Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 1344 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Irwanto
Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2006
374.2 IRW f
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wendelinus Imus
"Kehadiran anak autis dalam suatu keluarga dapat mempengaruhi seluruh kehidupan anggota keluarga. Permasalahan tersebut menimbulkan keinginan peneliti untuk membantu dengan cara menggali permasalahan orangtua, tahapan penerimaan anak dan bentuk dukungan yang mereka perlukan. Melalui Focus Group Discussion (FGD) keinginan ini terwujud.
Dari hasil analisis focus group discussion tampak bahwa pennasalahan orangtua berkisar pada tingkah Iaku anak, kemampuan anak, pendidikan dan terapi bagi anak, biaya terapi dan alat yang tinggi. Hal baru yang ditemukan dalam penelitian ini adalah disamping menyimpan harapan akan anak-anaknya, orangtua juga menyimpan rasa kekhawatiran akan masa depan anak.
Awalnya hampir semua orang tua terkejut, menolak diagnosis, sedih dan marah dan bertanya mengapa hal itu menimpa mereka hingga berupaya mencari informasi yang lebih Iengkap. Ada orangtua yang merasa tak berdaya namun ada yang mengalami emosi negatif terutama bila memikirkan masa depan anak hingga menerima keadaan anaknya. Orangtua tidak terlalu berharap dan sebaliknya mereka berusaha untuk menata lingkungan anaknya sesuai kemampuan anak. Akhimya, orangtua lebih memperhatikan bagaimana harapan dan kehidupan anaknya kelak dan bagaimana menanggulangi dampak pada orangtua dan keluarga secara keseluruhan.
Tampak pula bahwa umumnya orangtua menyadari bahwa untuk meringankan beban, mereka membutuhkan dukungan sosial dari lingkungannya, termasuk dari orang-orang terdekat seperti keluarga dan sahabat. Keterlibatan anggota keluarga secara lebih nyala sangat diharapkan. Demikian pula keterlibatan instansi untuk memfasilitasi penemuan orangtua.
Dengan memperhatikan pemmsalahan orangtua diatas, tahapan penerimaan anak serta dukungan sosial yang mereka butuhkan maka sangat diperlukan suatu wadah yang dapat menampung, membantu para orangtua memecahkan pemmasalahan mereka melalui parent support group. Tujuannya adalah memberikan kesempatan untuk mempraktekkan ketrampilan interaksi sosial dengan orang lain. Mereka menceritakan komitmen untuk berubah, dorongan bagi orang lain yang bermutu, dan dapat dipertanggungjawabkan."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T38567
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Benny Hoedoro Hoed
Jakarta: Fakultas Sastra-UI, 1995
374.22 BEN d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
M. H. Marta Adi Darma
"ABSTRAK
Setiap tahun, berbagai perusahaan biasanya akan memperbaharui kampanye iklan yang dilakukannya. Tujuannya adalah untuk menghilangkan kebosanan dan sekaligus merangkul kembali kalangan pelanggannya. Upaya kampanye iklan biasanya juga dilakukan manakala posisi produknya mendapat ancaman dari pesaing. Kondisi Iebih tepat untuk menggambarkan kondisi yang dialami oleh indosat untuk produk SL1 001-nya. Produk SU yang menguasai 87% pangsa pasar dalam negri ini harus mengahadapi ancaman pesaing barunya berupa kartu panggil berbiaya murah yang mengandalkan teknologi VOIP seiring dengan perkembangan tekhnologi Internet.
Mengingat pentingnya peranan iklan dalam memperebutkan dan mempertahankan pangsa, Indosat sangat berhati-hati dalam memutuskan pilihan kreatifnya. Dalam proses pembuatan karya kreatif ikiln yang baru, seringkali dilalui tanpa dasar argumentasi yang jelas dan mendukung Indosat mengingkan adanya bukti-bukti pendukung yang dihasilkan lewat penelitian.
Dalam kesempatan ini, penelitian lewat penyelenggaraan diskusi kelompok terarah (Focused Group Discussion ? FGD) diselenggarakan untuk menguji materi iklan baru Indosat.
Penyelenggaran uji materi iklan lewat kelompok diskusi terarah ini dimaksudkan untuk melihat akseptibilitas rancangan kreatif iklan cetak SLI 001 Indosat yang telah disusun lewat kesesuaian rancangan dengan khalayak sasarannya. Kesesuaian ini akan diidentifikasi lewat opini yang muncul terhadap pesan sentral yang ingin disampaikan dalam iklan dan thema rancangan dasar ikian. Nantinya, asosiasi merek dan desain gambar rancangan kreatif terbaik dapat terpilih dari beberapa pendekatan yang diusulkan.
Selain itu, penyelenggaraan uji materi iklan lewat kelompok diskusi terarah ini dimaksudkan pula untuk menguji asosiasi merek baru yang ajukan berupa save/scure, confident, proud, belong to elite class, & ultimate untuk iklan baru SU-00 1 dianggap sesuai dengan khalayak sasarannya yang akan digunakan sebagai inti pesan nantinya. Maksudnya apakah asosiasi merek dan pendekatan yang diajukan ini dianggap telah mewakili selera atau pandangan khalayak sasaran terhadap produk layanan telekomunikasi sambungan langsung internasional Indosat SLI 001.
Sebagai masukan bagi perancang kreatif dalam melakukan penyempurnaan, penyelenggaraan uji materi iklan ini akan mengidentifikasi pula atribut-atribut mana saja yang dianggap sesuai dalam kerangka yang diajukan oleh tim kreatif dan atribut atibut baru apa yang muncul dan dapat digunakan dalam pembuatan materi ikian. Dalam uji materi ikian ini, atribut iklan yang dìusulkan dalam rancangan akan diuji kesesuaiannya segi desain, isi pesan, dan kesesuaian antara pilihan gambar dengan sesuai dengan kepentingan pelanggan. Selain itu, uji maten ikian ini akan menjawab pertanyaan pertanyaan apakah rancangan kreatif ikian cetak SLI 001 Indosat telah sesuai dengan khalayak sasarannya. Selain itu, apakah asosiasi merek (brand asossocialion) yang disampaikan telah sesuai dengan asosiasi merek saat ini (current barand association) produk SUt 001 Indosat dan apakah rancangan thema sentral desain ikan cetak telah dianggap sesual dengan asosiasi merek yang disampaikan. Lebih jauh, apakah penampilan sikap (gesture) figur atau tokoh yang ditampilkan telah sesuai asosiasi merek yang disarnpaikan dan asosiasi merck mana yang paling sesuai dengan karakteriktik khalayak sasaran yang dituju.
Uji materi ini menggunakan empat kelompok diskusi yang dipilih melalui teknik Purposive Sampling (non random sampling). Ke empat kelompok ini dapat berfungsi dengan baik dan sesuai dengan tujuan yang diharapkan.
Hasil uji menunjukkan bahwa positioning layanan sambungan Iangsung international SLI 001 barn yang diusulkan para perancang kreatif iklan untuk tidak dapat sepenuhnya diterima oleh khalayak sasarannya. Walaupun thema baru yang diusulkan dengan rnenekankan pada pendekatan emosional yang dipadu dengan keunggulan teknis ini cukup menarik, para peserta responden tidak sepenuhnya dapat menerima. Para responden yang menjadi peserta diskusi memberikan beberapa masukan bahwa hanya beberapa positioning baru saja yang dapat digunakan karena mampu mewakili pandangan khalayak sasarannya terhadap produk layanan telekomunikasi sambungan internasional SL! 001 yaitu Percaya Din (confident), Aman (save/secure) dan Pilihan Terbaik (ultimate choice). Beberapa postioning lainnya justru diusulkan untuk ditanggaikan seperti Terhormat dan Berkelas (belong to elite class) dan Bangga (Proud).
Dan uji materi ini, kesimpulan yang dapat diambil adalah sebagai berikut bahwa tingkat akseptabilitas khlayak sasaran yang diwakili oleh para peserta diskusi terhadap rancangan kreatif iklan cetak SLI 001 dapat dikatakan cukup tinggi secara keseluruhan. Ada beberapa bagian rancangan yang tidak dapat diterima dengan balk, terutama pada asosiasi merek yang dirasakan oleh para peserta kurang mengena, seperti Bangga, dan Berkelas Kesesuaian ini teridentifikasi lewat opini yang muncul terhadap asosiasi merek yang ingin disampaikan dalam ikian dan thema rancangan dasar iklan tersebut.
Terhadap uji asosiasi merek baru yang diusulkan, uji materi ikian ini berhasil pula nemilih asosiasi merek dan desain gambar rancangan keatif terbaik dan beberapa pendekatan yang diusulkan. Pilihan gambar seorang pria muda yang sedang melintas sambil tersenyum dianggap pilihan yang paling tepat dan padanan penguatnya ada pada asosiasi merek the Ultimate.
Penyelenggaraan uji maten ikian lewat kelompok diskusi terarah ini berhasil rnenguji asosiasi merek baru yang ajukan. Dan beberapa pilihan tersebut untuk iklan baru SLI-OO1, hanya save/secure, confident dan ultimate yang dianggap sesuai dengan khalayak sasarannya. Asosiasi merek dan pendekatan yang diajukan ini dapat dikatakan telah mewakili selera atau pandangan khalayak sasaran terhadap produk layanan telekomunikasi sambungan Iangsung internasional Indosat SU 001."
[2003, 2003]
T1588
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Faisal Arif
"Penulisan penelitian ini dilatarbelakangi oleh fenomena kerentanan remaja yang hidup dalam status ekonomi yang tergolong miskin terhadap penggunaan narkotika. Penelitian ini hendak mengkaji peran FGD yang dilakukan oleh BNN terkait pencegahan bahaya penyalahgunaan Narkotika di lingkungan sekolah, kampus, dan perkantoran yang sasaran utamanya ialah remaja. Teori yang digunakan pada penelitian ini ialah community crime prevention, theory programme evaluation, dan teori perubahan perilaku Sedangkan metode yang digunakan ialah metode penelitian kualitatif, peneliti melakukan wawancara dan Focus Group Discussion terhadap dua kelompok yaitu remaja peserta FGD oleh BNN dan tokoh masyarakat. Kesimpulan dari penelitian ini adalah belum maksimal kegiatan FGD dikarenakan tidak adannya evaluasi terhadap kegiatan. Minimalnya hubungan BNN dengan stakeholder belum menciptakan pencegahan komunitas.

This research taking background fromemerging phenomena of adolescents lived under poverty’s vulnerability todrugs abuse. This research aims to examine the role of FGDs implemented by National Narcotics Agency (BNN) in correlation with drugs abuse prevention in the environment of schools, college and office with adolescents as its main target. This research had used the theory of community crime prevention, theory programme evaluation, and behavioral shifts theories. The research method is qualitative, which implemented through interviews and focus group discussions on two groups: adolescents belongs to FGD by BNN and community leaders. The conclusion of this research was the FGD program were not maximized since there was no evaluation had done for this program, while the lack of coordination between BNN and other stakeholdershas made the community crime prevention is yet to come.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S56700
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gulley, Halbert E.
New York: Holt, Rinehart and Wiston, 1960
063 GUL d
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Galanes, Gloria J.
New York: McGraw-Hill, 2013
302.34 GAL e
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Wenderlinus Imus
"Kehadiran anak autis dalam suatu keluarga dapat mempengaruhi seluruh kehidupan anggota keluarga. Permasalahan tersebut menimbulkan keinginan peneliti untuk membantu dengan cara menggali permasalahan orangtua, tahapan penerimaan anak dan bentuk dukungan yang mereka perlukan. Melalui Focus Group Discussion (FGD) keinginan ini terwujud.
Dari hasil analisis focus group discussion tampak bahwa permasalahan orangtua berkisar pada tingkah laku anak, kemampuan anak, pendidikan dan terapi bagi anak, biaya terapi dan alat yang tinggi. Hal baru yang ditemukan dalam penelitian ini adalah disamping menyimpan harapan akan anak-anaknya, orangtua juga menyimpan rasa kekhawatiran akan masa depan anak.
Awalnya hampir semua orang tua terkejut, menolak diagnosis, sedih dan marah dan bertanya mengapa hal itu menimpa mereka hingga berupaya mencari informasi yang Iebih Iengkap. Ada orangtua yang merasa tak berdaya namun ada yang mengalami emosi negatif terutama bila memikirkan masa depan anak hingga menerima keadaan anaknya. Orangtua tidak terlalu berharap dan sebaliknya mereka berusaha untuk menata lingkungan anaknya sesuai kemampuan anak. Akhirnya, orangtua lebih memperhatikan bagaimana harapan dan kehidupan anaknya kelak dan bagaimana menanggulangi dampak pada orangtua dan keluarga secara keseluruhan.
Tampak pula bahwa umumnya orangtua menyadari bahwa untuk meringankan beban, mereka membutuhkan dukungan sosial dari lingkungannya, termasuk dari orang¬orang terdekat seperti keluarga dan sahabat. Keterlibatan anggota keluarga secara lebih nyata sangat diharapkan. Demikian pula keterlibatan instansi untuk memfasilitasi pertemuan orangtua.
Dengan memperhatikan permasalahan orangtua diatas, tahapan penerimaan anak serta dukungan sosial yang mereka butuhkan maka sangat diperlukan suatu wadah yang dapat menampung, membantu para orangtua memecahkan permasalahan mereka melalui parent support group. Tujuannya adalah memberikan kesempatan untuk mempraktekkan ketrampilan interaksi sosial dengan orang Iain. Mereka menceritakan komitmen untuk berubah, dorongan bagi orang lain yang bemutu, dan dapat dipertanggungjawabkan."
Depok: Universitas Indonesia, 2005
T18842
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Luh Putu Suta Haryanthi
"Peranan pasangan sangat penting dalam memberikan dukungan emosional kepada penderita kanker payudara agar dapat mereduksi gejala stres terkait kanker dengan coping yang lebih adaptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas metode Couples Focused Group Intervention (CFGI) dalam meningkatkan kualitas coping, mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhinya dan bagaimana peran pasangan. Desain penelitian ini adalah one group design dengan membandingkan skor pada skala IDS dan skala CCQ sebelum (Pre-test) dan sesudah (Post-test) memperoleh perlakuan berupa metode CFGI.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode CFGI efektif dalam meningkatkan kualitas coping pada penderita kanker payudara pada partisipan penelitian. Faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan kualitas coping pada partisipan adalah 1) faktor internal meliputi kemampuan mengekspresikan pikiran secara terbuka, motivasi dan komitmen yang kuat, penerimaan diri, pikiran yang positif dan rasional serta 2) faktor eksternal yaitu keterlibatan pasangan dalam pengelolaan kanker. Penderita kanker mencari dukungan emosional dari pasangannya dan lebih mampu membangun pola komunikasi pasangan yang efektif saat penderita mengungkapkan pikiran dan perasaannya.

The involvement of partner is very important to give emotional support for breast cancer patient, in reducing stress symptoms related cancer with more adaptive coping strategies. The objective of this present research is discovering the effectiveness of Couples Focused Group Intervention (CFGI) method to increase the quality of coping on breast cancer patients, the factors are involved and finding the contributions of partner on it. The research uses one group pretest posttest design.
The result shows that CFGI method is effective to increase the quality of coping on breast cancer patients. The factors which involved to increase the quality of coping are 1) internal factors such as the ability to express thoughts openly, high level of internal motivation and commitment to personal growth, acceptance, positive and rationale thinking, and 2) external factor such as the involvement of partner in managing cancer. This research illustrated that patients look for emotional support from their partner and able to establish higher couple's communication effectively, when the patient express their thoughts and feelings."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T44024
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Simbolon, Freddy Pandapotan
"ABSTRAK
Extra Joss sebagai merek minuman kesehatan yang dihasilkan oleh P.T Bintang Toedjoe telah menggoyang pasar minuman kesehatan dengan differensiasi produknya. Apabila semua minuman kesehatan urnumnya dikemas dalam botol dengan harga yang relatif lebih mahal maka P.T Bintang Toedjoe menganggap peluang pasar masih ada dengan harga yang terjangkau bagi segmen yang belum dilayani yakni segmen masyarakat menengah - bawah yang juga memerlukan obat mujarab sebagai penambah tenaga dan kebugaran tubuh.
Konsumen sasaran dari merek atau produk Extra Joss adalah kaum lelaki yang mempunyai usia antara 15 sampai 40 tahun, bekerja di lapangan (streetfIghter) dengan golongan pengeluaran B clan C.
Meskipun positioning dan differensiasi bagus, Extra Joss sempat tersandung Iklan pertamanya yang cenderung tidak lantang untuk mengkomunikasikan keunggulan produk. Akibatnya, muncul persepsi yang tidak sesuai harapan.
Maka pada tahun 1996 P.T Bintang Toedjoe bersama Hotline mengkonsep iklan baru tanpa meninggalkan karakter produk dengan mengutamakan pada aplikasi yang baru dengan pesan utama "ini Biangnya Buat Apa Beli Botolnya" dan "Merubah Ngoss menjadi Joss!".
Tujuan pembuatan iklan Extra Joss secara keseluruhan adalah untuk melakukan repositioning dengan mengkomunikasikan positioning statement baru yang didukung dengan differensiasi produk tersebut untuk memberikan nilai sebenarnya yang secara otomatis akan merubah attitude konsumen sasaran. Salah satu media yang dipakai untuk menganalisa iklan Extra Joss berkomunikasi dengan konsumen sasaran adalah Iklan yang ada di badan bus.
Iklan Extra Joss inii cukup menarik perhatian penerima pesan dalam bentuk Involuntary attention, yakni jenis perhatian yang hanya membutuhkan sedikit usaha yang dikarenakan adanya rangsangan yang menarik perhatian penerima pesan. Rangsangan tersebut berupa tulisan Extra Joss yang menyolok dengan warna yang kontras dan bersinar pada malam hari sehingga menarik perhatian, pesan yang sering di dengar dan unik, bentuk gambar dengan ukuran besar yang dipakai sebagai ilustrasi dalam Iklan yang konsisten atau terkait erat dengan gambar pada Man TV yakni menggambarkan suasana kerja kontraktor di lapangan.
Penyajian Man mi sudah cukup merangsang emosi penerima pesan seluruh golongan baik B dan C dalam bentuk emosi yang positif dari gambar yang menarik perhatian dengan pesan yang unik sehingga mempengaruhi penerima pesan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai minuman kesehatan tanpa botol ini yang selama mi minuman kesehatan yang diketahui dan dirasakan adalah minuman kesehatan botol.
Disamping itu elemen-elemen Man Extra Joss di badan bus dapat menjadi alat komunikasi yang baik oleh karena Man mi dapat mempengaruhi tingkah laku konsumen yang dikategorikan sebagai brand attitude yang mana pada tahap mi konsumen sasaran
sudah mulai menganalisa setiap merek yang dianggap dapat memuaskan kebutuhaniIya. Brand attitude mi terdiri dari dua komponen yaitu cognitive yang berkaitan dengan harga Extra Joss yang relatif lebih murah dan affective yang berkaitan denan emosional positif dari peserta focus group terhadap iklan Extra Joss di badan bus.
Dengan demikian P.T Bintang Toedjoe telah berhasil melakukan repositioning dengan mengkomunikasikan positioning statement-nya yang didukung dengan differensiasiproduk tersebut memberikan nilai yang sebenarnya yang secara otomatis akan merubah attitude konsumen sasaran."
1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>