Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 40735 dokumen yang sesuai dengan query
cover
M. Suyanto
"Untuk bersaing masa yang akan datang yang dibutuhkan emapt hal. Pertama, harus memahami bahwa bagaimana bersaing pada masa yang akan datang adalah berbeda dengan bersaing di masa sekarang. Kedua, melakukan langkah untuk menemukan dan meningkatkan pengethuan yang mendalam tentang peluang-peluang yang akan datang. Ketiga, melakukan mobilisasi sumberdaya perusahaan untuk menuju perjalanan pada masa yang akan datang. Keempat, mengambil masa yang akan daang yang pertama, tanpa mengambil risiko yang berlebihan"
[Place of publication not identified]: Jurnal Ilmiah Sutisning, 2007
300 JIS 2:1 (2007)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
cover
cover
Dorien Kartikawangi
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2013
658.802 KAR t
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Nurindra Ekawarman
"ABSTRAK
Pada situasi dan kondisi persaingan bisnis yang semakin ketat, setiap
perusahaan akan selalu berusaha untuk dapat bertahan dan memenangkan persaingan.
Dalam hal ini perusahaan harus mampu untuk menyusun suatu strategi bersaing yang
handal. Strategi bersaing yang dapat mempertahankan pangsa pasar dan jika
memungkinkan memperluas pangsa pasar.
PT. Dian Graha Elektrika merupakan perusahaan yang menjadi agen tunggal
dan produk Agfa-Gevaert N.V. di Indonesia. Produk Agfa tersebut adalah produk yang
berhubungan dengan bidang radiologi, seperti x-ray film dan processor x-ray film. Divisi
Medical Engineering adalah salah satu divisi di PT. Dian Graha Elektrika yang
menangani procluk dan Agfa-Gevaert NV. Selain ¡tu divisi ini juga menangani produk
produk medik terkenal lainnya yaltu dari Siemens AG dan MMM GmbH.
Pada saat ini, baik di Indonesia maupun di dunia, industri x-ray film didominasi
oleh 3 perusahaan besar. Perusahaan-perusahaan tersebut adalah Agfa-Gevaert N.y.
yang bermarkas di Belgia, Fuji Film yang berpusat di Jepang dan Kodak yang berpusat
di Amerika Serikat. Adapun perusahaan lainnya, yang tidak begitu dominan, adalah
seperti Konica, Sterling, CEA dan 3M.
Persaingan dalam bisnis x-ray film di Indonesia cukup ketat jika dilihat dari
struktur pasar, jenis produk ataupun karakteristik industrinya. Industri ini memilikl
sedikit pemain dengan pertumbuhan pasar yang relatif lambat. Adanya situasi dan
kondisi seperti ini mengharuskan PT. Dian Graha Elektrika memiliki suatu strategi yang
handal. Suatu strategi bersaing yang tepat agar dapat mempertahankan pangsa pasar,
dan jika mungkin memperluas pangsa pasamya.
Penelitian dilakukan dengan studi kepustakaan dan studi lapangan. Wawancara
tidak berstruktur dengan pihak manajemen dan pengamatan Iangsung pada kegiatan
usaha juga dilakukan. Dengan penelitian tersebut diharapkan dapat diperoleh
pengetahuan mengenai faktor-faktor Iingkungan, balk Iingkungan ekstemal maupun
Iingkungan internal, yang dapat mempengaruhi kegiatan operasionai perusahaan.
Kemudian pemahaman mengenal karakteristik dan industri x-ray fIlm. Terakhir adalah
diperolehnya pengetahuan mengenai kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang
dimiliki oleh perusahaan.
Kekuatan yang dimiliki oleh perusahaan maupun produknya, seperti kualitas
yang prima, reputasi yang baik, teknologi yang maju dan standar jaminan mutu
pelayanan yang baku, dapat dimaksimalkan penggunaannya untuk memanfaatkan
peluang yang ada. Sedangkan beberapa kelemahan yang dimiliki, seperti kurangnya
tenaga penjualan yang agresif dan distribusi produk yang kurang baik di beberapa
daerah tertentu, dapat diupayakan untuk dihilangkan atau paling tidak diminimalisasi.
Adapun peluang yang dapat dimanfaatkan perusahaan diantaranya adalah
jumlah dan tingkat pertumbuhan dan penduduk Indonesia, meningkatnya taraf
pendidikan dan kesadaran akan kesehatan dari masyarakat, serta kebijakan nasional
dan pemerintah dl bidang kesehatan. Sedangkan beberapa ancaman yang harus
diwaspadal oleh perusahaan diantaranya adalah jaringan distribusi yang luas, tenaga
penjualan yang agresif dan harga yang Iebih murah dari pesaingnya.
Adapun saran-saran yang dapat dlterapkan agar perusahaan dapat bersaing
dalam mempertahankan maupun memperluas pangsa pasar adalah sebagai berikut,
pertama, melaksanakan strategi diferensiasi dengan memanfaatkan keunggulan yang
dimiliki seperti kualitas, reputasi dan pelayanan. Kedua, merekrut tenaga penjualan
yang Iebih aktif dan agresif khusus untuk menangani produk Agfa. Ketiga, menerapkan
strategi pemasaran yaitu strategi i?/atiònshíc marketñig, yang terfokus pada hubungan
jangka panjang dengan rumah sakit, khususnya dengan para pengambil keputusan.

"
2001
T1722
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Purwantara Sandi
"ABSTRAK
Dengan semakin berkembangnya dunia usaha, persaingan dalam segala bidang tentunya juga semakin meningkat, tidak terkecuali pada industri konsultan. Agar dapat bertahan dan terus berkembang, sebuah perusahaan haruslah memiliki suatu keunggulan dibanding para pesaingnya.
PT. IntraPerforma Global International atau Performa. Indonesia merupakan salah satu perusahaan konsultan Indonesia, yang merupakan change agent dari perusahaan konsultan dunia Performa International, yang memfokuskan diri pada service renewal. Hingga saat ini. Perlorma telah melakukan program service renewal untuk perusahaan-perusahaan terkemuka di seluruh penjuru dunia, khususnya Asia. Performa juga memiliki pengalaman yang mendalam di dunia bisnis di Asia dan dikenal atas pola pemikiran mereka mengenai strategi layanan.
Namun seiring dengan te1jadinya krisis ekonomi silam. dan dampaknya hingga saat ini banyak perusahaan konsultan yang mengalami kesulitan dalam mengembangkan dirinya. Bahkan tak sedikit juga yang mengalami kesulitan dalam bertahan. Hal ini disebabkan karena banyak klien yang cenderung untuk melakukan efisiensi dalam berbagai bidang, dan bagi banyak perusahaan tersebut, penggunaan jasa konsultan merupakan suatu pengeluaran yang tidak bersifat urgent. Demikian pula dengan Performa Indonesia, yang juga mengalami kesulitan mencan order akibat kondisi tersebut.
Dari kondisi tersebut, maka pada karya akhir ini dilakukan suatu studi guna membantu memberikan alternatif solusi dalam mengatasi masalah yang dihadapi oleh Performa Indonesia. Dan dari hasil studi tersebut didapat suatu temuan yaitu bahwa Performa memiliki karakter yang cenderung "low profile" dengan tidak "memperkenalkan diri" kepada khalayak umum, dengan kecenderungan rnemasarkan dirinya "dari mulut ke rnulut". Hal ini pada akhirnya rnengakibatkan kurangnya kernarnpuan Performa dalam memasarkan dirinya kepada konsumen.
Adapun untuk dapat survive, suatu perusahaan membutuhkan adanya suatu keunggulan kompetitif dibanding dengan para pesaingnya. Keunggulan kompetitif da(?at dicapai antara lain dengan meningkatkan efisiensi. Kompetensi inti dapat dikatakan sebagai suatu landasan utama dalam mencapai keunggulan kompetitif, yang pada akhirnya dapat memberikan dampak positif pada reputasi /nama baik perusahaan konsultan tersebut. Pada dasarnya kompetensi inti adalah segala sumber daya dan kemampuan yang merupakan keunggulan kompetitif perusahaan terhadap pesaing.
Sehubungan dengan kompetensi inti. studi ini mengidentifikasikan beberapa alternatif strategi untuk mengatasi masalah tersebut, antara lain seperti membangun brand equity. Dalam membangun brand equity, dapat ditempuh beberapa cara antara lain dengan melakukan promosi seperti mengadakan seminar, talk-show. dan bisa juga dengan menyewa jasa perusahaan pemasaran. Brand equity dalam hal ini dapat dikatakan sebagai kompentensi inti dari perusahaan konsultan ini, yaitu dapat diartikan sebagai tanggapan positif dari konsumen apabila mereka melihat atau mendengar kegiatan pemasaran perusahaan tersebut. Sehingga bila konsumen mendengar nama suatu perusahaan atau tertentu, maka dalam benaknya akan langsung terlintas suatu identifikasi yang spesifik mengenai perusahaan atau produk tersebut.
Untuk mencapai tingkat efisiensi yang baik, para perusahaan konsultan ini memiliki kecenderungan untuk bertahan sebagai perusahaan kecil dengan jumlah karyawan yang kurang dari 4 orang atau perusahaan perorangan. Outsourcing dalam hal ini juga memiliki peranan yang sangat penting. Dengan jumlah sumber daya manusia yang terbatas, maka suatu perusahaan konsultan juga tidak dapat menghindari strategi ini. Bilamana terjadi kekurangan tenaga ahli pada bidang tertentu, maka perusahaan konsultan tersebut, dalam hal ini Performa tidak akan segan-segan untuk meng-outsource kebutuhan itu pada pihak luar, yang pada umumnya merupakan relasi atau rekanan dari perusahaan konsultan tersebut.
Dari karya akhir ini, dapat disimpulkan beberapa hal, yaitu bahwa bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa seperti perusahaan konsultan, brand equity yang kuat dan etisiensi dalam berbagai bidang seperti struktur organisasi yang ramping. dan juga reputasi yang baik sangatlah penting. llal ini dapat dilihat dcngan munculnya perusahaan-perusahaan yang cenderung bersifat kecil dcngan prinsip small is beautiful, disamping juga terus meningkatkan brand image yang baik dan network yang luas .
Small is beautiful dalam hal ini adalah mempertahankai1 struktur organisasi kecil dengan jumlah karyawan sedikit (dibawah 4 orang). Prinsip ini merupakan salah satu cara dalam menjaga efisiensi, untuk bertahan. Selain itu. dengan memiliki brand image yang baik. Maka persepsi konsumen akan merek Performa juga akan menjadi positif. dan hal ini akan menjadi suatu nilai lebih bagi perusahaan yang bergerak di bidang jasa, seperti perusahaan konsultan. Disamping itu, mengingat struktur organisasi yang ramping, maka kemungkinan untuk melakukan outsourcing juga sangat besar, sehingga network yang luas menjadi sangat penting guna mendapatkan tenaga ahli dimana dibutuhkan, disamping juga dapat membantu dalam "memasarkan" dirinya.
"
2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Utama
"ABSTRAK
Globalisasi yang menjadi isu besar pada awal milenium ketiga lm membuka
peluang yang lebih luas untuk terjadinya perpindahan orang dan barang dan satu tempat ke
tempat lainnya tanpa hambatan yang berarti Perpindahan lm terjadi dalam rangka
pemenuhan kebutuhan yang tidak lagi bersifat domestik, tetapi sudah tenntegrasi secara
global
Perpindahan lm memerlukan sarana, dan perusahaan transportasi yang menyediakan
sarana bagi terselenggaranya perpindahan orang dan barang dan satu tempat ke tempat
lainnya
Peluang penyelenggaraan jasa tranportasi lm menank banyak pemodal untuk teijun
ke dalam bisms lm Hal itu mencakup baik berupa angkutan barang maupun orang melalui
darat laut dan udara Banyaknya pemodal yang memasuki bisms lm menimbulkan
persaingan yang tidak nngan dikalangan perus
mengembangkan usahanya
ortasi untuk dapat bertahan dan
PT Natabhayu dengan mottonya K< uran, Dedi
beroperasi pada area Jakarta-Singapura-Port
kapal feeder dalam menjalankan operasinya, dan memiliki COC (Camer Own Container)
sampai saat lm beijumlah 300 TEUs (Twenty footer Equivalent Umt) dan 100 FEUs (fourty
footer Equivalent Umt) perusahaan juga memiliki fasilitas pergudangan, konsolidasi serta
transportasi daratnya Perusahaan mempunyai rencana jangka panjang untuk menjadi salah
satu perusahaan pelayaran terkemuka yang melayani pengangkutan barang melalui laut
dengan berbagai sarana angkutan laut berupa berbagai jenis kapal angkut yang dibuat sesuai dengan fungsinya Dalam rencana jangka menengahnya, perusahaan berencana
untuk menjadi salah satu perusahaan terkemuka dalam angkutan peti kemas di Asia
Tenggara Rencana ini didasari pengalaman pemsahaan dalam angkutan peti kemas selama
menjadi bagian dan Sea Land inc Namun mengingat kondisi perekonomian negara kita
yang saat lm masih mengalami resesi ekonomi yang berkepanjangan, PTNatabhayu
memutuskan untuk melaksanakan rencana jangka pendek untuk dapat bertahan dalam
bisnis transportasi laut berupa menggarap ceruk pasar pengangkutan barang lewat laut
dengan menggunakan peti kemas dengan rute Indonesia-Smgapura-Malaysia Dan dalam
studi mi penulis berusaha membahas apa yang telah dilakukan, dan apa yang harus
diperbaiki dalam pelaksanaan operasi jangka pendek PTNatabahyu hal lm didasari
pemikiran bahwa pada saat lm kemampuan perusahaan bertahan menghadapi resesi
ekonomi dan terus berkembang adalah hal terpentang dalam menjaga eksistensi perusahaan
PTNatabhayu dalam usaha untuk dapat bertahan dan berkembang dalam usaha
transportasi barang terutama, yang menggunakan sarana peti kemas dan diangkut melalui
laut berusaha untuk memenuhi fakto
sarana peti kemas melalui laut
Faktor kunci sukses yang berhasil diidentifikasi pada sektor industri lm dalam studi
lm yang pertama adalah jaringan pemasaran, yang kedua adalah ragam lini jasa yang
disediakan, yang ketiga adalah sistim informasi dan yang terakhir adalah tersedianya
r kunci sukses dalam industri pengangkutan dengan
sumber daya manusia yang dapat mengaktualisasikan jasa yang disediakan perusahaan
dengan baik
Dalam usaha pencapaian kinerja yang baik untuk memenangkan persaingan,
perusahaan harus dapat mencapai kondisi kunci sukses usaha dalam operasinya Dalam hal Dengan usaha mengembangkan pola Relationship Marketmg diatas diharapkan
kekurangan perusahaan dalam hal lini jasa (dalam hal lm rute) dapat diatasi dengan
memuaskan konsumennya dengan profesionalisme pelayanan jasa yang ada, berupa COC
SOC pelayaran, gudang konsolidasi truckmg dsb
Dan studi lm dapat disimpulkan bahwa PT Natabhayu yang saat lm baru saja
melakukan reposisi dan agen ekslusif menjadi perusahaan pelayaran independen harus
dapat membangun Citranya yang baru Perusahaan juga harus dapat mengatasi kelemahan
yang terdapat dalam pola operasinya, dalam usaha memenuhi pencapaian faktor kunci
sukses usaha perusahaan harus dapat memperbaiki kekuranganya dalam marketmg dan hm
jasa
Perusahaan juga disarankan untuk melakukan kegiatan pengumpulan data pasar
secara intensif untuk kemudian mulai memperbaiki database pasarnya, perusahaan juga
disarankan untuk melakukan pengawasan ketat pada pola efisiensi dan efektifitasnya agar
tetap optimal dan dapat terus berkembang."
2000
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wee, Chow Hou
Jakarta: Gramedia Group, 2003
174.4 WEE t (1)
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Garten, Jefrey E.
Semarang: Dahara Prize, 2004
650.1 GAR m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Masyhud Ali
Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2006
658.155 MAS m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>