Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 5726 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hani M. Haryona Santoso
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16639
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mariani
1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S9692
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1982
S8801
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S37116
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salama Devi Topobroto
"Industri kendaraan bermotor roda dua (KBRD) di Indonesia mengalami perkembangan yang cukup pesat sejak tahun 1972 dan mencapai puncaknya pada tahun 1982. Namun setelah tahun
tersebut~ perkembangannya mengalami pasang naik surut sejalan dengan perubahan-perubahan yang dan
terjadi pasang pada kondisi perekonomian nasional. Hal ini berarti bahwa setiap perusahaan yang bergerak dalam pemasaran KBRD~ termasuk
perusahaan yang memasarkan KBRD merk Honda~ harus berusaha untuk menetapkan strategi pemasaran yang kompetitif agar dapat menyesuaikan diri dan bersaing dalam situasi perekonomian
nasional yang berubah-ubah tersebut.
Penetapan strategi pemasaran yang kompetitif haruslah dikaitkan dengan posisi atau kekuatan persaingan suatu perusahaan dalam industri. Salah satu cara untuk mengidentifikasi posisi tersebut adalah dengan menggunakan metoda Life Cycle Portfolio Matrik: yang melihat posisi perusahaan tersebut berdasarkan karakteristik industri atau Industry Life Cycle
dan berdasarkan kekuatan persaingannya.
Dengan menggunakan matriks tersebut, penelitian ini dapat mengidentifikasikan bahwa KBRD Honda berada pada posisi kekuatan persaingan yang kuat (strong) dan karakteristik
industri pada tahap pertumbuhan (growth), tidak hanya Llntuk
penjualan KBRD type bebek tetapi juga untuk penjualan semua type secara keseluruhan. Posisi Honda sebagai market leader tersebut mengharuskannya untuk menetapkan suatu strategi
pemasaran yang tidak hanya berusaha u~tuk mempertahankan pangsa pasar yang sudah dikuasainya sekarang tetapi juga
bagaimana meningkatkan pangsa pasarnya terutama pangsa pasar relatif.
Selama ini Honda telah melakukan upaya-upaya yang cukup baik dan berhasil dalam mengembangkan strategi bauran pemasarannya sehubungan dengan posisi perusahaan tersebut dalam
industri kendaraan bermotor roda dua. Sangatlah penting bagi Honda untuk tetap melakukan investasi yang tidak hanya bertujuan untuk pemeliharaan modal tetapi juga investasi sehubungan
dengan modifikasi produk dan pasar."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1993
S18675
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1985
S8853
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Fauzi
"Penelitian ini hendak mengkaji bagaimana pengaruh yang terjadi antara empat komponen yang membentuk sebuah model dalam penelitian "Pengaruh Penciptaan Nilai Pelanggan terhadap Pembentukan Loyalitas Pelanggan pada Produk Sepeda Motor (Studi Terhadap Loyalitas pada Pelanggan Produk Sepeda Motor Honda)" yaitu nilai pelanggan, kepuasan pelanggan, keunggulan bersaing berkelanjutan dan loyalitas pelanggan.
Motor Honda sebagai sebuah produk kendaraan yang telah memasuki pasar Indonesia semenjak tahun 1960-an merupakan produk yang menjadi market leader dalam kategori sepeda motor. Namun di tengah persaingan usaha yang hypercompetion motor Honda saat ini tidak lagi semulus yang lalu dalam melaju di pasar sepeda motor. Meskipun motor Honda saat ini masih menjadi pilihan utama masyarakat dalam memilih sepeda motor, akan tetapi dengan gempuran produk-produk dari pesaing dengan keunggulan beraneka ragam yang ditawarkan, apakab pelanggan akan tetap loyal dengan produk-produk motor Honda? Faktor apa saja yang mempengaruhi pembentukan loyalitas pelanggan tersebut?
Penelitian ini akan mencoba menjawab pertanyaan besar tersebut dengan menguji hipotesis dari model penelitian yaitu melihat pengaruh bahwa dengan penciptaan nilai pelanggan, pencapaian kepuasan pelanggan dan membentuk keunggulan bersaing yang berkelanjutan akan membentuk loyalitas pada pelanggan.
Fokus penelitian ini adalah produk sepeda motor Honda dengan sampel para pemilik motor Honda di wilayah Jakarta, Depok dan Bogor dengan jumlah sampel sebesar 210 responden. Dengan menggunakan kuesioner yang dibagikan kepada responden, diperoleh data yang selanjutnya diolah dengan menggunakan bantuan perangkat lunak SPSS versi 11.0. Sebelum dilakukan pengolahan lebih lanjut terlebih dahulu indikator-indikator penelitian diuji validitas dan reliabilitasnya dengan melihat pada nilai MSA, Loading Factor dan nilai a yang pada akhirnya diperoleh 47 indikator yang tetap dimasukkan dalam proses analisis.
Variabel-variabel penelitian tersebut dianalisis dengan menggunakan metode Factor Analysis dan Linear Regression Analysis dengan bantuan perangkat lunak SPSS 11.0 untuk melihat kekuatan hubungan, pengaruhnya antara indikator dengan variabelnya (measurement model) serta antara variabel dengan variabel lainnya (structural model).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa :
1. Penciptaan nilai pelanggan berpengaruh positif terhadap pencapaian kepuasan pelanggan, hal ini juga berarti bahwa kepuasan pelanggan secara signifikan dibentuk oleh nilai pelanggan.
2. Penciptaan nilai pelanggan berpengaruh positif terhadap pembentukan keunggulan bersaing yang berkelanjutan, hal ini juga berarti bahwa keunggulan bersaing yang berkelanjutan secara signifikan dibentuk oleh nilai pelanggan.
3. Pembentukan keunggulan bersaing yang berkelanjutan berpengaruh positif terhadap pencapaian kepuasan pelanggan, hal ini juga berarti bahwa kepuasan pelanggan secara signifikan dibentuk oleh keunggulan bersaing yang berkelanjutan.
4. Penciptaan nilai pelanggan berpengaruh positif terhadap pembentukan loyalitas pelanggan, hal ini juga berarti bahwa loyalitas pelanggan secara signifikan dibentuk oleh nilai pelanggan.
5. Pencapaian kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap pembentukan loyalitas pelanggan, hal ini juga berarti bahwa loyalitas pelanggan secara signifikan dibentuk oleh kepuasan pelanggan,
6. Pembentukan keunggulan bersaing yang berkelanjutan berpengaruh positif terhadap pembentukan loyalitas pelanggan, hal ini juga berarti loyalitas pelanggan secara signifikan dibentuk oleh keunggulan bersaing yang berkelanjutan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T20346
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>