Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 48722 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Valencia Johana
"Kesenjangan gender masih menjadi isu mendasar di sebagian besar negara di dunia, termasuk Indonesia. Salah satu penyebab kesenjangan pendapatan antar gender pada awalnya adalah stereotip, dimana pola pikir budaya Indonesia masih menganggap peran laki-laki sebagai pencari nafkah utama dan bagian perempuan yang menjadi ibu rumah tangga dalam mengurus keluarga. Oleh karena itu, partisipasi angkatan kerja perempuan masih jauh lebih rendah dibandingkan laki-laki. Masalah umum yang dihadapi sebagian besar wanita untuk memasuki dunia kerja adalah peran wanita dalam keluarga dan sulitnya mendapatkan pekerjaan tingkat pendapatan yang layak. Meskipun di pasar kerja, rata-rata besaran gaji atau upah di Indonesia terus meningkat, namun terdapat kesenjangan rata-rata gaji atau upah antara laki-laki dan perempuan, dimana perempuan tercatat mendapatkan gaji jauh di bawah rata-rata laki-laki. Dari berbagai sektor di Indonesia, ditemukan bahwa pada sektor konstruksi dari tahun 2007-2018, perempuan memiliki rata-rata upah atau gaji atau pendapatan bersih yang lebih tinggi daripada laki-laki. Secara teori, hal ini diduga karena pengaruh karakteristik modal manusia dan karakteristik demografi. Peneliti menggunakan data sekunder Sakernas tahun 2017 menggunakan model mincer untuk melihat pengaruh tingkat upah antar gender dengan menggunakan regresi Ordinary Least Squared dan menggunakan regresi multinomial logit untuk melihat peluang antar gender berada pada jenis pekerjaan utama. Peneliti ini membuktikan bahwa karakteristik human capital mempengaruhi tingkat upah dan kesempatan untuk menentukan jenis pekerjaan antar gender di sektor konstruksi. Peneliti juga membuktikan bahwa karakteristik demografi seperti perkotaan dan Jawa berpengaruh signifikan terhadap tingkat upah perempuan, sedangkan laki-laki dipengaruhi oleh status sipil dan perkawinan. Selanjutnya peneliti juga menemukan bahwa perkotaan atau pedesaan, Jawa atau non-Jawa dan status perkawinan berpengaruh signifikan dalam menentukan peluang pekerja laki-laki untuk bekerja di sektor konstruksi, sedangkan perempuan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Jawa atau non-Jawa dan perkawinan. status pekerjaan utama di bidang konstruksi.

Gender gaps are still a fundamental issue in most countries in the world, including Indonesia. One of the causes of the income gap between genders was initially a stereotype, in which the Indonesian cultural mindset still considers the role of men as the primary breadwinner and the part of women who become housewives in the care of families. Therefore, women's labor force participation is still much lower than that of men. A common problem faced by most women to enter the workforce is the role of women in the family and the difficulty of getting a job with a decent income level. Although in the job market, the average size of salary or wage in Indonesia continues to increase, there is an average gap in salary or wage between men and women, where women are recorded to get salaries far below the average of men. From various sectors in Indonesia, it was found that in the construction sector from 2007-2018, women had a higher average wage or salary or net income than men. In theory, this is thought to be due to the influence of human capital characteristics and demographic characteristics. Researchers used Sakernas's 2017 secondary data using a mincer model to see the influence of inter-gender wage rates by using Ordinary Least Squared regression and using multinomial logit regression to see the opportunities between genders be in the primary job type. This researcher proves that the characteristics of human capital affect the wage rate and the chance to determine the kind of work between genders in the construction sector. Researchers have also proved that on demographic characteristics, such as urban and Javanese influence significantly towards the wage rate of women, whereas men are influenced by civil and marital status. Furthermore, researchers also found that urban or rural, Javanese or non-Javanese and marital status has a significant effect on determining the opportunity of men workers on occupation in the construction sector, whereas women have a significant influence on Java or non-Javanese and marital status in the main occupation in the construction sector."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mita Sofia Mochtar
"Maksud utama dari penulisan makalah ini adalaMaksud utama dari penulisan makalah ini adalah untuk menganalisis stereotip rasial yang tersembunyi antara orang kulit hitam dan orang kulit putih dalam film The Blind Side dengan mengidentifikasi karakter-karakter di film tersebut. Stereotip, yang dilakukan oleh sekelompok orang terhadap kelompok lain, terdapat tidak hanya di dalam kehidupan nyata namun juga di dalam karya-karya fiksi seperti film. Pada film The Blind Side, stereotip rasial berada dalam lapisan tersembunyi. Kemiskinan dan bentuk lain dari stereotip terhadap orang kulit hitam seperti penggambaran orang kulit hitam sebagai pihak yang inferior, dan gagasan mengenai orang kulit hitam sebagai ancaman dalam film tampaknya dapat diterima oleh kedua ras. Hal ini tidak diragukan lagi memperkuat gagasan mengenai stereotip terhadap orang kulit hitam. Makalah ini memberikan pemahaman bahwa stereotip rasial dalam film dapat disampaikan secara halus dan tidak kentara, dan oleh karena itu selalu ada kemungkinan bahwa ketidakkenrataan tersebut juga ada dan terjadi dalam masyarakat.

The main intention of this paper is to analyze the hidden racial stereotyping between blacks and whites in The Blind Side by identifying the characters. Stereotyping, which is done by a group of people about other groups, exists in both the real life and fictional works like films. In The Blind Side, the existence of racial stereotyping is in a hidden layer. Poverty and other forms of stereotype toward blacks such as black's portrayal as the inferior one, and the notion of blacks as a threat in the film seem acceptable to both races. This undoubtedly strengthens the idea of the stereotype toward blacks. The paper sheds light on understanding how racial stereotyping in the movie can be very subtly conveyed, and therefore there is always a possibility that such subtlety also exists in society.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Meisya Citraswara Vieranaputri
"ABSTRAK
Walaupun sudah banyak penelitian pada old-school gangsta rap yang menunjukan bahwa gangsta rappers cenderung menggambarkan diri mereka sebagai pecandu narkoba yang kasar dan materialistis, hanya sedikit—atau bahkan belum ada penelitian yang dilakukan pada gangsta rap modern. Dengan menganilisis lirik dalam album Good Kid m.a.a.d City (2012), penulis berpendapat bahwa dalam lagu-lagunya, Kendrick Lamar tidak merepresentasikan nilai-nilai yang dianut oleh gangsta rapper stereotip dalam pandangannya terhadap kekayaan dan konsumsi alkohol serta narkoba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kendrick Lamar adalah antitesis dari gangsta rapper stereotip.

ABSTRACT
Although prior researches on old-school gangsta rap strongly suggest that gangsta rappers portray themselves as violent, money-oriented drug addicts, few—if not none, have been done on modern gangsta rap. By analyzing the lyrics of the album Good Kid m.a.a.d City (2012), the author found that in his songs, Kendrick Lamar does not represent the same values of a stereotypical gangsta rapper in terms of the strive for riches and drug and alcohol abuse. The result of the study shows that Kendrick Lamar is an antithesis of a stereotypical gangsta rapper.
Keywords; stereotype, lyrics, gangsta rap, hip hop culture, Kendrick Lam;"
[, ], 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Raissa Rizkia
"Artikel ini membahas mengenai stereotip yang dilekatkan pada perempuan dalam lagu Victime de La Mode karya Mc. Solaar. Stereotip perempuan akan ditunjukkan melalui analisis isi menggunakan pendekatan struktural. Berdasarkan pendekatan struktural, teks lagu dianalisis dari segi makna. Analisis makna dilakukan dengan meneliti segi pragmatik dan segi semantik. Metode yang digunakan untuk analisis data adalah kualitatif. Makna didapat dari hasil analisis data dengan pemaknaan lirik lagu berdasarkan diksi. Hasil analisis data berdasarkan pemaknaan lirik lagu dikaitkan dengan konsep stereotip menurut David J. Schneider. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa stereotip yang melekat pada wanita adalah yang berkaitan dengan keindahan fisik dan mengabaikan logika dan kecerdasan intelektual. Perempuan terkungkung dalam sistem partriarkal yang membentuk nilai sosial. Nilai tersebut lantas disebarkan melalui beragam media sosial.

This article discusses about the stereotypes attached to women in Victime de La Mode song by Mc. Solaar. Stereotypes of women will be demonstrated through content analysis using a structural approach. Based on structural approach, the text is analyzed in terms of the meaning of the song. The analysis is done by examining the meaning of terms of pragmatic and semantic aspects. The method used for data analysis is qualitative. Meaning derived from the analysis of data with lyrics’ meaning by diction. The results of the data analysis are based on the meaning of the lyrics of the songs associated with the concept of stereotypes according to David J. Schneider. The results of this study indicate that the stereotypes attached to women are associated with physical beauty and ignore logic and intelligence. Woman trapped in patriarchal systems that shape social values and pass it through a variety of social media.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Salsabila Azzahwa, Author
"Stereotip-stereotip terhadap beberapa komintas masih ada hingga saat ini. Salah satu stereotip yang ada ditujukan kepada Black Women Community dengan istilah populer "Angry Black Woman." Tak hanya komunitas perempuan berkulit hitam, terdapat juga stereotip yang ditujukan kepada perempuan secara umum. Hal tersebut ditunjukan oleh keberadaan teori Women's Language dari Lakoff (1973) dan Zhu (2019). Teori-teori tersebut diciptakan untuk mencakup seluruh fitur bahasa perempuan berdasarkan stereotip-stereotip yang ada. Oleh karena itu, tulisan ini bertujuan untuk mengevaluasi yang ditujukan kepada perempuan berkulit hitam dan perempuan secara umum dengan mengaplikasikan kedua teori bahasa perempuan yang dipilih sebagai instrumen analisis. Tulisan ini akan menggunakan dua corpora, yaitu dialog Rose di Fences (2016) dan dialog Lupita Nyong'o di sebuah interview dengan Jimmy Fallon (2022). Baik Rose maupun Nyong'o memiliki keunikannya tersendiri dalam gaya berbicara mereka yang menampilkan karakter masing-masing yang menunjukan beberapa fitur dalam tiap teori di mana latar belakang sosial-ekonomi juga memengaruhi hal tersebut. Akan tetapi, tulisan ini memiliki batasannya tersendiri, dan studi lainnya butuh untuk dilakukan guna mengikuti variasi dari identitas para wanita dan juga modernisasi.

Stereotypes towards certain communities still exist in this present time. One of the stereotypes comes towards Black Women community with the popular title “Angry Black Women.” Moreover, women in general also get stereotyped. This is shown by the existence of women’s language theories by Lakoff (1973) and Zhu (2019). The theories are made to include all women’s language features in conversations based on stereotyping. Therefore, this paper aims to evaluate the two stereotypes towards the African American women community and women in general by applying the women’s language theories chosen as the analyzing tools. This paper will use two corpora, which are Rose’s dialogues in Fences (2016) and Lupita Nyong’o’s dialogues in an interview with Jimmy Fallon (2022). Both Rose and Nyong’o have unique speaking styles that display their characters as they possess some features in each theory chosen in which their socioeconomic backgrounds also play significant roles to form their language features. Since this paper has its limitations, further study needs to be conducted, following the variations of women’s identity and modernity."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Jihan Nuansa Aslam Ramli
"[ABSTRAK
Penelitian ini ditujukan untuk melihat stereotip yang berkembang di Amerika tentang perempuan Latin dan perempuan pirang yang digambarkan dalam film seri Transformers, yakni Tranasformers dan Transformers: Dark of The Moon. Masing-masing film memiliki karakter perempuan, dimana film pertama memiliki karakter perempuan Latin dan film kedua memiliki karakter perempuan pirang. Stereotip yang berkembang tentang perempuan Latin dan perempuan pirang memengaruhi representasi dan gambaran mereka sebagai perempuan di Amerika. Penelitian ini merupakan analisis komparatif dan metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif yang menggunakan media populer yakni film. ABSTRACT This study is to cognize the stereotypes that exist in America toward Latina and Blonde which are represented in the Transformers film series, the Transformers and the Transformers: Dark of The Moon. Each of these two films has a female main character, in which the first film uses a Latina woman and the second film uses a Blonde woman. Stereotypes that thrive toward Latina and Blonde influence the representation and the image of these women in American films. This study is a comparative analysis and the method that used in this research is qualitative method, using popular media, films.;This study is to cognize the stereotypes that exist in America toward Latina and Blonde which are represented in the Transformers film series, the Transformers and the Transformers: Dark of The Moon. Each of these two films has a female main character, in which the first film uses a Latina woman and the second film uses a Blonde woman. Stereotypes that thrive toward Latina and Blonde influence the representation and the image of these women in American films. This study is a comparative analysis and the method that used in this research is qualitative method, using popular media, films.;This study is to cognize the stereotypes that exist in America toward Latina and Blonde which are represented in the Transformers film series, the Transformers and the Transformers: Dark of The Moon. Each of these two films has a female main character, in which the first film uses a Latina woman and the second film uses a Blonde woman. Stereotypes that thrive toward Latina and Blonde influence the representation and the image of these women in American films. This study is a comparative analysis and the method that used in this research is qualitative method, using popular media, films., This study is to cognize the stereotypes that exist in America toward Latina and Blonde which are represented in the Transformers film series, the Transformers and the Transformers: Dark of The Moon. Each of these two films has a female main character, in which the first film uses a Latina woman and the second film uses a Blonde woman. Stereotypes that thrive toward Latina and Blonde influence the representation and the image of these women in American films. This study is a comparative analysis and the method that used in this research is qualitative method, using popular media, films.]"
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2015
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Wulandari
"Sejumlah studi menunjukkan bahwa aktivasi gender-stereotype threat berpengaruh terhadap penurunan performa perempuan pada sejumlah tes kemampuan kognitif yang memiliki stereotip mengenai keunggulan laki-laki. Namun masih sedikit studi yang mempelajari mengenai pengaruh pemberian gender-stereotype threat terhadap performa perempuan dan laki-laki pada tes kelancaran fonemik, yang pada umumnya menunjukkan keunggulan perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari tipe aktivasi gender-stereotype threat dan tingkat kesulitan tugas terhadap performa tes kelancaran fonemik pada laki-laki dan perempuan. Seratus enam puluh delapan mahasiswa S1 Universitas Indonesia dengan rentang usia 18-24 tahun terlibat dalam tes kelancaran fonemik yang memiliki 3 tingkat kesulitan tugas. Untuk mengaktivasi gender-stereotype threat, partisipan pada 3 kelompok eksperimen mendapat salah satu informasi, bahwa tes menunjukkan keunggulan perempuan, tes menunjukkan adanya perbedaan gender, atau tes bertujuan untuk mengevaluasi kemampuan bahasa. Sementara partisipan pada kelompok kontrol mendapat informasi bahwa tugas yang akan diberikan bertujuan untuk melihat proses-proses umum dalam pemecahan masalah. Hasil menunjukkan bahwa tingkat kesulitan tugas menjadi satu-satunya variabel yang berpengaruh, sementara kedua variabel lainnya ditemukan tidak memiliki pengaruh terhadap performa tes kelancaran fonemik. Oleh karena itu, dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pemberian gender-stereotype threat tidak menyebabkan penurunan performa laki-laki sebagai kelompok yang mendapat stereotip negatif pada tes kelancaran fonemik.

A number of studies showed that activation of gender-stereotype threat leads to digression of women’s performance in several cognitive ability tests which have stereotype about men superiority. Hovewer, only few studies had been conducted to learn how gender-stereotype threat influence men and women performance on phonemic fluency test, in which women are believed to be superior. The present research aimed to investigate the influence of gender-stereotype threat activation type and level of task difficulty upon phonemic fluency test performance on men and women. One hundred and sixty eight undergraduate students from University of Indonesia with age ranged between 18-24 years were asked to perform phonemic fluency test which consisted of 3 difficulty levels. To activate genderstereotype threat, participants in 3 experimental groups were informed that this test either show women advantage, this test show gender differences, or this test was intended to evaluate their verbal ability. The control group was told that their problem solving process on a task given will be studied. The results revealed that level of difficulty was the only variable which has a significant effect, while two others variables have no significant effects upon phonemic fluency test performance. Therefore, this study suggests that gender-stereotype threat doesn't lead to digression of men’s performance as a negative stereotyped group on phonemic fluency test."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
S46383
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erika Fizlian Agusti
"Memahami dan memprediksi perilaku orang lain (atau dikenal sebagai mindreading), merupakan aspek penting dalam berinteraksi sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya pengaruh interaksi jenis kelamin target dan stereotip gender terhadap kecepatan dan ketepatan mindreading pada perempuan dewasa muda. Partisipan penelitian ini berjumlah 70 perempuan dewasa muda dengan rentang usia 18-21 tahun. Eksperimen ini dilaksanakan secara luring di Universitas Indonesia menggunakan aplikasi MindProbe yang berisi alat ukur Strange Stories Task dan The Multiple Dimension of Gender Stereotype. Hasil analisis Multiple Regression menunjukkan bahwa terdapat pengaruh interaksi jenis kelamin target dan stereotip gender pada aspek kecepatan mindreading dengan kontribusi sebesar 24,1%. Selain itu, interaksi jenis kelamin target dan stereotip gender juga memiliki pengaruh sebesar 10,8% pada ketepatan mindreading.

Understanding and predicting the behavior of others (known as mindreading), is an important aspect of human social interaction. This study aimed to investigate how the target’s sex and gender stereotypes might influence mindreading in young adult women. The study involved 70 participants between the ages of 18 and 21 and was conducted at the University of Indonesia using the MindProbe application, which includes the Strange Stories Task and The Multiple Dimensions of Gender Stereotype measurement tools. The results of the Multiple Regression analysis indicated that the speed of mindreading in young adult women were influenced by the interaction of target gender and gender stereotypes with a contribution of 24.1%. Additionally, the interaction of target gender and gender stereotypes was found to have a 10.8% impact on mindreading accuracy."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ditta Felica
"Serial TV Crime Fiction merupakan salah satu produk audiovisual yang lekat dengan kehidupan masyarakat karena kisahnya yang diambil dari kejahatan yang terjadi di sekitar kita. Jurnal ini membahas serial TV Sherlock Holmes yang ditayangkan di saluran BBC seluruh dunia dengan menyentuh isu gender yaitu peran dan konstruksi gender. Tokoh wanita yang digambarkan berbeda dengan stereotipe gender yang berlaku di masyarakat tradisonal membuat peneliti ingin menggali lebih dalam bagaimana dualisme peran feminin-maskulin bekerja didalam film melalui kedua tokoh wanitanya. Selain itu, jurnal ini juga menjawab bagaimana kedua tokoh wanita diperlakukan ketika tidak mengikuti aturan yang berlaku di masyarakat tradisional. Peneliti menggunakan Item ndash; item yang terdapat dalam Alat Ukur Bem Sex Role Inventory untuk mendukung peneliti dalam melakukan pembahasan. Pada akhirnya serial TV ini membuka kesempatan merekonstruksi definisi dan peran gender wanita yang selama ini telah terinternalisasi di dalam kehidupan masyarakat.

Crime Fiction TV Serial is the one of audiovisual product which is close to the society livehood because the stories were taken from criminals that happened among us. This journal analyzes the Sherlock Holmes TV serial that has been broadcast in BBC Worldwide channel by touching its gender issuses such as roles and gender construction. The different depicting ways of the women characters from those prevailing in the society drives the writer to dig deeper how these feminine masculine dualism role works in this film through both of the women characters. Morevoer, this journal is also answers how both of the women characters were treated when they didn't follow the prevailing rules. Writer use the items in Bem Sex Role Inventory Measurment Instrument to supports writer expose the discussion. In the end this TV serial open the chance to reconstruct the definition of women gender role that has been internalized in our society.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Rubiana Soeboer
"ABSTRAK
Studi ini adalah tentang keadilan distributif antara ingroup-outgroup dalam konteks mayoritas-minoritas. Dalam bidang studi psikologi, keadilan distributive secara empiric lebih banyak diukur melalui cara-cara subjek mendistribusikan alokasi imbalan. Berbagai studi mengenai hubungan antarkelompok menunjukkan bahwa dalam menerapkan prisnsip keadilan senantiasa terdapat kecenderungan individu untuk lebih berpihak kepada ingroup atau kepentingan kedua belah pihak dipengaruhi oleh tingkat kekuasaan, antisipasi hubungan di masa yang akan datang, input, dimensi individualism-kolektivisme, status sebagai mayoritas atau minoritas, serta jenis kelamin, Variabel-variabel tersebut menjadi variable bebas dalam studi ini, sedangkan perilaku distributive subjek terhadap ingroup menjadi variable terikat.
Dalam masyarakat multicultural seperti Indonesia, keberadaan mayoritas-minoritas merupakan fenomena yang tak terelakkan. Potensi konflik yang menonjol dalam hubungan antarkelompok di Indonesia adalah konflik antara mayoritas penduduk asli dengan minoritas Cina. Sementara isyu sentral dalam masyarakat yang plural seperti Indonesia adalah bagaimana menciptakan suatu konteks sosiopoltis, di mana setiap individu dapat mengembangkan identitas yang sehat dan sikap antarkelompok menjadikan studi ini relevan untuk diteliti.
Subjek studi adalah mahasiswa Jawa dan Cina Universitas Indonesia dan Universitas Atma Jaya.
Dengan menggunakan teknik statistic LISREL, dalam studi ini diajukan dua kelompok hipotesis, yang pertama adalah hubungan antara variable-variabel bebas dan variable terikat, yang kedua adalah interaksi antara variable-variabel bebas dalam hubungannya dengan variable terikat. Varaiabel-variabel yang diduga memberikan pengaruh yang bermakna pada perilaku distributive subjek didukung oleh hasil uji hipotesis yang signifikan, kecuali variabel individualism-kolektivisme.
Hasil studi menyimpulkan bahwa penerapan prinsip keadilan dalam hubungan antarkelompok cenderung memunculkan favoritisme ingroup. Namun demikian, peningkatan atau penurunan kecenderungan ini didukung oleh sejumlah variable baik secara sendiri-sendiri atau bersama-sama. Peningkatan keberpihakan kepada ingroup didukung oleh tingkat kekuasaan subjek yang lebih tinggi dari tingkat kekuasaan outgrop, status sebagai mayoritas, pria, input yang lebih besar, dan tiadanya antisipasi hubungan. Secara bersama-sama perilaku distributive yang lebih cenderung menguntungkan ingroup muncul pada interaksi antara ; tingkat kekuasaan dan input; tingkat kekuasaan dan status sebagai mayoritas; input dan status sebagai mayoritas; tingkat kekuaasaan dan jenis dan jenis kelamin; input dan jenis kelamin; status sebagai mayoritas dan jenis kelamin. Secara unik, interaksi antara tingkat kekuasaanm status sebagai minoritasm dan jenis kelamin memunculkan perilaku distributive yang paling diskriminatif pada pria Cinam dibandingkan dengan pria dan wanita Jawa, serta wanita Cina pada posisi yang sama. Sebaliknya peneurunan keberpihakan kepada ingroup dipengaruhi oleh: tingkat kekuasaan yang setara, status sebagai minoritas, wanita, input yang setara, dan adanya antisipasi hubungan.
Sintesa kesimpulan menghasilkan enam thesis mengenai keadilan distributive dalam konteks mayoritas-minoritas.
Tidak bermaknanya variable individualism-kolektivisme vertical-horizontal dibahas dalam diskusi. Merujuk kepada sejumlah variable yang terbukti dapat meningkkan atau menurunkan favoritisme ingroup, diajukan beberapa saran teoritik mupun normatif."
2003
D-Pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>