Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 25830 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adhika Primananda
"ABSTRAK
Tugas Karya Akhir ini menjelaskan fenomena kehilangan kargo pada maskapai penerbangan PT.X. Penulis menjabarkan pola kehilangan yang disebabkan oleh pencurian dengan menggunakan teori pola kejahatan. Pola yang ditinjau antara lain pola penyimpangan petugas, pola jenis kargo yang hilang, dan pola loss prevention yang sudah dilakukan. Penulis menggunakan analisa deskriptif dalam menjelaskan fenomena tersebut. Hasil analisa dari penulisan ini mendukung penelitian yang telah dilakukan Eng di Malaysia dan Ramani di India bahwa kehilangan kargo terjadi karena adanya ldquo;insider job rdquo;. Hasil analisa tersebut menunjukan bahwa Jenis kargo yang paling banyak hilang adalah general cargo dan spare part. Dari analisa tersebut juga dapat disimpulkan bahwa loss prevention yang telah dijalankan belum melihat pola kehilangan kargo sehingga belum tepat dalam mencegah terjadinya kehilangan kargo.

ABSTRACT
This final paper describe the phenomenon of cargo loss in PT.X airlines. The Author uses crime pattern theory to describe the pattern of loss caused by a theft. Pattern that studied are patterns of staff deviation, patterns of cargo type, and the pattern of loss prevention. The Author uses descriptive analysis to explain the phenomenon. The results of this paper 39 s analysis support the research that have been done by Eng in Malaysia and Ramani in India, that the loss of cargo occurred due to an insider job . The results shows that general cargo and spare part are missing the most. This paper rsquo s analysis also concludes that the existing loss prevention had not seen the pattern of cargo loss and did not work well to prevent the cargo loss."
2017
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Raniyah
"This study aims to assess and evaluate the business model of airlines as an air cargo terminal operator. Correspondingly, to analyze the business model, the airline is run as an air cargo terminal operator on its own compared to if the cargo services outsourced to other parties at the terminal. This research uses a case study approach with PT. Garuda Indonesia, as the object or context of the study. PT. Garuda Indonesia Tbk is the only one of the airlines in Indonesia that operates as non-integrated cargo services and manages air cargo terminal service. The analysis will conduct by performing financial analysis and comparative study analysis. After that, scenario and sensitivity analysis will lead and decided the priority of air cargo business. The result is when the company decides to outsource the business to the other party is better than if they run by themselves. From the sensitivity and scenario analysis results, it shows that all the scenarios of the outsourced still better compared to if they run their business by themselves. The implications obtained from the research is they got more benefit from cost-efficiency and revenue enhancement.

Penelitian ini bertujuan untuk menilai dan mengevaluasi model bisnis maskapai penerbangan sebagai operator terminal kargo udara. Sejalan dengan itu, untuk menganalisis model bisnis, maskapai ini dijalankan sebagai operator terminal kargo udara sendiri dibandingkan dengan jika layanan kargo di-outsourcing ke pihak lain di terminal. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan PT. Garuda Indonesia, sebagai objek atau konteks penelitian. PT. Garuda Indonesia Tbk adalah satu-satunya maskapai penerbangan di Indonesia yang beroperasi sebagai layanan kargo non-terintegrasi dan mengelola layanan terminal kargo udara. Analisis akan dilakukan dengan melakukan analisis keuangan dan analisis studi banding. Setelah itu, analisis skenario dan sensitivitas akan memimpin dan memutuskan prioritas bisnis kargo udara. Hasilnya adalah ketika perusahaan memutuskan untuk melakukan outsourcing bisnis ke pihak lain lebih baik daripada jika mereka menjalankannya sendiri. Dari hasil analisis sensitivitas dan skenario, itu menunjukkan bahwa semua skenario outsourcing masih lebih baik dibandingkan dengan jika mereka menjalankan bisnis mereka sendiri. Implikasi yang diperoleh dari penelitian ini adalah mereka mendapat lebih banyak manfaat dari efisiensi biaya dan peningkatan pendapatan.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T54656
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S10336
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Universitas Indonesia, 2002
S23657
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Herfin Setiadi Aziz
1989
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Okky Andriawan Eka Putra
"Peran Teknologi Informasi (TI) dalam organisasi awalnya hanya sebagai pendukung untuk proses pengolahan data, namun saat ini telah mengalami pergeseran fungsi dari support kepada strategic. Pemanfaatan SI/TI harus selaras dengan strategi bisnis organisasi untuk menghasilkan nilai tambah (value added) serta menciptakan keunggulan kompetitif (competitive advantage) bagi organisasi. PT ABC merupakan perusahaan maskapai penerbangan kargo di Indonesia.
Maskapai ini mengoperasikan layanan kargo di beberapa wilayah di Indonesia dan di beberapa negara yang berada di kawasan asia tenggara Peran TI di PT ABC sangat stratejik dan digunakan untuk mendukung bisnis proses nya sehari-hari, oleh karena itu PT ABC memberikan layanan TI untuk mendukung bisnis proses perusahaan, namu beberapa layanan tersebut memiliki permasalahan mengenai kemampuan layananannya dan belum memenuhi apa yang seperti diharapkan oleh pihak bisnis, belum adanya dokumen kesepakatan mengenai kemampuan layanan TI membuat kinerja divisi TI tidak terukur.
Berdasarkan permasalahan diatas maka penelitian ini bertujuan untuk merancang Service Level Agremeent terkait layanan TI di PT ABC dan Standar proses manajemen layanan TI. Perancangan Service Level Agreement digunakan ITIL V3 2011 dimana pada ITIL v3 2011 telah disediakan pedoman mengenai perancangan SLA, sedangkan untuk Standar proses manajemen layanan TI digunkan standar international ISO 20000. Perjanjian tingkat layanan ini terdiri dari 12 bagian yang telah disesuaikan dengan karakteristik dari layanan dan perusahaannya dan terdapat 6 proses yang harus dijalankan sesuai dengan standar manajemen tingkat layanan TI yang terdapat di ISO 20000.

The Role of IT in organizations was initially only used to support data processing but now its function has shifted from support to strategic functions. IS/IT utilization have to be align with organization’s business strategy to create value added and competitive advantage for the organization. PT ABC is a cargo airline company in Indonesia.
This airline operates cargo services in several area in Indonesia and several countries in South East Asia. IT holds a very strategic role in PT ABC. It is used to support the organization's daily business processes. Therefore, PT ABC uses IT services to support its business processes. However, some of the services still have problem about its capability and have not met its business expectation. The absence of IT service level agreement makes the performance of IT Division unmeasurable.
Based on the problems above, the objective of this research are to design a Service Level Agreement related to IT services in PT ABC and design the standard of IT Service Level Management Process. Designing Service Level Agreement utilizes ITIL v3 2011, having ITIL v3 2011 has provided the guidance to design SLA, whereas the standard of IT Service Level Management utilizes international standard of ISO 20000. This service level agreement consists of 12 sections that have been adapted to the characteristics of the service and the company. There are 6 processes that must be performed based on the standard of IT.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bendady Hindom Pramono
"ABSTRAK
Jadwal Penerbangan merupakan produk dan sebuah maskapai penerbangan yang
alcan meinenuhi kebutuhan konsumennya, Keberhasilan suatu perusahaan
penerbangan sangat bergantung dan rancangan jadwal penerbangan yang
ditawarkannya ke pasar.
Proses perancangan jadwal penerbangan sendiri merupakan salah satu aspek yang
paiing kompleks dalam rnanajemen perusahaan penerbangan. Berbagai faktor hanis
dipertimbangkan dengan seksaina mengingat jadwal penerbangan ini merupakan
sumber pendapatan perusahaan tersebut.
Dalam penelitian ini penulis mencoba melakukan perancangan jadwal penerbangAn
dengan mengambil kasus PT. Bouraq Indonesia Airlines Rancangan jadwal
penerbangan baru dibuat dengan memperhitungkan anis lalu untas penumpang
pada setiap sektor penerbangan dan mempergunakan asumsi faktor inuatan
penumpang sebesar 66%.
Hasil rancangan jadwai penerbangan baru inarnpu mengbasillkan pendapatan
potensial yang Iebih balk dan jadwal penerbangan lama, dengan margin laba operasi mencapai 4%.
Peningkatan margin laba operasional ini disebabkan adanya penambahan kapasitas tempat duduk melalui pengurangan jumlah transit, beberapa penambahan frekuensi penerbangan serta adanya pengalihan alokasi penggunaaan pesawat ke sector penerbangan yang lebih potensial.
"
1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Rahmah Muthia
"Internal Brand Management IBM bagian dari Employer Branding, untuk membangun value proposition yang bertujuan untuk mempertahankan karyawan potensial bagi perusahaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui dampak IBM terhadap brand commitment, employee job satisfaction, dan intention to stay pada maskapai penerbangan X. Hipotesis diuji dengan menggunakan data yang dihimpun dari 131 karyawan maskapai penerbangan X dan diolah menggunakan metode Structural Equation Modelling SEM . Hasil penelitian menunjukkan IBM berpengaruh positif terhadap brand commitment, employee job satisfaction, dan intention to stay. Job satisfaction berpengaruh positif terhadap brand commitment. Job satisfaction dan brand commitment berpengaruh positif terhadap intention to stay.

Internal Brand Management IBM is a part of Employer Branding, to develop a value proposition for retaining potential employees for the Company. The aims of this study is to find out the impact of IBM to brand commitment, employee job satisfaction and intention to stay on an X Airlines Company. Hypotheses were tested using collected data from 131 employees of an X Airlines Company and were analyzed using Structural Equation Modelling SEM method. The result of this study reveals that IBM has a positive effect towards brand commitment, employee job satisfaction and intention to stay. Job satisfaction has a positive effect on brand commitment. Job satisfaction and brand commitment have a positive effect on intention to stay."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68940
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Decy Capriconadri W.
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1997
S23114
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gema Bonang Priyoga
"Penelitian ini membahas mengenai pemodelan sistem bisnis pada PT Garuda Indonesia Tbk melalui metode System Dynamics guna mengidentifikasi indikator-indikator kunci yang mempengaruhi kinerja bisnis maskapai. Pengukuran kinerja bisnis maskapai dilakukan melalui model simulasi dengan menerapkan dua policy drivers yaitu tingkat volatilitas harga bahan bakar dan tingkat pertumbuhan industri. Berdasarkan pengukuran kinerja bisnis tersebut, dirancang dua buah kebijakan yang dapat meningkatkan kinerja bisnis maskapai di masa depan. Hasil simulasi System Dynamics menunjukkan bahwa penerapan kebijakan investasi pada program frequent flyer dapat meningkatkan kinerja bisnis maskapai.

This study investigates the structure and interaction of Key Performance Indicators (KPI) in PT Garuda Indonesia Tbk business system using System Dynamics Approach. The Purpose of this study is to measure the business performance of airline regarding two policy drivers, high volatility of fuel price, and low industry growth, and suggest the best policy to anticipate the downturn of industry. The study shows that investment policy in the frequent flyer program resulted in higher business performance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S58547
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>