisasi, baik lokal maupun global. Walaupun banyak perusahaan telah menerapkan konsep ini, masih terdapat pemahaman yang kurang mengenai efektivitas dari program tanggung jawab sosial yang dilakukan. Tujuan dari pembuatan karya ilmiah ini adalah untuk menguji kerangka konseptual (model riset) tentang anteseden dan efek dari implementasi CSR demi mencapai kesejahteraan komunitas. Karya ilmiah ini berfokus pada program CSR yang telah dilakukan oleh perusahaan agrifood yaitu PT JAPFA Comfeed Indonesia melalui yayasan korporasinya yakni JAPFA Foundation. Program sosial yang dilakukan oleh JAPFA adalah berupa Education for Sustainable Development tentang gizi dan hidup sehat yang bertujuan untuk mengubah perilaku masyarakat menjadi lebih baik di wilayah Aceh, Banjarmasin, dan Jogjakarta.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan teknik Structural Equation Modelling (SEM) dalam pengolahan dan analisis data. Hasil dari penelitian internal menunjukkan bahwa di PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk knowledge of CSR, CSR awareness, dan appropriateness of CSR strategies mempengaruhi CSR implementation secara signifikan, sementara itu CSR implementation juga mempengaruhi quality of life dan subjective well being secara signifikan. Dari hasil penelitian eksternal terhadap masyarakat, CSR lebih memberikan manfaat positif pada quality of life dibandingkan dengan subjective well being.

Penelitian ini dapat berguna untuk PT Japfa Comfeed Indonesia dalam melaksanakan program CSR yang lebih efektif di masa depan, serta dapat menjadi acuan review untuk perusahaan lain.


Corporate Social Responsibility (CSR) is a concept with increasing importance for global and local organisations. Although many companies have implemented it, there is still a lack of understanding of its effectiveness. The purpose of this paper is to develop and empirically test a conceptual framework (research model) that examines the antecedents (drivers) and the effects of CSR Implementation towards reaching subjective well being. This paper focuses on sustainable CSR thats been done by an agrifood company (Japfa Comfeed Indonesia) through its foundation called Japfa Foundation which aims to change behaviour of people in several areas in Indonesia (Jogjakarta, Banjarmasin, and Aceh). The type of CSR is Education for Sustainable Development related to nutrition improvement and healthy lifestyle. This research uses quantitative method with Structural Equation Modeling. The result of internal research shows that knowledge of CSR, CSR awareness, and appropriateness of CSR strategies  affect CSR implementation significantly, while CSR implementation itself affects peoples subjective well being and quality of life. From external research with people who received CSR programs, peoples quality of life is more positively affected than subjective well being. This research can be used by PT Japfa Comfeed Indonesia to make more effective CSR strategies in the future, as well as other companies who need reference in doing CSR."
Jakarta: Ilmu Manajemen, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siregar, Atiqah Amanda
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ikatan dengan pemangku kepentingan (stakeholder engagement) dan pengungkapan corporate social responsibility (CSR disclosure) terhadap cost of equity capital perusahaan. Ikatan yang baik antara perusahaan dengan stakeholder-nya dan pengungkapan CSR yang baik diduga dapat menurunkan cost of equity perusahaan secara keseluruhan. Namun, penelitian ini menunjukkan hasil yang berbeda untuk stakeholder engagement, sementara pengungkapan CSR menunjukkan hasil yang sesuai dengan prediksi. Selain itu, penelitian ini juga melihat apakah terdapat perbedaan cost of equity antara perusahaan yang termasuk ke dalam Indeks SRI-KEHATI dan yang tidak. Hasil menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan.

This paper aims to analyze the influence of stakeholder engagement and corporate social responsibility disclosure toward cost of equity capital in companies. Greater engagement between corporate and its stakeholder and CSR disclosure is estimated to reduce the cost of equity in companies. However, this study shows that greater stakeholder engagement increases cost of equity while CSR disclosure has the same result as predicted. In addition, this paper also examine whether there is cost of equity difference of firms which listed in SRI-KEHATI Index. The result shows that there is no difference between listed and unlisted firms."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S56687
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Ryan Muhammad
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji secara empiris apakah ketiga praktik pelaporan CSR yang akhir-akhir ini banyak diimplementasikan oleh perusahaan berpengaruh terhadap kualitas pengungkapan CSR perusahaan. Ketiga praktik tersebut adalah penggunaan laporan CSR yang berdiri sendiri, kerangka pelaporan GRI, dan jasa asurans eksternal atas laporan CSR. Kualitas pengungkapan CSR dalam penelitian ini diukur berdasarkan konten dari informasi yang diungkapkan, tipe informasi yang digunakan untuk mendeskripsikan informasi CSR, dan orientasi manajerial dari informasi CSR. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 50 perusahaan terbuka non-keuangan yang memiliki nilai kapitalisasi pasar di atas rata-rata seluruh perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Teori legitimasi digunakan sebagai dasar bagi penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan laporan CSR yang berdiri sendiri berpengaruh negatif terhadap kualitas pengungkapan CSR. Sementara itu, adopsi kerangka pelaporan GRI dan penggunaan jasa asurans eksternal memiliki pengaruh positif terhadap kualitas pengungkapan CSR suatu perusahaan.

The aim of this study is to examine empirically whether three CSR reporting practices, which recently are frequently implemented by many firms, have any effect on the quality of CSR disclosures. The three CSR reporting practices that being examined in this study are the use of standalone reports, GRI reporting framework, and external assurance. The quality of CSR disclosures on this study is measured based on the content of the information disclosed, the type of information that are being used to describe CSR informations, and the managerial orientation of the CSR informations. This research is conducted based on 50 samples of nonfinancial listed companies with above average market capitalization on the Indonesia Stock Exchange for the years 2011-2013. Legitimacy theory is being used to conduct this research. The result shows that the use of standalone CSR report has negative influence on the quality of CSR disclosures. On the other hand, adoption of GRI reporting framework and the use of external assurance have positive incluences on the quality of CSR disclosures.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60584
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Wahyuni
"Tesis ini membahas tentang fungsi Forum CSR-Kesos DIY untuk meningkatkan potensi pelaku dunia usaha dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial melalui kegiatan CSR perusahaan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Forum CSR?Kesos DIY telah menjalankan fungsi koordinasi dan fasilitasi meskipun belum optimal. Koordinasi yang belum optimal dapat dilihat dari kurangnya pemahaman tentang CSR oleh dunia usaha. Sementara itu kurang optimalnya fungsi fasilitasi dijumpai saat melakukan fasilitasi pertemuan maupun fasilitasi pelaksanaan program CSR oleh perusahaan. Penelitian ini menyarankan agar Forum CSR-Kesos DIY lebih meningkatkan koordinasi dengan pemerintah maupun dunia usaha, dan meningkatkan fungsi fasilitasi terhadap dunia usaha.

This thesis describes Yogyakarta CSR for Social Welfare Forum function to enhance corporates? potential in social welfare implementation through its CSR activities. This research used qualitative method with descriptive design. The result shows that Yogyakarta CSR for Social Welfare Forum has implemented its coordination and facilitation functions eventhough the functions are not optimal yet. Lack of coordination function can be seen from corporates? lack of understanding about CSR. Whereas lack of facilitation function can be seen when the forum conducted CSR meeting and implementation. Therefore, this research recommends that Yogyakarta CSR for Social Welfare Forum optimize its coordination function with the government and corporates, and its facilitation function toward the corporates.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T46731
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>