Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 58565 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Galih Trias Farobi
"Sebuah Perusahaan dikatakan berhasil apabila perusahaan tersebut tidak hanya berhasil mengelola lingkungan pasar, tetapi juga lingkungan non-pasar (didalamnya termasuk sosial, politik, dan legal) dimana perusahaan tersebut beroperasi. Hal yang paling fundamental dalam perusahaan salah satunya adalah bagaimana perusahaan menegelola strategi politik perusahaan atau corporate political strategy (CPS). Strategi politik perusahaan terlahir dari ideologi perusahaan, yang nantinya menentukan bentuk strategi apa yang nantinya akan dibentuk perusahaan. Implikasi dari CPS adalah untuk mempengaruhi proses formulasi dan implementasi dari kebijakan dan regulasi pemerintah denagan tujuan untuk menciptakan lingkungan eksternal yang menguntungkan dengan kebijakan bisnis perusahaan."
Jakarta: The Ary Suta Center, 2019
330 ASCSM 47 (2019)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Galih Trias Farobi
"ABSTRAK
Pada tren saat ini peningkatan integrasi dan interrelasi dalam ekonomi internasional telah merasuk pengaruhnya pada internasionalisasi. Dalam dua dekade terakhir telah disaksikan bagaimana peningkatan secara cepat dalam pembahasan internasionalisasi UMKM dan banyak literatur ekonomi, dampak dari cepatnya internasionalisasi UMKM mengambarkan adanya kontribusi penting dalam hal terciptannya lapangan kerja serta pengembangan dari industry global yang baru."
Jakarta: The Ary Suta Center, 2020
330 ASCSM 49 (2020)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Dzul`afifah Arifin
"[ABSTRAK
Penelitian ini membahas strategi pemasaran sosial yang diterapkan oleh Yayasan DeTara dalam melaksanakan pendidikan lingkungan. Pendekatan penelitian yang digunakan metode kualitatif dengan jenis deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan strategi yang digunakan oleh Yayasan DeTara dalam memasarkan produk pendidikan lingkungannya adalah melalui strategi dalam pengembangan produk, media promosi,
membangun kemitraan dengan stakeholder terkait, mengembangkan personil di internal organisasi, menentukan tempat dan target adopter berdasarkan visi organisasi, menentukan harga Berdasarkan perencanaan biaya operasional kegiatan, dan membuat presentasi produk sebagai pendukung kegiatan dengan bahan ramah lingkungan. Namun demikian, strategi pemasaran sosial dalam kegiatan pendidikan lingkungan oleh Yayasan DeTara digunakan sebagai pendekatan langsung kepada penerima manfaat atau target sasaran, dan juga merupakan digambarkan sebagai pendekatan strategi secara tidak
langsung terhadap keberlangsungan lembaga. Yayasan DeTara juga menemukan hambatan. Hambatan tersebut datang dari internal organisasi berupa kekurangan sumberdaya baik manusia maupun materi. Selain itu, Hambatan dari eksternal organisasi juga muncul yaitu adanya konflik kepentingan antar lembaga. Agar pelaksanaan
pemasaran sosial yang dilakukan efektif, maka diharapkan Yayasan DeTara dapat lebih merinci bentuk segmentasi target adopter lebih spesifik.

ABSTRACT
The focus of this research is to describe implementation of social marketing strategy in environmental education by DeTara Foundation.This researsch uses a qualitative approach with descriptive type. The result shows that the strategy impelemented by DeTara Foundation are produk development, media promotions, build a partenership with related stakeholder, perseonnel developement in internal orgaization, focusing target adopter based on vision of organization, determining price of product based on operational budget estimation, provide a material presentation from environmental product. However, through this research, the social marketing stragety on environmental education used as direct approach towards beneficieries target and give indirect impact to sustainability of institution itself. In implementation of social marketing, DeTara Foundation also facing some challenges which came from internal and external organization. In order to make an effective implementation of social marketing, DeTara Foundation suggested to maximilize the fungtion of communication between related stakeholder and arrange a specific target adopter based on organization vision;The focus of this research is to describe implementation of social marketing strategy in environmental education by DeTara Foundation.This researsch uses a qualitative approach with descriptive type. The result shows that the strategy impelemented by DeTara Foundation are produk development, media promotions, build a partenership with related stakeholder, perseonnel developement in internal orgaization, focusing target adopter based on vision of organization, determining price of product based on operational budget estimation, provide a material presentation from environmental product. However, through this research, the social marketing stragety on environmental education used as direct approach towards beneficieries target and give indirect impact to sustainability of institution itself. In implementation of social marketing, DeTara Foundation also facing some challenges which came from internal and external organization. In order to make an effective implementation of social marketing, DeTara Foundation suggested to maximilize the fungtion of communication between related stakeholder and arrange a specific target adopter based on organization vision, The focus of this research is to describe implementation of social marketing strategy in environmental education by DeTara Foundation.This researsch uses a qualitative approach with descriptive type. The result shows that the strategy impelemented by DeTara Foundation are produk development, media promotions, build a partenership with related stakeholder, perseonnel developement in internal orgaization, focusing target adopter based on vision of organization, determining price of product based on operational budget estimation, provide a material presentation from environmental product. However, through this research, the social marketing stragety on environmental education used as direct approach towards beneficieries target and give indirect impact to sustainability of institution itself. In implementation of social marketing, DeTara Foundation also facing some challenges which came from internal and external organization. In order to make an effective implementation of social marketing, DeTara Foundation suggested to maximilize the fungtion of communication between related stakeholder and arrange a specific target adopter based on organization vision]"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T43324
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rachmat Ashari
"Dengan meningkatnya armada kapal di Indonesia, industri galangan kapal dibutuhkan sebagai bagian utama dari Industri Maritim agar mampu memberikan perawatan berkala sebagai persyaratan utama dari kegiatan operasional kapal. Peningkatan jumlah kapal yang melakukan reparasi di PT.X menimbulkan penurunan kualitas lingkungan. Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisis pengaruh dari proses reparasi kapal terhadap pencemaran air berupa logam berat Pb, Zn, Cu dan pencemaran udara dalam mempengaruhi kualitas lingkungan di area PT.X dan mengevaluasi komitmen manajemen PT.X sehingga dapat menyusun strategi industri galangan kapal yang berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah campuran antara kuantitatif dan kualitatif dilakukan dalam satu waktu. Kulaitas lingkungan di ukur berdasarkan indeks pencemaran air dan udara, dan pengolahan data dengan statistik. hasil dari penelitian adalah Stasiun A (15,82), B (14,26), C (3,78) dan D (1,29), 3 dari 4 stasiun melebihi baku mutu. Pada kualitas udara Stasiun E (94,73 mg/m3), dan F (1,75 mg/m3) hasil dari tingkat beban pencemaran udara melebihi baku mutu. Komitmen perusahaan dalam hal pengelolaan lingkungan dinilai baik oleh karyawan. Kesimpulan dari penelitian PT.X berada di Kuadran II (+1,1;-18) dengan strategi ST yakni : meningkatkan pembinaan dan koordinasi dalam pengelolaan lingkungan dengan membentuk divisi lingkungan untuk mengurangi dampak dari kegiatan reparasi kapal.

With the increasing fleet of ships in Indonesia, the shipyard industry is needed as a major part of the Maritime Industry in order to be able to provide periodic maintenance as the main requirement of ship operational activities. The increase in the number of ship carrying out repairs at PT.X has resulted in a decrease in environmental quality. The purpose of this study is to analyze the effect of the ship repair process on water pollution in the form of heavy metals Pb, Zn, Cu and air pollution in influencing the environmental quality in the PT.X area and evaluating the commitment of PT.X management so that it can develop a sustainable shipyard industry strategy. The method used is a mixes method of quantitative and qualitative at one time. Environmental quality is measured based on the water and air pollution index, and data processing is statistical. The results of the study were Station A (15,82), B (14,26), C (3,78) and D (1,29), 3 of the 4 stations exceeded the quality standard. At station E (94,73 mg/m3) and F (1,75 mg/m3) air quality the results of the level of air pollution load exceeding the quality standard. The employees commitment to environmental management is considered good. The conclusion from the research PT.X is in Quadrant II (+1, 1 ; -18) with the ST strategy, that is : Inprove guidance and coordination in environmental management by forming an environmental division to reduce the impact of ship repair activities."
Jakarta: Sekolah Ilmu Lingkungan Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Boston, MA: Harvard Business School Press, 1994
658.401 2 FUN
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Ayu Tantri M
"ABSTRAK
Penelitian ini berfokus pada keluarga Medici sebagai sebuah keluarga yang menguasai Florence, sebuah kota di Italia selama tahun 1434-1737. Selama masa kekuasaannya muncul pergerakan humanisme yang disebut Renaissance, dan menghasilkan salah satu diplomat terkenal bernama Niccolo Machiavelli. Machiavelli memiliki cara berpolitik yang berbeda dengan kebanyakan orang. Politik inilah yang masih sangat berpengaruh dan diikuti oleh banyak orang hingga zaman modern ini. Teori yang digunakan adalah teori Knowledge/Power oleh Michel Foucault, dan Political Power dari seorang ahli hukum John Locke. Metodologi yang digunakan adalah deskriptif analitis dengan pendekatan multilevel analisis untuk menjawab rumusan masalah. Hasil dari penelitian ini adalah bahwa, keluarga Medici secara mampu dan berhasil menggunakan dan menguasai pengetahuan sebagai dasar mereka memimpin dan menyusun strategi pertahanan dalam menguasai Florence dalam kurun waktu ratusan tahun. Hasil yang lain adalah, Keluarga Medici sesungguhnya tidak terpengaruh ataupun mengikuti metode berpolitik Machiavelli, tetapi Machiavelli adalah yang terpengaruh dan terinspirasi dari kesuksesan keluarga Medici dalam memimpin sebuah wilayah. Hasil penelitian yang terakhir adalah, Politik Machiavelli pada saat ini intinya masih sama dan masih sering digunakan oleh banyak orang, akan tetapi dengan cara dan batasan-batasan tertentu agar tidak berlebihan dalam menjalankan kekuatan dan kekuasaan. Sehingga tidak terulang petaka atau musibah seperti peristiwa sebelumnya di Eropa dan Italia.Kata kunci : Medici; Niccolo Machiavelli; Machiavellinisme; Kekuasaan; Pengetahuan; Negara

ABSTRACT
This project focused on how Medici rsquo s Family ruled over Florence, a City in Italy, durung years 1434 1737. During Medici reign there was an emerged movement based on humanisme called Renaissance, and one amongs many of famous artist and philosopher appeared, there was the one famous diplomat whose name is Niccolo Machiavelli. He has a different political ways of thinking than the others. And this kind of political thinking is still relevant up untill these days. Theories that will be used in this project are, Knowledge Power from postmodernism thinkers Michel Foucault, and a famous political philosopher John Locke with his Theory Political Power. The methodology used in this study is an analytical descriptive with multilevel anaylisis approached to answered the existing problem questions. The first result of the question is, Medici Family is capable to use knowledge as a basis to ruled over Florence, adn used it as a tactical strategy to become a leader of that city more than 300 years. The second result is,The Medicis did not really influence or follow Machiavelli 39 s political methods, but Machiavelli was influenced and inspired by the Medici family 39 s success in leading Florence. Machiavelli Politics at the present point is still the same and still often used by many people, but with certain ways and limitations in order not excessive in running the power and power. So it won rsquo t repeated a disaster history like previous events in Europe and Italy.Keywords Medici Niccolo Machiavelli Machiavellinisme Power Knowledge State. "
Depok: Universitas Indonesia. Sekolah Kajian Stratejik dan Global, 2018
T50235
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Achmad Nafhis Ubaydillah
"Strategi komunikasi dalam kampanye politik merupakan hal yang penting dilakukan oleh para tokoh politik terutama dalam meningkatkan pengenalan dirinya kepada para konstituen (pemilih). Adapun seperti Kegiatan kampanye politik yang dilakukan oleh para tokoh politik pun menggunakan bermacam – macam cara agar dapat menarik perhatian dari konstituen salah satunya menggunakan baliho. Menjelang pesta demokrasi di Indonesia terkait dengan pemilihan Presiden Indonesia 2024 dimana berbagai tokoh politik seperti Puan Maharani, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, dan Agus Harimurti Yudhoyono mulai melakukan kampanye politik menggunakan media baliho dimana baliho adalah sebuah bentuk media dalam kampanye politik yang sifatnya besar, tidak perlu mengakses melalui perangkat digital, dan terpampang langsung di hadapan masyarakat. Penggunaan baliho yang sifatnya menarik konstituen dari berbagai kalangan diperlukan kalimat – kalimat menarik dan juga komposisi dari muatan pesan baik yang sifatnya implisit maupun eksplisit dalam baliho. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pesan – pesan baik secara verbal maupun non verbal eksplisit maupun implisit pada baliho empat kandidat tokoh politik Puan Maharani, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, dan Agus Harimurti Yudhoyono. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik analisa yaitu teknik analisis tekstual oleh Alan McKee. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa isi dari baliho tokoh politik calon kandidat pilpres 2024 yang mengandung unsur tertentu. Rekomendasi yang diharapkan dalam penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan isi dari baliho tokoh politik menjelang pemilihan presiden 2024.

Communication strategy in political campaigning was an important thing for political figures to did, especially in increasing their self-knowledge to their constituents (voters). Political campaign activities carried out by political figures also used various ways to attract the attention of constituents, one of which was used billboards. Ahead of the democratic party in indonesia related to the 2024 Indonesian presidential election where various political figures such as Puan Maharani, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, and Agus Harimurti Yudhoyono began to carried out political campaigns used billboards media where billboards were a form of media in political campaigns that were large in nature, no needed to access online, and displayed directly in front of the public. The used of billboards that attract constituents from various circles requires interesting sentences and also the composition of the message content, both implicit and explicit in billboards. The purpose of the studied was to analyze the messages, both verbal and non-verbal, explicit and implicit, on the billboards of four political leaders, Puan Maharani, Airlangga Hartarto, Muhaimin Iskandar, and Agus Harimurti Yudhoyono. As well as the methodology of this researched used qualitative researched methods used analytical techniques, namely textual analysis techniques by Alan McKee. The results of this studied showed that the contents of the billboards of political figures as candidates for the 2024 presidential election contain certain elements. The recommendations expected in this studied aimed to describe the content of political figures billboards towards The 2024 Presidential Election"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
A. Khemal Pasha
"Skripsi ini membahas strategi politik Partai Aceh (PA) dalam merealisasikan kesepakatan yang tertuang didalam MoU Helsinki. Setelah 13 tahun damai, masih terdapat 10 Pasal dari MoU Helsinki yang hingga saat ini belum direalisasikan. PA sebagai partai politik lokal yang didominasi oleh mantan kombatan GAM merasa memiliki tanggung jawab politik terhadap realisasi MoU Helsinki. Hal ini sebagaimana manifestasi mereka yang telah beralih dari perjuangan bersenjata menjadi perjuangan politik melalui partai politik lokal. Melalui metode kualitatif, penulis melihat pada lima pasal dari 10 pasal yang belum selesai. Pertama,  nama Aceh dan gelar pejabat senior. Kedua, perbatasan. Ketiga, hak menggunakan simbol-simbol wilayah. Keempat,  kejahatan sipil yang dilakukan aparat militer di Aceh akan diadili pada pengadilan sipil (Pengadilan Negeri) di Aceh. Kelima, pembentukan Komisi Bersama Penyelesaian Klaim. Hasil penelitian ini memperlihatkan ada empat pola yang dilakukan oleh PA dalam upaya realisasi MoU Helsinki. Pertama, advokasi yang dilakukan oleh kader baik secara kelembagaan maupun non-kelembagaan. Kedua, memaksimalkan pengesahan qanun turunan MoU Helsinki di DPRA. Ketiga, lobi yang dilakukan kepada pemerintah pusat. Keempat, melakukan pewacanaan di kampanye politik. Penulis melihat PA memanfaatkan kemenangan mereka di dua Pemilu pasca damai sebagai kekuatan mereka didalam upaya realisasi MoU Helsinki. Selanjutnya hasil penelitian ini menunjukkan strategi yang dilakukan tersebut belum dapat memberikan hasil yang signifikan, dan upaya realisasi ini cenderung berfokus kepada beberapa pasal terutama yang bersifat simbolik.

This thesis discusses the political strategy of the Aceh Party (PA) in realizing the agreement contained in the MoU Helsinki. After 13 years of peace process, there are still 10 Articles from the MoU Helsinki which have not been realized yet. PA as a local political party that is dominated by former GAM combatants perceive that they have political responsibility for the realization of the MoU Helsinki. This is like the manifestation of those who have switched from armed struggle to political struggle through local political parties. Through qualitative methods, the author looks at five articles out of 10 that have not been realized yet. First, the name of Aceh and the title of senior elected officials. Second, border. Third, the right to use regional symbols. Fourth, civilian crimes committed by military personnel in Aceh will be tried in civil courts (District Court) in Aceh. Fifth, the establishment of a Joint Claims Settlement Commission. The results of this study show that there are four patterns carried out by PA in the realization of the MoU Helsinki. First, advocacy carried out by cadres both institutionally and non-institutionally. Second, maximize the legislation of the derivative qanun from the MoU Helsinki in the DPRA. Third, lobbying that carried out to the central government. Fourth, conduct discourse in political campaigns. The author sees PA using their victory in two post-peaceful elections as their strength in order to realize the MoU Helsinki. Furthermore, the results of this study indicate that the carried out strategy has not been able to produce significant results, and this realization tends to focus on several articles, especially those that are symbolic."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ibnu Said
"Tugas Karya Akhir ini membahas proses keberhasilan Koalisi Nasional Penyandang Disabilitas Indonesia (KNPDI) dalam pembentukan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas. Keberhasilan ini tidak terlepas dari strategi politik yang dilakukan oleh KNPDI selaku kelompok kepentingan. Strategi politik yang dilakukan oleh KNPDI dijelaskan dengan menggunakan Konsep Kelompok Kepentingan. Selaku kelompok kepentingan KNPDI juga memberikan pengaruh dalam proses pembentukan kebijakan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan data primer dan sekunder yang didapat melalui wawancara mendalam dan studi dokumen. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa strategi yang diterapkan oleh KNPDI terbukti efektif terlihat dari disahkannya Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang penyandang disabilitas.

This final assignment discusses the success of the National Disability Coalition of Indonesia (KNPDI) in the formation of Law No. 8 of 2016 on persons with disabilities. This success can not be separated from the political strategy undertaken by KNPDI as interest groups. The political strategy undertaken by KNPDI is explained using the Concept of Interest Groups. As an interest group KNPDI also has an influence in the process of policy formation. The research method used is qualitative by using primary and secondary data obtained through in-depth interview and document study. The results of the research show that the strategies implemented by KNPDI proved to be effective seen from the enactment of Law No. 8 of 2016 on persons with disabilities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Reihan Prasetya
"Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) merupakan sebuah kelompok gerakan oposisi politik masyarakat sipil yang dibentuk pada tanggal 18 Agustus 2020 sebagai bentuk gerakan perlawanan terhadap rezim pemerintahan Joko Widodo. Dalam melakukan aksi-aksi politiknya, gerakan KAMI hanya bergerak melalui penyampaian kritik kepada pemerintah yang dilakukan oleh masing-masing deklaratornya. Berbagai strategi dilakukan oleh gerakan KAMI untuk membangun kekuasaan dan mencapai kepentingan politiknya di Indonesia. Dengan menggunakan teori Oposisi Demokrasi menurut Alfred Stepan (1997) dan teori Strategi dan Sumber Daya Gerakan oleh Paul Almeida (2019), penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang dilakukan oleh gerakan oposisi politik KAMI dalam perannya mengkritik dan sebagai penyeimbang kekuatan pemerintah untuk membangun kekuasaan dan mencapai kepentingan politiknya di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan teknik penelitian wawancara sebagai data primer; serta studi kepustakaan sebagai data sekunder. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kehadiran gerakan KAMI sebagai gerakan oposisi politik tingkat masyarakat tidak terlepas dari upaya membangun kekuasaan dan kepentingan politiknya melakukan berbagai strategi politik yang dilakukan oleh KAMI. Selain itu, Peneliti juga menyimpulkan bahwa para deklarator KAMI lebih memilih untuk melakukan aksi-aksi penyampaian kritiknya secara individu dibandingkan harus melakukan aksi mobilisasi massa secara kolektif. 

The Coalition for Action to Save Indonesia (KAMI) is a civil society political opposition movement group formed on August 18, 2020 as a form of resistance movement against Joko Widodo's government regime. In carrying out its political actions, the KAMI movement only moves by conveying criticism to the government carried out by each of its declarators. Various strategies were carried out by the KAMI movement to build power and achieve its political interests in Indonesia. By using the theory of Democratic Opposition according to Alfred Stepan (1997) and the theory of Movement Strategy and Resources by Paul Almeida (2019), this study aims to determine the strategy carried out by the KAMI political opposition movement in its role of criticizing and as a counterbalance to government power to build power and achieve its political interests in Indonesia. This study uses qualitative research methods with interview research techniques as primary data; as well as literature studies as secondary data. The results of the study conclude that the presence of the KAMI movement as a community-level political opposition movement is inseparable from efforts to build power and its political interests in carrying out various political strategies carried out by KAMI. In addition, the researcher also concluded that KAMI declarators prefer to carry out actions to convey their criticism individually rather than having to carry out mass mobilization actions collectively."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>