Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 146718 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Wiji Saraswati
"Gizi kurang pada balita merupakan salah satu masalah kesehatan pada masyarakatperkotaan akibat faktor sosial ekonomi dan kemiskinan. Karya ilmiah akhir inimenggambarkan asuhan keperawatan keluarga Bapak R dengan masalahketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh pada balita. Tingkatpengetahuan ibu yang rendah dan asupan makanan yang tidak adekuatmenyebabkan masalah gizi kurang pada An. M. Implementasi inovasi berupaPenyusunan menu makanan dengan gizi seimbang dan pembuatan makananselingan kaya energi dan protein pada balita diberikan selama 6 minggu. Hasilevaluasi yang dilakukan, An. M mengalami peningkatan berat badan sebanyak500 gram dan status gizinya meningkat menjadi normal.

Underweight among children under five is one of the health problems in urban communitiesdue to socio-economic factors and poverty. This final scientific papers describe the familynursing care of Mr. R with nutritional imbalance less than body requirements problems intoddlers. A low level of mother knowledge and inadequate food intake causes underweightamong children. Nursing intervention that become the main intervention is arranging abalance nutrition menu and making a healthy food which rich of energy and protein intoddler given for 6 weeks. the results of evaluation conducted, the body weight of childrenhas increased as much as 500 grams and his nutritional status increased to normal."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Riyantina Herlita
"Kemiskinan merupakan salah satu dampak urbanisasi yang mempengaruhi masalah gizi balita. Karya Ilmiah Akhir ini bertujuan untuk memberikan gambaran penatalaksanaan asuhan keperawatan keluarga Bapak S dengan masalah ketidakseimbangan nutrisi pada balita. Intervensi keperawatan yang dijadikan intervensi unggulan adalah penyusunan jadwal menu makanan seimbang berdasarkan triguna makanan (zat tenaga, zat pembangun, dan zat pengatur). Intervensi ini merupakan cara yang efektif untuk memenuhi nutrisi sehari-hari balita. Hasil evaluasi menunjukkan perubahan sikap dan perilaku keluarga terhadap pemberian makanan seimbang untuk balita dimana keluarga menyediakan makanan dengan menu bervariasi sesuai triguna makanan. Intervensi ini juga efektif meningkatkan berat badan pada balita kelolaan, dari 7,2 kg menjadi 7,5 kg.

Poverty is one of the impacts of urbanization that affects the nutritional problems on toddler. The aim of this final assignment is to give a description about nursing care process of Mr.S’s family with nutrition imbalance on toddler children. Nursing interventions that become the main intervention is arranging the schedule of balanced food menu based on nutritional food balance (contain energy substances, builder substances and control substance). This intervention is an effective way to fulfill nutritions demand. Evaluation showed that family experiencing changed in attitude and behavior towards giving balanced food for their child, family provided variated food menus according to nutritional food balance. This intervension also effective to make toddler gain weight, from 7,2 kgs to 7,5 kgs."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Anggraeni
"Kemiskinan merupakan akar masalah dari munculnya masalah gizi kurang pada masyarakat perkotaan. Karya Ilmiah Akhir ini memberikan gambaran tentang asuhan keperawatan keluarga yang dilaksanakan pada keluarga Bapak S dengan masalah ketidakseimbangan nutrisi pada anak balita. Implementasi yang telah dilakukan terdiri dari implementasi yang bersifat kognitif, afektif, dan psikomotor dengan pendekatan lima tugas kesehatan keluarga. Intervensi ynag menjadi unggulan ialah penyusunan menu makanan dengan gizi seimbang pada balita berdasarkan triguna makanan. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan berat badan pada balita kelolaan. Ibu L melaporkan bahwa telah menyediakan makanan sesuai dengan triguna makanan. Keluarga Bapak S melaporkan bahwa telah melakukan upaya pemenuhan makanan dengan gizi seimbang kepada anak.

Proverty is the underlying cause of the emergence of nutritional problems, especially malnutrition in urban communities. This final assignment describes the nursing care process of Mr.'s family with nutrition imbalance problem on toodler children. Implementation to the family is consisting of the cognitive, affective, and psychomotor that uses the five family health tasks. Nursing interventions that become the main intervention is scheduling of nutritionally balanced menus based on triguna makanan for toddler. The evaluation results of nursing care plan effective to make toddler gain weight. Mrs. L, client's mother, reported that she had provided food according to triguna makanan. Mr.'s family reported that the family has made efforts to provide the food with balanced nutrition to their children"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Danisya
"Kawasan perkotaan mengalami perkembangan yang pesat yang dapat menyebabkan berbagai dampak pada lingkungan dan juga masyarakatnya salah satunya dampak dalm pemenuhan nutrisi. Karya Ilmiah Akhir ini bertujuan untuk memberikan gambaran penatalaksanaan asuhan keperawatan keluarga Bapak B dengan ketidakseimbangan nutrisi pada balita di RW 07 Kelurahan Cisalak Pasar, Kota Depok. Intervensi keperawatan yang dijadikan intervensi unggulan adalah pemilihan dan pengolahan selingan sehat. Intervensi ini merupakan cara yang efektif untuk memenuhi nutrisi sehari-hari balita. Hasil evaluasi menunjukkan perubahan sikap dan perilaku keluarga terhadap pemberian selingan untuk balita dimana keluarga mengolah sendiri dan memperhatikan kandungan gizi didalamnya. Intervensi ini juga efektif meningkatkan berat badan pada balita kelolaan sebanyak 8 ons.

Urban area experiencing a very fast development which causing changes to its environment and also society, including changes in nutrition pattern. The aim of this final assignment is to give a description about nursing care of Mr. B’s family with nutrition imbalance on toddler children. Nursing interventions that become the main intervention is how to choose and make healthy snacks. This intervention is an effective way to fulfill nutritions demand. Evaluation shows that family exeriperiencing changes in attitude and behavior towards choosing snacks for their children, family become more selective and making snacks by themselves. This intervension also effective to make toddler gain 8 ons."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tiningsih Damarwati
"Banyak anak usia sekolah yang rawan terhadap masalah kurang gizi. Rendahnya status gizi anak usia sekolah akan berdampak negatif pada peningkatan kualitas sumber daya manusia. Masalah gizi pada anak usia sekolah adalah masalah kesehatan yang menyangkut masa depan dan kecerdasan serta memerlukan perhatian yang lebih serius. Kurangnya konsumsi makanan yang bergizi dan faktor lingkungan yang tidak mendukung akan menyebabkan masalah gizi kurang Anak usia sekolah di RW 03 kelurahan Cisalak Pasar kecamatan Cimanggis kota Depok merupakan tujuan dalam karya ilmiah akhir ini. Keluarga bapak H merupakan keluarga yang memiliki anak usia sekolah yang beresiko kurang nutrisi.

Many school-age children are vulnerable to malnutrition. Low nutritional status of school-age children will have a negative impact on improving the quality of human resources. Nutritional problems in school-age children is a health problem that concerns the future and intelligence and require more serious attention. Lack of consumption of nutritious foods and environmental factors that do not support will cause lack of nutrition in school age children in RW 03 kelurahan Cisalak Pasar kecamatan, Cimanggis Depok city is a destination in recent scientific papers. Mr. H is a family of families who have school-age children who are at risk of lacking nutrients."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Shella Rachmawaty
"Masalah gizi di perkotaan tidak hanya menjadi masalah bagi orang yang kurang mampu, tetapi juga bisa terjadi pada keluarga dengan ekonomi menengah. Penulisan Karya Ilmiah Akhir ini difokuskan kepada asuhan keperawatan keluarga yang dilaksanakan penulis pada keluarga Bapak S dengan masalah ketidakseimbangan nutrisi pada balita. Salah satu hal yang menjadi penyebab gizi kurang pada An.S di keluarga Bapak S ialah tingkat pengetahuan ibu, kurangnya perhatian dari Ibu dan juga nafsu makan anak yang kurang. Salah satu implementasi unggulan yang dilakukan penulis ialah pemberian makanan selingan dan pembuatan puding tinggi karbohidrat dan tinggi protein. Hasil evaluasi yang didapat penulis dari implementasi yang dilakukan ialah berat badan An.S naik dari 12,8 kg saat pengkajian awal menjadi 13,1 kg. Ibu A mengatakan sudah menerapkan pemberian makanan selingan yang sehat dan lebih memperhatikan kesehatan anaknya.

Nutritional problems in urban areas is not only problem for poverty family, but also for middle-class family.This tasks describes on Nursing Family Care Plan that implemented on Mr S’s family with a nutritional imbalance problems in toddlers for 7 weeks. One of the reason that cause malnutrition in the Mr. S’s family, especially his daugther, is the level of mother’s knowledge, lack of attention from the mother and inadequate of child's appetite. One of implementation is snacks and making pudding high in carbohydrates and protein. The evaluation results of nursing care plan that implemented by the author is An S has increased her weight from 12,8 kg to 13,1 kg. Mrs.A, said that she had implemented healthy snacks and give more attention for her children."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Winda Eriska
"Masyarakat perkotaan sangat sibuk sehingga orangtua sering mengabaikan kebutuhan nutrisi anaknya. Hal ini terjadi pada orangtua dengan anak usia sekolah karena anak sudah mengenal jajan dan memilih makanannya sendiri. Kebiasaan ini berbahaya apabila jajanannya tidak sehat dan tidak bergizi. Kurang gizi dapat menyebabkan masalah pertumbuhan dan perkembangan, serta prestasi belajar menurun. Hal ini terjadi pada An.S yang mengalami ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan dalam keluarga BapakT. Intervensi dan implementasi unggulan yang diberikan adalah pendidikan kesehatan tentang gizi seimbang. Tujuannya agar keluarga mampu merawat anggota keluarga yang mengalami kurang gizi. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan pengetahuan keluarga BapakT tentang gizi seimbang.

Urban communities are very busy, so parents often neglect the nutritional needs of their children. This happens to parents with school-age children are at that age children are familiar with snacks and choose their own food. This habit will be dangerous if the snacks unhealthy and not nutritious. Malnutrition can lead problems of growth and development, and also decreased academic achievement. This case happened to An.S that experiences imbalance nutrition less than body requirements in Mr.T family. Intervention and the main implementation was given by providing health education about balanced nutrition to Mr.T’s family. The goal is the family to be able to care of family member that experiencing malnutrition. The evalution showed the increasing of Mr. T family’s knowledge of balanced nutrition."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sheila Safira
"Kemiskinan adalah salah satu akibat urbanisasi yang berdampak langsung terhadap masalah gizi. Karya ilmiah akhir ini menggambarkan asuhan keperawatan keluarga Bapak D dengan masalah ketidakseimbangan nutrisi pada balita yang dilakukan selama 7 minggu. Penyebab dari ketidakseimbangan nutrisi pada Anak S (27 bulan) yaitu kurangnya pengetahuan ibu dan asupan yang tidak adekuat akibat sulit makan. Intervensi yang dilakukan bersifat kognitif, afektif dan psikomotor dengan menggunakan pendekatan lima tugas kesehatan keluarga. Implementasi unggulan yang telah dilakukan yaitu pembuatan jadwal menu makanan seimbang dan bervariasi berdasarkan triguna makanan (zat tenaga, zat pembangun, dan zat pengatur). Evaluasi yang didapat yaitu adanya peningkatan berat badan Anak S dari 8,6 kg menjadi 8,8 kg, Ibu M telah menyediakan makanan dengan menu bervariasi sesuai triguna makanan.

Poverty is one of the results of urbanization that have direct impact on nutritional issues. This study discussed the 7 weeks of nursing care on the family of Mr D with an imbalance of nutrients on toddler. The cause of an imbalance of nutrients on Client S (age 27 months) was lack of mother's knowledge and inadequate nutritional intake due to difficult to eat. The intervention included cognitive, affective and psychomotor tasks by using five family health approaches. Primary implementation that had been done was making the schedule of balanced and varied food menu based on nutritional food balance (contain energy substances, builder substances and control substance). The evaluation found that since Mrs M has provided Client S with varied food menus according to nutritional food balance, there was an increase in body weight of Client S from 8.6 kg to 8.8 kg.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yunita Safitri
"Urbanisasi perkotaan menimbulkan berbagai masalah kesehatan diberbagai aggregat usia. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia enam tahun dan diakhiri ketika anak mengalami pubertas yaitu usia 12 tahun. Salah satu risiko masalah kesehatan yang yang terjadi pada anak usia sekolah di perkotaan adalah masalah nutrisi. Faktor yang mempengaruhi nutrisi kurang diantaranya jenis makanan, aktivitas, dan pola asuh orangtua.
Karya ilmiah ners ini bertujuan untuk menggambarkan asuhan keperawatan keluarga dengan masalah nutrisi kurang. Anak. R (7 tahun) di Kelurahan Cisalak mengalami gizi kurang. Evaluasi dari implementasi keperawatan menyusun triguna makanan dan jadwal kegiatan harian menunjukkan bahwa aktivitas dan pola makan anak mengalami perubahan.

Urban urbanization lead to various health problems in various age aggregate. School age children are children aged six years and ended when the child reached puberty are 12 years old. One of the risks of health problems that occur in schoolage children in urban areas is a nutritional problem. Factors affecting less nutrients including foods, activities, and parenting parenting.
The aim of this paper was tu describe the family nursing care with malnutrition. Child. R (7th years) in the Kelurahan Cisalak experiencing malnutrition. Evaluation of the implementation of nursing preparing "triguna makanan" and daily activity living indicates that the child's diet and activity changes.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Angelina Roida Eka
"Urbanisasi perkotaan menimbulkan berbagai masalah kesehatan diberbagai aggregat usia. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia enam tahun dan diakhiri ketika anak mengalami pubertas yaitu usia 12 tahun. Salah satu risiko masalah kesehatan yang yang terjadi pada anak usia sekolah di perkotaan adalah masalah nutrisi. Faktor yang mempengaruhi nutrisi kurang diantaranya jenis makanan, aktivitas, dan pola asuh orangtua. Karya ilmiah ners ini bertujuan untuk menggambarkan asuhan keperawatan keluarga dengan masalah nutrisi kurang. Anak. K (7 tahun) di Kelurahan Cisalak mengalami gizi kurang. Evaluasi dari implementasi keperawatan menyusun triguna makanan dan jadwal kegiatan harian menunjukkan bahwa aktivitas dan pola makan anak mengalami perubahan.

Urban urbanization lead to various health problems in various age aggregate. School age children are children aged six years and ended when the child reached puberty are 12 years old. One of the risks of health problems that occur in school- age children in urban areas is a nutritional problem. Factors affecting less nutrients including foods, activities, and parenting parenting. The aim of this paper was tu describe the family nursing care with malnutrition. Child. K (7 years old) in the Kelurahan Cisalak experiencing malnutrition. Evaluation of the implementation of nursing preparing “triguna makanan” and daily activity living indicates that the child's diet and activity changes.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>