Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 164374 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Hermawan Abadi
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1984
S17145
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wiwik Yuliani
"Scaleup atau perbesaran skala produksi dari skala lab menjadi skala industri merupakan bagian pekerjaan yang harus dilakukan untuk menerapkan hasil percobaan di laboratorium. Faktor penting dalam perubahan skala Untuk perbesaran skala sampai dengan 200.000 kali, diameter reaktor masingmasing 1,81 meter untuk tinggi reaktor sama dengan diameter dan 1,44 meter untuk reaktor dengan tinggi sama dengan dua kali diameter. Dimensi pengadukan masing-masing sebesar 0,60 dan 0,95 meter dengan putaran 0,15 dan 0,24 rpm.
Rasio luas permukaan terhadap volume akan mengalami penurunan seiring dengan perbesaran dari reaktor. Untuk perbesaran skala produksi 10.000 kali mengalami penurunan hingga tinggal 7-9% dari harga sebelumnya, sedangkan untuk skala produksi 200.000 kali mengalami penurunan hingga tinggal 3% dari harga sebelumnya.
Reaktor adalah kondisi hidrodinamika yang harus sama pada setiap perubahan volume operasi. Parameter bilangan hidrodinamika pada penelitian ini digunakan bilangan Reynold sebagai acuan perhitungan scaleup. RBDPO (Refined Bleached Deodorized Palm Oil) digunakan sebagai umpan dalam percobaan. Reaktor jenis batch digunakan untuk reaksi perengkahan katalitik yang merupakan reaksi pemotongan rantai ikatan karbon dan hidrogen menjadi rantai yang lebih pendek. Produk hasil perengkahan antara lain dihasilkan biobensin. Katalis zeolit alam digunakan sebagai katalisator perengkahan. Reaksi dilakukan pada fasa cair dengan kondisi reaksi isothermal pada temperatur 320 ºC dan waktu reaksi bervariasi 60, 90 dan 120 menit.
Kenaikan temperatur dan waktu reaksi perengkahan akan menurunkan densitas biobensin. Densitas biobensin didapatkan sebesar 0,82 g/ml pada rentang temperatur distilasi 200-280 ºC. Konversi perengkahan katalitik pada T=320 ºC dan waktu reaksi 60, 90, 120 menit didapatkan masing-masing sebesar 24,86%, 30,26% dan 33,17%. Berdasarkan konversi yang diperoleh dari percobaan, dihitung dimensi reaktor dan dilakukan perbesaran dimensi skala reaktor berdasarkan rasio scaleup yang ditentukan. Perbesaran skala reaktor dilakukan pada 10.000 dan 200.000 kali dari produk hasil reaksi laboratorium.
Dari perhitungan didapatkan dimensi reaktor perbesaran skala 10.000, diameter reaktor didapatkan 0,667 meter apabila tinggi reaktor sama dengan diameter dan didapatkan 0,530 meter apabila tinggi reaktor sama dengan dua kali diameter. Dimensi pengadukan masing-masing sebesar 0,22 meter dan 0,35 meter dengan putaran 1,12 dan 1,78 rpm.Untuk perbesaran skala sampai dengan 200.000 kali, diameter reaktor masing-masing 1,81 meter untuk tinggi reaktor sama dengan diameter dan 1,44 meter untuk reaktor dengan tinggi sama dengan dua kali diameter. Dimensi pengadukan masing-masing sebesar 0,60 dan 0,95 meter dengan putaran 0,15 dan 0,24 rpm.
Rasio luas permukaan terhadap volume akan mengalami penurunan seiring dengan perbesaran dari reaktor. Untuk perbesaran skala produksi 10.000 kali mengalami penurunan hingga tinggal 7-9% dari harga sebelumnya, sedangkan untuk skala produksi 200.000 kali mengalami penurunan hingga tinggal 3% dari harga sebelumnya."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
T23300
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jonathan Tjioe
"Pada masa sekarang ini, ketertarikan untuk melakukan penelitian terhadap pembuatan biofuel terus meningkat. Salah satu alternatif biofuel yang langsung dapat digunakan pada mesin diesel adalah green diesel yang dapat disintesis melalui reaksi hidrodeoksigenasi (HDO). Namun, reaksi HDO membutuhkan tekanan gas hidrogen yang tinggi, pada umumnya berkisar antara 30-50 bar. Hal ini membuat reaksi hidrodeoksigenasi menjadi kurang ekonomis. Selain itu, reaksi ini juga membutuhkan pelarut yang merupakan senyawa hidrokarbon berantai panjang yang bertujuan untuk meningkatkan kelarutan gas hidrogen pada fasa cair. Di sisi lain, jalur reaksi perengkahan trigliserida menjadi asam karboksilat pada reaksi HDO menggunakan katalis Ni-Cu/ZrO2 masih mendapatkan perhatian yang sedikit. Penelitian ini akan menguji kemampuan HDO katalis bimetallic Ni-Cu/ZrO2 menggunakan bahan baku refined bleached deodorized palm oil (RBDPO), sebagai model untuk trigliserida. Pirolisat PP juga akan digunakan sebagai pelarut dalam penelitian ini, namun akan dihidrogenasi terlebih dahulu untuk menurunkan kadar olefin dan mengeliminasi pembentukan senyawa aromatik yang mempromosikan coking pada katalis. Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa trigliserida mengalami perengkahan menjadi asam karboksilat melalui beta-elimination dan direct deoxygenation dan terkonversi menjadi senyawa aldehida dan alkohol terlebih dahulu, yang merupakan senyawa intermediate. Pengunaan pelarut hasil hidrogenasi pirolisat PP menunjukkan performa yang baik dalam memfasilitasi kelarutan gas hidrogen pada fasa cair, sekaligus menghasilkan produk akhir dengan kandungan olefin dan sikloalkana yang rendah. Menaikkan suhu dari 280℃ ke 350℃ akan menaikkan konversi trigliserida secara signfikan hingga 92%. Berdasarkan uji TPO, suhu regenerasi katalis yang diperlukan untuk katalis yang digunakan pada reaksi deoksigenasi di suhu 350℃ adalah 600℃, meningkat sebesar 2 kali lipat dibandingkan di suhu 280℃.

Interest in conducting research on the production of biofuels continues to increase. One alternative biofuel that can be directly used in diesel engines is green diesel which can be synthesized through the HDO reaction. However, the hydrodeoxygenation reaction requires high hydrogen gas pressure, generally in the range of 30 – 50 bar. This makes the hydrodeoxygenation reaction less economical. In addition, this reaction also requires a solvent which is a long chain hydrocarbon compound which aims to increase the solubility of hydrogen gas in the liquid phase. On the other hand, the reaction pathway for the cracking of triglycerides into carboxylic acids in the HDO reaction using a Ni-Cu/ZrO2 catalyst has received little attention. This study will examine the ability of bimetallic Ni-Cu/ZrO2 catalyst HDO using refined bleached deodorized palm oil (RBDPO), as a compound model for triglycerides. Pyrolyzate PP will also be used as a solvent in this study, but will be hydrogenated first to reduce the olefin content and eliminate the formation of aromatic compounds that promote coking on the catalyst. The results showed that triglycerides undergo cracking into carboxylic acids through β-elimination and direct deoxygenation and are converted to aldehydes and alcohols first, which are intermediate compounds. The use of hydrogenated pyrolyzate PP as a solvent shows good performance in facilitating the solubility of hydrogen gas in the liquid phase, as well as producing end products with low olefin and cycloalkane content. Raising the temperature from 280℃ to 350℃ will significantly increase triglyceride conversion up to 92%. Based on catalyst coking test, the required regeneration temperature for used catalyst at 350℃ ℃, increasing by two folds than used catalyst at 280℃."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2002
TA816
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Anita Kiswanto
"Biodiesel dari minyak kelapa sawit sebagai salah satu jenis biofuel banyak digunakan sebagai pengganti bahan bakar fosil. Ketergantungan akan plastik sulit lepas pada kebutuhan sehari-hari, dan memiliki dampak negatif bagi lingkungan karena plastik sulit diurai oleh tanah dalam waktu singkat. Namun, pada plastik terdapat salah satu komponen penyusun yaitu polipropilena yang biasa dijumpai sebagai penyusun plastik makanan. Polipropilena dapat dimanfaatkan sebagai pelarut pada penelitian ini karena dapat melarutkan trigliserida dalam minyak sawit dan pada proses HDO, dengan polipropilena akan dicairkan dan diekstrak melalui proses pirolisis termal dikarenakan gas hidrogen hanya dapat berfungsi pada campuran berfasa cair. Penelitian ini akan membahas mengenai fenomena yang dialami oleh RBDPO yang memiliki kandungan trigliserida tinggi dengan pirolisat PP dalam reaksi hidrodeoksigenasi menggunakan katalis Ni-Cu/ZrO2 yang memiliki perbedaan pada kondisi operasi yakni waktu reaksi maksimum pada reaksi hidrodeoksigenasi. Waktu reaksi dipilih sebagai variabel bebas karena berpengaruh terhadap konversi reaksi yang diperoleh, dalam hal ini yaitu hasil konversi RBDPO. Hal ini karena semakin lama waktu reaksi yang dilakukan, maka akan meningkatkan hasil konversi reaksi. Penelitian ini akan dilakukan dalam kondisi suhu 280ºC dalam tekanan 18 bar dengan memvariasikan waktu reaksi optimum HDO selama 2, 3, 4, dan 5 jam. Kemudian melakukan analisis terhadap karakteristik katalis yang digunakan dan produk biofuel HDO. Didapatkan hasil dari penelitian terhadap yield hasil HDO melalui uji FTIR, GCMS, dan C-NMR diperoleh mengalami kenaikan dari 8% kandungan hidrokarbon parafin (alkana) menjadi 65% pada waktu reaksi 5 jam sebagai waktu yang optimal dengan keterlibatan penggunaan katalis Ni0,59Cu0,41/ZrO2 pada proses reaksi hidrodeoksigenasi. Tingginya hidrokarbon jenuh dengan dominansi rantai C12-C20 mengindikasikan bahwa hasil hidrodeoksigenasi pada RBDPO dan pirolisat polipropilena telah berhasil mengonversi senyawa oksigenat menjadi rantai karbon biofuel.

Biodiesel from palm oil as a type of biofuel is widely used as a substitute for fossil fuels. The dependence on plastic is difficult to escape on daily needs, and has a negative impact on the environment because it is difficult for the soil to decompose in a short period of time. However, in plastic there is one constituent component, namely polypropylene which is commonly found as a constituent of food plastic. Polypropylene can be used as a solvent in this study because it can dissolve triglycerides in palm oil and in the HDO process, with polypropylene will be liquefied and extracted through a thermal pyrolysis process because hydrogen gas can only function in liquid cephalic mixtures. This research will discuss the phenomenon experienced by RBDPO which has a high triglyceride content with PP pyrolysate in the hydrodeoxygenation reaction using a Ni-Cu/ZrO2 catalyst which has differences in operating conditions, namely the maximum reaction time in the hydrodeoxygenation reaction. The reaction time is chosen as a free variable because it affects the conversion of the reaction obtained, in this case, the result of the RBDPO conversion. This is because the longer the reaction time carried out, the more the reaction conversion results will increase. The study will be conducted under temperature conditions of 280ºC at a pressure of 18 bar by varying the optimal reaction time of HDO for 2, 3, 4, and 5 hours. Then conduct an analysis of the characteristics of the catalysts used and HDO biofuel products. The results of HDO results through FTIR, GCMS, and C-NMR tests were obtained to increase from 8% paraffin hydrocarbon content (alkanes) to 65% at a reaction time of 5 hours as the optimal time with the involvement of the use of Ni0.59Cu0.41 / ZrO2 catalysts in the hydrodeoxygenation reaction process. The high level of saturated hydrocarbons with the dominance of C12-C20 chains indicates that the results of hydrodeoxygenation in RBDPO and polypropylene pyrrolisate have succeeded in converting oxygenate compounds into biofuel carbon chains."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ignacia Gianina
"Perusahaan pada masa kini memiliki tantangan menghadapi persaingan yang ketat. Disisi lain,langkah untuk mencapai keunggulan kompetitif semakin berat. Era perekonomian yang semakin terintegrasi secara global membutuhkan sumber daya manusia yang unggul untuk menghadapi kompetisi global. Untuk meningkatkan minat pencari kerja dalam melamar, perusahaan harus memiliki daya tarik. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh employer attractiveness terhadap intention to apply for a job Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survei menggunakan kuesioner yang disebarkan secara online melalui google form. Jumlah sampel yang terkumpul pada penelitian ini adalah 138 sampel, yaitu mahasiswa S1 tingkat akhir jenjang sarjana perguruan tinggi di Indonesia yang sedang mencari tempat magang atau tempat pekerjaan. Analisis penelitian menggunakan analisis statistik deskriptif, analisis regresi linear sederhana, analisis regresi linear berganda, dan analisis sobel test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa employer attractiveness berpengaruh secara signifikan terhadap intention to apply for a job.

Today's companies have challenges facing intense competition. On the other hand, steps to achieve competitive advantage are getting tougher. The era of an increasingly globally integrated economy requires superior human resources to face global competition. To increase the interest of job seekers in applying, companies must have attractiveness. This study aims to analyze the influence of employer attractiveness on the intention to apply for a job. This research is a quantitative study using a survey method using a questionnaire distributed online via the Google form. The number of samples collected in this study were 138 samples, namely final year of undergraduate students of tertiary institutions in Indonesia who were looking for internships or jobs. The research analysis used descriptive statistical analysis, simple linear regression analysis, multiple linear regression analysis, and sobel test analysis. The results of this study indicate that employer attractiveness has a significant effect on the intention to apply for a job."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sendy Puspaatmaja
"ABSTRAK
Penelitian bertujuan meneliti peran dukungan organisasi sebagai mediator pada partisipasi karyawan terhadap kepuasan kerja dan komitmen pada karyawan non manajerial. Penelitian dilakukan pada 211 karyawan non manajerial yang berlokasi di Pabrik PT Unilever Indonesia Tbk, Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, dengan menggunakan metode Structural Equation Modeling SEM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi adanya dukungan organisasi mampu memediasi secara penuh dan positif pengaruh partisipasi karyawan dalam pengambilan keputusan terhadap kepuasan kerja dan komitmen afektif karyawan. Dengan demikian, partisipasi karyawan dalam pengambilan keputusan akan efektif dalam meningkatkan kepuasan kerja dan komitmen afektif karyawan jika adanya dukungan dari organisasi terhadap karyawannya.

ABSTRACT
The research aimed to examine the role of organization support as mediator between employee participation towards job satisfaction and commitment to non managerial employees. The study was conducted on 211 non managerial employees who is located at PT Unilever Indonesia Tbk factory, Jababeka Industri Area, Cikarang, using Structural Equation Modeling SEM method. The results showed that perceived organizational support is capable of full and positive mediation for the effect of employee participation in decision making towards job satisfaction and affective commitment to employees. Thus, participation in decision making will be effective in improving job satisfaction and affective commitment of employees if there is a form of support from the organization to its employees. "
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T50326
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarah Christina
"Iklim komunikasi organisasi meliputi persepsi-persepsi mengenai pesan dan peristiwa yang berhubungan dengan pesan yang terjadi di dalam organisasi. Unilever merupakan perusahaan multinasional yang mendapatkan banyak penghargaan, khususnya dalam prestasi internal. Iklim yang ingin diterapkan adalah keterbukaan, namun ternyata masih ditemukan kesulitan komunikasi antar karyawan pada beberapa situasi di head officenya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat iklim komunikasi Unilever, motivasi kerja karyawan, dan hubungan antar keduanya. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data adalah teknik survey.
Hasil penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang cukup kuat antara 2 variabel dengan koefisien korelasi sebesar 0,688, dimana iklim komunikasi organisasi Unilever memiliki pengaruh terhadap peningkatan motivasi kerja karyawan. Hasil penelitian juga menunjukkan hubungan yang paling erat adalah dimensi keterbukaan terhadap loyalitas, sedangkan yang paling rendah adalah dimensi kepercayaan terhadap loyalitas.

The climate of a organizational communication includes perceptions of the message and the event that is related to the message in the organization. Unilever is a multinational company that has received many awards, especially for internal achievements. The climate being put forward is openness, but it still founded that there are still problems of communication amongst workers is some situations in the head office. This research is to see the communication climate in Unilever, the worker’s motivation and the relation of both mentioned previously. The approach will use a quantitative approach with data gathering using the survey technique.
The result of this research shows there is a strong relation between 2 variables with correlation coefficient 0,688. It shows that communication climate in Unilever has an influence on the improvement of employee motivation. The research also shows a close relation between openness and loyalty. Whereas the lowest is for the dimensions of trust and loyalty.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S57218
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>