Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 142353 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Riris Wijayati
"Mengalami sakit dan dirawat di Rumah Sakit merupakan kondisi yang dapat menyebabkan krisis pada anak. Hospitalisasi dapat menimbulkan kecemasan pada anak yang berdampak negatif pada perkembangan anak dimasa mendatang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan perawat tentang intervensi bermain pada pasien anak. Jenis penelitian adalah deskriptif kategorik dengan teknik pengambilan sampel consecutive sampling pada 96 perawat. Hasil analisis univariat diketahui sejumlah 93(96,9%) perawat di ruang anak memiliki tingkat pengetahuan baik tentang intervensi bermain. Peningkatan intervensi bermain pada pasien anak direkomendasikan sebagai upaya mengurangi dampak hospitalisasi.

Being sick and hospitalized can cause crisis among children. Hospitalization may cause anxiety which can affect their growth in their future. Nurses? knowledge about play intervention may reduce negative impacts of hospitalization. This study aimed to identify nurses? knowledge about play intervention on pediatric patients. This study was a descriptive study to 96 pediatric nurses, which was choosen with consecutive sampling technique. The result showed that 93(96,9%) of the nurses have a good knowledge level about play intervention. The improvement of play intervention on caring for pediatric patients is necessary as an effort to reduce negative impacts of hospitalization. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
S60195
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Kurniah
"ABSTRAK
Bermain terapeutik sangat penting dilakukan untuk mengurangi efek hospitalisasi
dan kelangsungan tumbuh kembang anak yang dirawat di rumah sakit. Fenomena
yang ditemukan adalah bermain terapeutik belum berjalan optimal. Pengetahuan
perawat tentang bermain terapeutik akan mempengaruhi perilaku perawat dalam
pelaksanaan bermain terapeutik. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran
tingkat pengetahuan perawat tentang bermain terapeutik di ruang rawat inap anak
RSAB Harapan Kita Jakarta. Desain penelitian deskriptif dengan teknik cluster
random sampling. Jumlah sampel 74 perawat ruang rawat inap anak. Pengumpulan
data menggunakan kuesioner, dan analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil
penelitian menemukan bahwa sebagian besar 73% perawat memiliki tingkat
pengetahuan yang cukup tentang bermain terapeutik. Disarankan untuk rumah sakit
agar membuat kebijakan-kebijakan yang mendukung peningkatan pengetahuan
perawat tentang bermain terapeutik.

Abstract
Therapeutic play is very important to reduce the effects of hospitalization and the
continuity of growth and development of children whom cared at hospital.
Unfortunately, therapeutic play has not been implemented optimally. Nurses?
knowledge about therapeutic play will affect their behavior in the implementation of
therapeutic play. The research objective was to determine nurses? knowledge level
about therapeutic play in the children ward RSAB Harapan Kita. This research used
descriptive design with cluster random sampling techniques. The respondents were
74 nurses who work in inpatient ward. Data was collected using questionnaires, and
was analysis using univariate analysis. The results obtained as much as 73% of nurses
had sufficient levels of knowledge about therapeutic play. It is recommended that
hospital establishes policies that support the improvement of nursing knowledge
about therapeutic play.
;"
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43477
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Nengah Kusumawati
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran pengetahuan perawat tentang perawatan metode kanguru. Metode penelitian ini menggunakan desain deskriptif. Sampel yang digunakan dalam penelitian adalah perawat yang berjumlah 55 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan total sampling yaitu melibatkan seluruh populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 14 (25,5%) orang memiliki pengetahuan yang tinggi tentang perawatan metode kanguru dan 41 (74,5%) orang memiliki pengetahuan yang cukup tentang perawatan metode kanguru. Penelitian ini merekomendasikan agar perawat dapat lebih meningkatkan pengetahuannya tentang perawatan metode kanguru dan rumah sakit setempat hendaknya meningkatkan fasilitas yang dibutuhkan dalam pelaksanaan perawatan metode kanguru.

The research objective was to obtain nurses? knowledge about kangaroo method care. This research method used descriptive design with total sampling technique that is involving the entire population. The respondents were 55 nurses.The results showed that 14 (25,5%) respondents had high level of knowledge about the kangaroo method care and 41(74,5%) respondents had moderate knowledge about it. This study recommends that nurses can further improve their knowledge about kangaroo method care, and local hospitals should improve the facilities that required for implementation of kangaroo method care."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
S44114
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Neneng Surastiningsih
"Untuk memfasilitasi agar anak dapat tumbuh dan berkembang secara optimal maka dalam pemberian pelayanan asuhan keperawatan harus memperhatikan prinsip atraumatic care. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan perawat tentang atraumatic care di ruang rawat anak RSAB Harapan Kita Jakarta. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan metode cross sectional, menggunakan besar sampel 107 perawat yang bertugas di ruang perawatan anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 61 orang (57 %) termasuk kategori kurang baik pengetahuannya tentang atraumatic care dan 46 orang (43 %) termasuk kategori baik pengetahuannya tentang atraumatic care. Penelitian ini merekomendasikan agar perawat dapat lebih meningkatkan pengetahuannya tentang atraumatic care. Hasil penelitian ini diharapkan sebagai dasar pemikiran untuk mengadakan pelatihan atau seminar tentang atraumatic care.

The principle of a-traumatic care need to be implemented in nursing care to facilitate the children growth and development. This study aims to describe nurses' knowledge of a-traumatic care in pediatric ward at RSAB Harapan Kita hospital, Jakarta. A descriptive method with cross sectional approach was applied. The sample size is 107 nurses who work in children ward. The results showed that 61 (57%) nurses have poor knowledge of a-traumatic care. This study recommends that nurses should improve their knowledge of a-traumatic care through training and seminars on atraumatic care."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
S57604
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Christina Ririn Widianti
"Stres hospitalisasi akan menyebabkan kecemasan pada anak. Tesis ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam otak terhadap kecemasan akibat hospitalisasi pada anak usia prasekolah yang dirawat di Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan Quasi Eksperimental Pretest-Posttest Non Equivalent Control Group Design. Responden yang terlibat dalam penelitian ini berjumlah 32 anak yang terbagi dalam kelompok kontrol dan kelompok intervensi.
Dari hasil analisis data ditemukan bahwa ada penurunan signifikan padaskor kecemasan anaksetelah dilakukan senam otak pada kelompok intervensi bila dibandingkan dengan kelompok kontrol. Rekomendasi dari penelitian ini adalah supaya perawat meningkatkan ketrampilan dengan latihan senam otak sehingga bisa diterapkan dalam pemberian asuhan keperawatan pada anak untuk mengurangi kecemasan dengan melibatkan orang tua.

Stress hospitalization will cause anxiety in children. This thesis aimed to investigate the effect of brain gym to anxiety due to hospitalization in preschool age children at Panti Rapih Hospital Yogyakarta. This study used Quasi- Experimental Pretest-posttest Non Equivalent Control Group Design. Respondents involved in this study were 32 children and divided into control and intervention group.
The results this study found that there was a significant decrease on anxiety score after brain gym in intervention group compared to control group. The recommendation of this research is that nurses improve their skills on brain gym and applied in nursing care by involving the parents.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Safrudin A.
"Perbekalan farmasi bukan komodti biasa, selalu terkait dan mempertimbangkan segi-segi kemanusiaan. Disamping itu perlu diperhitungkan faktor-faktor ekonomi. Oleh karena itu perlu dilakukan pengelolaan sebaik-baiknya sehingga bermanfaat, baik bagi pasien juga bagi rumah sakit. Oi Rumah Sakit Bhakti Yudha Depok biaya obat (1992) cukup tinggi (± 30%) dari biaya operasional.
Dari penelitian diketahui bahwa tingginya biaya obat oleh karena Rencana Anggaran Tahunan tidak digunakan dalam membuat rencana pengadaan obat. Masalah-masalah Iainnya yang diketahui dari penelitian adalah sebagai berikut :
- Prosedur yang belum dilaksanakan sebagaimana mestinya
- Masalah ketenagaan
- Beberapa protap yang belum ada.
Proses pengawasan dan pengendalian internal berperan di dalam timbulnya permasalahan-permasalahan tersebut di atas.
Pengawasan dan pengendalian saling terkait satu sama lain dan bertujuan agar suatu kegiatan dilaksanakan sesuai dengan rencana dan ketentuan yang telah disusun. Maka penelitian ini melihat rencana-rencana yang ada dan ketentuan-ketentuan yang telah disusun dan bagaimana rencana dan ketentuan-ketentuan tersebut diterapkan pada pengelolaan perbekalan farmasi rumah sakit di R.S. Bhakti Yudha.
Untuk mempelajari masalah-masalah yang timbul dilakukan penelitian kualitatif tentang pelaksanaan wasdal Internal Pengelolaan Perbekalan Farmasi Rumah Sakit di R.S. Bhakti Yudha. Untuk ini dikumpulkan data-data dari dokumen-dokumen rumah sakit, wawancara, pengamatan dan FGD.
Selanjutnya dengan pendekatan sistem diketahui bahwa masalah-masalah yang timbul pada pengelolaan perbekalan farmasi rumah sakit di R.S. Bhakti Yudha berkaitan satu sama lain dan wasdal berpengaruh dalam timbulnya masalah-masalah tersebut."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 1994
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astari Karamina
"Penelitian dalam skripsi ini dilakukan untuk membantu PT ABC dalam memberikan saran cadangan dana bagi perusahaan asuransi kesehatan dalam memenuhi semua klaim rawat inap yang diajukan oleh klien. Penelitian ini dibatasi hanya untuk klaim penyakit paling berisiko bagi perusahaan asuransi kesehatan yaitu penyakit yang paling sering terjadi klaim rawat inap dan mempunyai besar klaim rawat inap paling besar. Saran cadangan dana diberikan berdasarkan hasil forecasting besar klaim rawat inap untuk empat minggu kedepan. Forecasting dilakukan dengan menggunakan metode exponential smoothing pada data time series yang diperoleh dari PT ABC. Karena terdapat korelasi positif antara pendapatan per kapita dengan tuntutan pelayanan kesehatan maka sebelum dilakukan forecasting, terlebih dahulu dilakukan pengelompokan daerah di Indonesia berdasarkan pengeluaran per kapita, karena data pendapatan per kapita tidak tersedia. Pengelompokan daerah ini dilakukan dengan two step clustering dan menghasilkan enam kelompok daerah dengan pengeluaran per kapita yang homogen di setiap kelompok daerah. Selanjutnya dicari penyakit yang paling beresiko bagi perusahaan asuransi kesehatan dan dilakukan forecasting untuk penyakit tersebut di setiap kelompok daerah yang didapat. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu PT ABC, dalam tahap awal, untuk memprediksi besar klaim rawat inap penyakit beresiko guna memberikan saran cadangan dana bagi perusahaan asuransi yang berkaitan dengan PT ABC. Hasil penelitian ini dapat menjadi cikal bakal penelitian lanjut yang dikembangkan oleh PT ABC untuk semua penyakit lainnya.

This research was done to help PT ABC in advising reserve funds for health insurance companies to meet all of hospitalization claims that filed by clients. This research is limited only to the claims of disease that most at risk for the health insurance company which is the disease most often occurs in hospitalization claims and has the greatest amount of hospitalization claims. Suggestions reserve funds awarded based on the results of forecasting the hospitalization claims for four weeks. Forecasting was done by using the method of exponential smoothing on time series data, obtained from PT ABC. Because there is a positive correlation between income per capita with the demands of the health services, prior to forecasting, first create regional grouping in Indonesia based on expenditures per capita, because the per capita income data are not available. Grouping regions was done by two step clustering and resulting in six groups of regions, where income per capita for each group is homogen. Furthermore, illnesses with most at risk for health insurance companies were sought upon and forecasting for the disease in each of the obtained group area was done. The Initial stage in this research is expected to help PT ABC to predict the huge risk of disease hospitalization claims reserve fund in order to provide advice to the insurance company related to PT ABC. The results might be developing of further research developed by PT ABC for all other diseases."
2016
S62398
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yoga Amarta
"Instalasi Farmasi adalah unit pelaksana fungsional yang menyelenggarakan seluruh kegiatan pelayanan kefarmasian di Rumah Sakit. Standar Pelayanan Kefarmasian adalah tolak ukur yang dipergunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian (Permenkes RI, 2016). High-alert medication adalah obat yang harus diwaspadai karena sering menyebabkan terjadi kesalahan/kesalahan serius (sentinel event) dan obat yang berisiko tinggi menyebabkan Reaksi Obat yang Tidak Diinginkan (ROTD). Kelompok obat yang termasuk high-alert diantaranya adalah obat yang terlihat mirip dan kedengarannya mirip (Nama Obat Rupa dan Ucapan Mirip/NORUM, atau Look Alike Sound Alike/LASA). Dispensing obat-obatan high alert perlu dilakukan pengecekan ulang dan verifikasi oleh staff farmasi lainnya untuk meminimalisir risiko kesalahan pemberian obat ke pasien. Faktor risiko yang mungkin terjadi saat melakukan dispensing obat-obatan high alert diantaranya adalah rute administrasi, kesalahan dalam preparasi, kesalahan dalam memahami pesanan, kesalahan dosis yang diberikan, kesalahan obat yang diberikan, dan penandaan yang ambigu (Ministry of Health Malaysia, 2020). Berdasarkan observasi pengelolaan obat-obatan high alert di depo rawat inap dan rawat jalan RSUI dapat disimpulkan bahwa penyimpanan dan penyiapan obat-obatan high alert sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Pharmacy Installation is a functional implementing unit that organizes all pharmaceutical service activities in the Hospital. Pharmaceutical Service Standards are benchmarks used as guidelines for pharmaceutical personnel in administering pharmaceutical services (Permenkes RI, 2016). High-alert medications are drugs that must be watched out for because they often cause serious mistakes/errors (sentinel events) and drugs that have a high risk of causing unwanted drug reactions (ROTD). The drug group that includes high-alert includes drugs that look alike and sound similar (NORUM, or Look Alike Sound Alike/LASA). Dispensing of high alert medicines needs to be double-checked and verified by other pharmacy staff to minimize the risk of drug administration errors to patients. Risk factors that may occur when dispensing high alert drugs include routes of administration, errors in preparation, errors in understanding orders, dosage errors given, medication errors administered, and ambiguous labeling (Ministry of Health Malaysia, 2020). Based on observations of the management of high alert medicines at the RSUI inpatient and outpatient depots, it can be concluded that the storage and preparation of high alert medicines are in accordance with applicable regulations."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Erna Sari Andayani
"Anak yang dirawat di rumah sakit sering mengalami ketakutan, kecemasan dan stress karena adanya perubahan aktifitas dari yang biasa dilakukan dan merasa tidak nyaman pada saat dirawat di rumah sakit. Sikap regresi merupakan fenomena pada anak yang sedang mengalami rawat inap di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik dengan tingkat pengetahuan perawat tentang perawatan atraumatik pada anak. Desain penelitian deskriptif korelatif ini melibatkan 66 perawat dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner tentang perawatan atraumatik pada anak.
Analisis univariat menyimpulkan mayoritas responden memeliki pengetahuan baik (95%) tentang perawatan atraumatik pada anak. Analisis bivariat menjelaskan tidak ada hubungan yang signifikan antara usia,jenis kelamin, masa kerja, tingkat pendidikan dengan tingkat pengetahuan dengan nilai p berturut-turut (p=0,41, p=0,3, p=0,35, dan p=0,89). Pengetahuan perawat tentang perawatan atraumatik perlu ditingkatkan melalui perilaku caring kepada anak, sehingga anak tidak merasa terbebani secara psikologis ketika berhadapan dengan tim kesehatan khususnya perawat.

Children admitted to hospital often experience fear, anxiety and stress due changed from the usual activities, uncomfortable when hospitalized or called with atraumatic care . Attitude was a phenomenon or regression in children who were experiencing inpatient in the hospital. Descriptif correlation study design involving 66 respondents had a good knowledge 95% about atraumatic care in children . Bivariat analysis expalined that there was no relationship between age, sex, education, and years of service with the level of knowledge (p=0,8, p=0,3, p=0,89, p= 0,9). Knowledge of atraumatic care nurses need to be enhanced through child caring behavior to the patient, so that the child does not feel overwhelmed when dealing with psychological health team particularly nurses."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S47799
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Merry Juliana
"Penyakit HIV/AIDS merupakan salah satu penyakit menular dan berbahaya. Jumlah penderita HIV/AIDS setiap tahun bertambah. Kurangnya kesadaran pelaksanaan standar pencegahan umum menyebabkan resiko penularan HIV/AIDS pada perawat. Perawat masih ada yang menunjukkan sikap diskriminasi terhadap pasien HIV/AIDS. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap perawat terhadap pasien HIV/AIDS.
Metodologi penelitian ini adalah deskriptif sederhana, menggunakan teknik proporsional sampling terhadap 106 responden. Alat ukur yang digunakan berupa kuesioner yang telah melewati tahap uji validitas dan reliabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 66% responden memiliki pengetahuan sedang; 30,2% tinggi dan 3,8% rendah. Sementara hasil sikap perawat terhadap HIV/AIDS 52,8 % responden menunjukkan sikap kurang baik dan 47,2% bersikap baik.

HIV/AIDS is one of contagious and dangerous diseases nowdays. The number of people with HIV/AIDS has increased every year. Lack of awareness of the implamentation of standard precaution lead to the risk of transmission of HIV/AIDS on nurses. Patient with HIV/AIDS were still receiving discrimination from health worker. The purpose of this study was to describe the knowledge and attitude of nurses towards patients with HIV/AIDS.
The methodology of this study is descriptive, by using proportional sampling on 106 respondents. The instument of this study used questionnaires that has passed validity and reliability test.
The results showed that 66% of respondents had moderete knowledge; 30, 2% had high and 3.8 % had low. Where the result of nurses attitude toward patient with HIV/AIDS showed 52,8% respondent had unfavorable attitude and 47,2% respondent showed favorable attitude.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43437
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>