Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 249226 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Deviem Yamanda
"ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati reaksi LQ45 yang berbasis di Bursa Efek Indonesia dengan peristiwa politik nasional. Penelitian ini berfokus pada dua event nasional politik, yaitu: Hasil Pemilihan Presiden tahun 2009 (Quick Count) dan 2014 (Quick Count). Metode studi peristiwa yang digunakan dalam penelitian ini, dengan menggunakan panjang sebelas hari untuk periode event window, lima hari sebelum dan lima hari setelah kejadian. Reaksi didekati dengan abnormal return yang signifikan dan perbedaan yang signifikan rata-rata abnormal return antara sebelum tanggal acara dan setelah tanggal event selama periode event window. Hasil penelitian menunjukkan berbagai signifikan abnormal return dari setiap peristiwa politik. Dan berdasarkan uji statistik, tidak ada perbedaan yang signifikan rata-rata abnormal return antara sebelum dan pasca pemilihan presiden pada tahun 2009 dan ada perbedaan yang signifikan rata- rata abnormal return antara sebelum dan pasca pemilihan presiden tahun 2014.


ABSTRACT


This research is aimed to observe reaction of LQ45 based in Indonesian Stock Exchange to the national political events. This research is focusing on two national political events, which are: The Presidential Election Results in 2009 (Quick Count) and 2014 (Quick Count). The event study method is applied in this research, using eleven days length for window event period, five days before and five days after the event. The reaction is approximated by significant abnormal return and significant difference of average abnormal return between before event date and after event date during the event window period. The results show various significant of abnormal returns from each political event. Based on statistical test, there are no significant differences of average abnormal return between pre and post presidential election in 2009 and there are significant differences of average abnormal return between pre and post presidential election in 2014.

"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rakhmat Adi Sampurno
"Tesis ini membahas pengaruh peristiwa politik dalam negeri terhadap abnormal return indeks-indeks sektoral di BEI pada tahun 2014. Peristiwa politik yang diambil adalah quick count pemilihan legislatif, real count pemilihan legislatif, quick count pemilihan presiden, dan real count pemilihan presiden.
Penelitian ini bertujuan ingin melihat bagaimana reaksi sektor-sektor saham akibat peristiwa politik tersebut. Metode yang digunakan adalah dengan event study dan pengujian hipotesis dengan menggunakan Wilcoxon Sign Rank test.
Hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa tidak semua sektor saham bereaksi signifikan pada saat event window. Perbedaan abnormal return antara sebelum dan sesudah peristiwa hanya ditemukan pada sektor agriculture disaat peristiwa real count pileg dan mining disaat peristiwa realcount pilpres sedangkan di sektor lainnya tidak terdapat perbedaan abnormal return yang signifikan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tenti Widianingsih
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak Pemilihan Umum Legislatif dan Pemilihan Umum Presiden terhadap return seluruh sektor dan Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia. Sebagai even study, penelitian ini mengambil peristiwa Pemilihan Umum langsung dari tahun 2004, 2009 dan 2014 sebagai periode penelitian. Data yang digunakan adalah rata - rata actual return harian seluruh sektor dan Indeks Harga Saham Gabungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pemilihan Umum Legislatif tahun 2004 tidak memiliki pengaruh terhadap rata - rata actual return seluruh sektor dan Indeks Harga Saham Gabungan. Sebaliknya Pemilihan Umum Legislatif tahun 2009 dan 2014 memiliki pengaruh yang signifikan. Hasil uji statistik terhadap Pemilihan Umum Presiden tahun 2004, 2009 dan 2014 menunjukkan bahwa hanya Pemilihan Umum Presiden tahun 2004 putaran kedua yang memiliki pengaruh signifikan terhadap rata - rata actual return seluruh sektor dan Indeks Harga Saham Gabungan.

The purpose of this research is to analyze the effect of Legislative and Presidential Election in 2004, 2009 and 2014 toward stock return of all sectors and composite index in Indonesia Stock Exchange. This event study takes the direct general election of 2004, 2009 and 2014 as research period. Source of data used is the daily average actual return from all sectors and composite index. This research found the 2009 and 2014 Legislative General Election had significant effect on average actual return of all sector and composite index, while the 2004 Legislative General Election was found no effect on average actual return of all sector and composite index. Test on Presidencies General Election of 2004, 2009 and 2014 found that the 2004 round two had significant effect on average actual return of all sector and composite index, while the rest was null.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S58755
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cheery Anastasia Marchinfy
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi momentum dalam menghasilkan abnormal return di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan beberapa faktor. Faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah faktor pasar, size, rasio book-to-market, dan momentum. Penelitian ini menggunakan model CAPM, Fama French Three Factor Model, dan Carhart Four Factor Model untuk melihat pengaruh dari faktor-faktor dengan menggunakan strategi formation- holding 6-6 dan 12-12. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi momentum mampu menghasilkan abnormal return di Bursa Efek Indonesia. Selanjutnya, keempat faktor tersebut memiliki pengaruh dalam menghasilkan abnormal return pada portofolio winner jika dibandingkan dengan portofolio loser.

This study aimed to explain the momentum strategy for generating abnormal returns in the Indonesia Stock Exchange by using several factors. The factors are market factor, size, book-to-market ratio, and momentum. This study implemented formation-holding 6-6 months and 12-12 months. This study using CAPM, Fama French Three Factor Model, and Carhart Four Factor Model to see the effect of these factors. The result showed that momentum strategy is able to generating abnormal return in the Indonesia Stock Exchange. Furthermore, all four of these factors have influence in generating abnormal return on winner portfolio of the momentum strategy compared with the loser portfolio.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alika Rahmayanti
"Penelitian ini menggunakan metode studi peristiwa (event study) dengan tujuan mengetahui adanya perbedaan abnormal imbal hasil untuk saham (abnormal return) dan likuiditas saham sebelum dan sesudah periode penguncian saham (lock-ups). Sampel yang digunakan adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang melakukan IPO periode 2009-2013 yang melakukan penguncian saham. Terdapat 55 perusahaan yang melakukan perjanjian penguncian saham, hal itu dilakukan untuk mencegah pemegang saham (insiders) untuk menjual saham yang mereka miliki segera setelah IPO (180 hari). Analisis dilakukan dengan menggunakan uji t berpasangan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada abnormal return sebelum unlock day dan sesudah unlock day, 2) Tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada likuiditas saham (trading volume activity) sebelum unlock day dan sesudah unlock day.

The research use event study method in order examine the differences in abnormal return for stocks and stock liquidity. The sample used is listed company in Indonesian Stock Exchange after IPO for the 2009-2013 which have done lockups stock. There were 55 companies that bound in the share lockup agreements. The share lockup agrements was make to prevent the insiders from selling share in the period immediately after the IPO (typically 180 days). The analyses of this research were performed using paired t test.
The result showed that: 1) There is no significant differences on abnormal return before unlock day and after unlock day, 2) There is no significant differences on stock liquidity (trading volume activity) before unlock day and after unlock day."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S57752
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Taufiq Rais
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengamati reaksi saham-saham yang tergabung dalam indeks LQ45 dengan peristiwa politik nasional. Penelitian ini berfokus kepada peristiwa politik khususnya pemilihan umum yang terjadi dalam rentang waktu 11 tahun antara tahun 2009 hingga 2019. Metode studi peristiwa digunakan dalam penelitian ini, dengan menggunakan panjang sebelas hari untuk periode event window, lima hari sebelum dan lima hari sesudah tanggal kejadian. Reaksi didekati dengan abnormal return yang signifikan selama periode event window. Hasil penelitian menunjukan berbagai signifikansi abnormal dari setiap peristwa politik.

ABSTRACT
This study aims to observe the reaction of stocks incorporated in the LQ45 index with national political events. This research focuses on political events, especially general elections that occur in the span of 11 years between 2009 and 2019. The event study method was used in this study, using eleven days for the event window period, five days before and five days after the date of the event. The reaction is approached with a significant abnormal return during the event window period. The results showed a variety of abnormal significance of each political event."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Ikra
"Tesis ini bertujuan untuk mencari tahu apakah ada abnormal return yang terjadi pada bursa efek indonesia yang diakibatkan oleh pengumuman private placement lalu mengidentifikasi faktor - faktor apa saja yang menyebapkan terjadinya abnormal return pada bursa efek Indonesia dengan menggunakan variabel yang pernah diukur pada penelitian sebelumnya. Dengan menggunakan metode event study penelitian ini menemukan adanya abnormal return negatif hari kedua setelah private placement namun sebaliknya penelitian ini juga menemukan cumulatif abnormal return pada saat dua hari sebelum pengumuman dibandingkan 3 hari setelah pengumuman dan pada saat dua hari sebelum dibandingkan dengan tiga hari setelah pengumuman. Dengan menggunakan regresi multivarians penelitian ini menemukan bahwa faktor yang menyebabkan terjadinya cumulatif abnormal return adalah tujuan penggunaan dana hasil private placement, tingkat diskon/premium, dan tingkat varians pada volume perdagangan saham perusahaan.

This thesis aims to find out if there is an abnormal return occurred in Indonesia stock exchange caused by the announcement of the private placement and also to identifies factors causing the abnormal return using variables ever measured in previous studies. By using the event study method this study find a negative abnormal return at second day after the announcement. This study also find cumulatif abnormal return during one day and two days before the announcement compare to 3 days after the announcement. Using regression multivarians, this study find the factors that cause cumulative abnormal return is the intended use of the proceeds from the private placement, the level of discount / premium, and the degree of variance in the volume of stock.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Bagus Teguh Cipta Maya Negara
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan strategi momentum dalam menghasilkan abnormal return di Bursa Efek Indonesia dengan menggunakan beberapa faktor. Faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah faktor pasar, kapitalisasi pasar, rasio book-to-market, dan momentum. Penelitian ini menggunakan model Capital Aset Pricing Model (CAPM), Fama French Three Factor Model, dan Carhart Four Factor Model untuk melihat pengaruh dari faktor-faktor dengan menggunakan strategi formation-holding 12-3 bulan, 12-6 bulan, 12-9 bulan dan 12-12 bulan. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan data tahun 2009 sampai dengan tahun 2019 menunjukkan bahwa strategi momentum belum mampu menghasilkan abnormal return di Bursa Efek Indonesia, namun penelitian ini menunjukkan bahwa portofolio winner dengan strategi 12-3 mampu memberikan abnormal return yang signifikan sebesar 1,02% saat diuji dengan menggunakan CAPM. Selanjutnya, keempat faktor tersebut memiliki pengaruh dalam menghasilkan abnormal return pada portofolio winner.

This study aimed to explain the momentum strategy for generating abnormal returns in the Indonesia Stock Exchange by using several factors. The factors are market factor, size, book-to-market ratio, and momentum. This study implemented formation-holding 12-3 months, 12-6 months, 12-9 months and 12-12 months. This study using CAPM, Fama French Three Factor Model, and Carhart Four Factor Model to see the effect of these factors. The result based observation from 2009 until 2019 showed that momentum strategy is unable to generating abnormal return in the Indonesia Stock Exchange. However, this research shows that the winner's portfolio by using 12-3 strategy is able to provide a significant abnormal return of 1.02% when tested using the CAPM. Furthermore, all four of these factors have influence in generating abnormal return on winner portfolio of the momentum strategy. "
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Victor Holius
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis anomali month of the year effect terhadap abnormal return saham dengan mengelompokan perusahaan berdasarkan firm size. Sampel dari penelitian ini adalah perusahaan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia pada periode 2009-2013 indeks sektoral. Metode analisis yang digunakan adalah Ordinary Least Squares (OLS). Hasil penelitian ini membuktikan bahwa terdapat anomali month of the year effect di Bursa Efek Indonesia yaitu pada bulan Juli, dan anomali tersebut tidak sepenuhnya mempengaruhi keseluruhan perusahaan yang tercatat, dikarenakan perbedaan anomali month of the year yaitu bulan Mei di sektor Aneka Industri, dan Juni, Juli pada sektor Infrastruktur, Utilitas, dan Transportasi. Selain itu Behavioral Finance dan firm size juga mempengaruhi keberadaan anomali month of the year effect.

This study aims to analyze the effect of month of the year anomaly on abnormal return by considering the firm size. The samples of this study are firms that listed on Indonesia Stock Exchange for the period 2009-2013, sectoral index. The analytical method is using Ordinary Least Squares (OLS). The result of this study prove that there is a month of the year effect in Indonesia Stock Exchange, in July, and the anomaly isn’t effect all of the listed company, due to the differences in anomaly month of the year effect, May at MiscellaneousSector and June, July at Infrastructue, Utilities, and Transportation Sector. This study also prove that Behavioral Finance and firm size affect the existence of anomaly month of the year effect.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S57795
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Benedictus Yuliando
"Initial public offering (IPO) merupakan salah satu cara perusahaan untuk memperoleh pendanaan. Beberapa penelitian membuktikan bahwa IPO yang dilakukan perusahaan akan memberikan dampak negatif pada harga saham perusahaan-perusahaan di dalam industri yang sama dengan perusahaan yang melakukan IPO. Tesis ini membahas dampak IPO terhadap abnormal return industri dengan menggunakan metode event study atas IPO yang terjadi di Bursa Efek Indonesia selama periode 2006 sampai dengan 2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat bukti yang signifikan bahwa harga saham perusahaan-perusahaan dalam industri yang sama dengan perusahaan yang melakukan IPO akan mengalami cumulative abnormal return yang negatif pada periode terjadinya suatu IPO.

Initial public offering (IPO) is one of the financing methods of the company. Some researches conclude that companies in the same industry with the company which is doing IPO experience negative stock price reactions to completed IPO in their industry. The focus of this thesis is to analyze the effect of IPO on industry?s abnormal return by using event study on IPO during 2006-2011 period at Indonesia Stock Exchange. The result of this study shows that there is no significance evidence that the stock price of the companies in the same industry with the company which is doing the IPO experiences negative cumulative abnormal return during IPO in their industry."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T32209
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>