Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 204236 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syaimma Alia
"Penulis berusaha menganalisis manajemen krisis yang dilakukan oleh FIFA dalam menangani tuduhan korupsi dan suap-menyuap yang dilakukan oleh Executive Committee FIFA dalam proses bidding Piala Dunia 2022 dan bagaimana manajemen krisis FIFA memungkinkan Piala Dunia 2022 tetap dijalankan di Qatar, meskipun sudah terdapat tuduhan-tuduhan tersebut. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi kasus dengan pengambilan data non reaktif dari sumber-sumber sekunder. Analisis menunjukkan bahwa FIFA menyatakan dirinya sebagai korban dari korupsi oleh ExCo dan mendukung investigasi lebih lanjut untuk membersihkan nama FIFA. FIFA memutuskan untuk tetap melaksanakan Piala Dunia 2022 di Qatar dan akhirnya membuat penyesuaian-penyesuaian teknis demi mengkompensasi kebijakan Piala Dunia oleh Qatar yang sempat menciptakan kontroversi. Selanjutnya, FIFA berusaha mencegah krisis yang serupa terjadi lagi dengan cara melakukan restrukturisasi organisasi dan merombak sistem bidding Piala Dunia 2026.

The author attempts to analyze the crisis management conducted by FIFA when dealing with corruption and bribery allegations done by the FIFA Executive Committee (ExCo) during the 2022 World Cup bidding process, and how their crisis management allows the 2022 World Cup to still be played out in Qatar, even though those allegations have been made. This research used the case study method with a non-reactive data collection from secondary sources. Analysis shows that FIFA has declared itself as a victim of the corruption done by the ExCo and supports deeper investigations to clear FIFA's name. The organization decided to continue holding the 2022 World Cup in Qatar and eventually made technical adjustments to compensate for Qatar's controversial World Cup policies. Furthermore, FIFA tries to prevent a similar crisis from happening in the future by restructuring the organization and revamping their system for the 2026 World Cup bidding.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Mulyadi
"
ABSTRAK
Pengumpulan data - data tetang sistem manajcmcn dan struktur organisasi yang
diterapkan oleh suatu organisasi adalah mempakan kegiatan yang dilakukan dalam proses penulisan skripsi Data yang perlu diketahui dalam penulisan skripsi ini adalah
merupakan data - data tentang iimgsi - fhngsi manajemen, tipe organisasi serta bentuk struktur organisasi yang ditcrapkan olch organisasi dalam rnenja1an1
Berdasarkan data - data diatas tadi, selanjutnya akan dilakukan suatu proses
pengolahan data yang sesuai dengan dasar teori. Setelah dilakukan proses pengolahan data, Selanjutnya akan dilakukan analisa. Dalam analisa penulis mencoba untuk menerapkan suatu metode analisa SWOT, djmana dengan mctodc ini diharapkan pihak manajemen dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan yang dimiliki organisasi serta kesempatan untuk berkembang juga ancaman dari luar organisasi yang dapat menghambat jalannya organisasi. Metode lain yang digunakan dalam proses analisa ini adalah metode hirarki kebutuhan Maslow, dimana Maslow menjelaskan bahwa ada lima tingkat kebutuhan manusia yang berbentuk Seperti piramid. Dengan metode ini akan diketahui tingkat kebutuhan manusia dalam suatu kegiatan organisasi dan sampai sejauh mana pihak manajemen mampu memenuhi kebutuhan mereka serta pada tingkat berapa kebutuhan mereka harus dapat dipenuhi sehingga mereka akan memiliki motivasi daiam bekerja dan kinerja mereka akan meningkat pula.
Perubahan sistem recruitment, status karyawan yang jelas, gaji karyawan yang
sesuai dengan tingkat produktivitas atau sesuai dengan UMR, serta perubahan struktur
organisasi yang lcbih balk dalam pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab serta aliran kerja merupakan usulan bagi organisasi sehingga dapat dicapai suatu penerapan sistem manajemen dan struktur organisasi yang leblh baik dan sesuai dengan kondisi serta tipe organisasi. Perubahan misi dan tujuan organisasi yang sesuai dengan strategi organisasi merupakana hal penting yang perlu dipertimbangkan, sebab dengan misi dan tujuan organisasi lnilah akan diketahui sistem manajemen dan bentuk struktur organisasi jenis apa yang Sesuai serta Strategi apa yang harus diterapkan dalam pencapaian misi dan tujuan organisasi tersebut.
"
1997
S36852
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Pramudita
"Hubungan masyarakat (humas) merupakan salah satu fungsi sentral yang bertugas untuk melakukan manajemen krisis dalam sebuah organisasi. Fungsi humas sendiri dalam masa krisis yaitu untuk menjaga kestabilan organisasi dan berusaha mempertahankan citra organisasi tersebut agar tidak semakin burukterutama ditengah perkembangan media online dan banyaknya alternatif dalam memperoleh berita yangsemakin mempercepat penyebaran isu di masyarakat sehingga dapatberdampak pada citra organisasi tersebut.
Skripsi ini membahas mengenai strategi manajemen krisis yang dilakukan oleh Humas BEM UI dalam mengatasi krisis humas akibat banyaknya pemberitaan dengan sentimen negatif di berbagai media online mengenai aksi kartu kuning Jokowi. Skripsi ini menggunakan paradigma post-positivisme dengan pendekatan kualitatif dan strategi penelitian studi kasus.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu berupa uraian mengenai dampak pemberitaan negatifmedia online mengenai aksi kartu kuning Jokowi, strategi manajemen krisis yang dilakukan oleh Humas BEM UI dan hambatan apa saja yang dilalui selama proses pelaksanaan strategi tersebut.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa humas BEM UI melakukan proses manajemen krisis denganstrategi adaptif dan defensif serta melakukan program pengendalian krisisnamum pelaksanaan manajemen krisis belum dilakukan secara menyeluruh karena tidak adanya tahapan persiapan dan evaluasi.

Public relations (PR) is one of the central functions in charge of carrying out crisis management in an organization. The function of public relations itself in times of crisis is to maintain organizational stability and try to maintain the image of the organization so thatit does not get worse, especially inthe development of online media and many alternatives in getting news which accelerating issues that spread in the community and can impact the image of the organization.
This thesis discusses the crisis management strategy carried out by Public Relations of BEM UI in overcoming the public relations crisis due to many news with negative sentiments in various online media regarding the action of Yellow Card for Jokowi. This research uses post-positivism paradigm with qualitative approach and case study research strategy.
The results obtained from this study are description of how the negative news impact on online media regarding the action of Yellow Card for Jokowi, how the crisis management strategy carried out by Public Relations of BEM UI and what obstacles were passed during the implementation of the strategy.
The results of this research revealed that public relations of BEM UI carried out crisis management processes with adaptive and defensive strategies and carried out crisis control programs but the implementation of crisis management had not been carried out thoroughly because there were no preparation stages and evaluation.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dedy Afianto
"Lion Air sebagai low cost carrier airline menguasai pasar domestik atau sebagai market leader di industri penerbangan di Indonesia. Hal ini tentu memiliki pengaruh yang besar dalam sektor transportasi di Indonesia. Terkait beberapa kecelakaan yang dialami oleh airline ini yang diikuti oleh tindakan manajemen dalam menangani krisis dan kaitannya dengan kepuasaan dan loyalitas pelanggan, menarik peneliti untuk mendalami permasalahan ini.
Penelitian ini membahas tentang pola penanganan manajemen krisis yang dilaksanakan perusahaan penerbangan Lion Air yang akan dirasakan oleh para pelanggan Lion Air apalagi oleh pihak yang secara langsung terlibat dalam krisis yang dialami oleh Lion Air. Karena manajemen krisis itu dirasakan oleh pelanggan maka manajemen krisis tersebut pada gilirannya akan menjadi faktor yang menentukan terhadap kepuasan pelanggan Lion Air. Dalam pada itu, manajemen krisis yang dilakukan Lion Air yang dirasakan oleh pelanggan akan menjadi faktor yang menentukan pula terhadap loyalitas pelanggan Lion Air.
Fokus dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari efektivitas komunikasi terhadap manajemen krisis serta dampaknya terhadap kepuasan dan kesetiaan pelanggan. Total sampling digunakan dalam penelitian ini, populasi adalah penumpang pesawat Lion Air dengan tujuan Kuala Lumpur dengan pesawat Boeing 737-900ER dengan kapasitas penumpang 215 orang, dengan nomor penerbangan JT 280 CGK-KUL tujuan (Kuala Lumpur) sebanyak 204 orang. Data diperoleh secara langsung melalui penyebaran kuesioner kepada responden. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 162 responden. Adapun model yang digunakan untuk menganalisis data adalah structural equation modeling (SEM) Selain itu juga dilakukan uji reliabilitas dan validitas.
Hasil dari penelitian ini dengan uji SEM menunjukkan bahwa (1) efektivitas komunikasi terbukti tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen krisis PT Lion Air, (2) manajemen krisis terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan PT Lion Air, (3) manajemen krisis terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan PT Lion Air, kepuasan pelanggan terbukti berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pelanggan PT Lion Air.

Lion Air as a low cost carrier airline controlled domestic market or as a market leader in the aviation industry in Indonesia. This certainly has great influence in the sector of transportation in Indonesia. Some related accidents experienced by the airline was followed by management actions in dealing with the crisis and its relation to customer satisfaction and customer loyalty, has attracted researcher to explore this issue.
This study focuses on the patterns of crisis management handling held airline Lion Air which will be perceived by the customers of Lion Air especially by parties directly involved in the crisis experienced by Lion Air. Since that crisis management is perceived by the customers of the crisis management and in turn will be the determining factor of the Lion Air customer satisfaction. In the meantime, the crisis management of Lion Air experienced by customers will be a determining factor to the Lion Air customer loyalty.
The focus of this research is to analyze the effect of the communication effectiveness of crisis management as well as its impact on customer satisfaction and customer loyalty. Total sampling used in this study, the population is a passenger aircraft of Lion Air, destination Kuala Lumpur with Boeing 737-900ER aircraft with seating capacity 215 persons, with flight number JT 280 CGK-KUL destination (Kuala Lumpur) as many as 204 people. Data retrieved directly through the distribution of questionnaires to respondents. The sample in this study as many as 162 respondents. As for the models used to analyze data is a structural equation modeling (SEM) also conducted a test reliability and validity.
The results of this research with the SEM test shows that (1) communication efficacy is proven to have no effect significantly to crisis management PT Lion Air, (2) crisis management proved to have significant influence towards customer satisfaction PT Lion Air, (3) crisis management proved to have significant influence on PT Lion Air customer loyalty, customer satisfaction is proven to influence significantly to PT Lion Air customer loyalty.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ocha Witnesteka Miela Putra
"Skripsi ini membahas tentang manajemen krisis PT. Lion Mentari Airlines dalam menangani berita-berita negatif di media massa. Pembertiaan tersebut berisi tentang berita Lion Air maskapai yang paling sering delayed dan pilot Lion air yang tertangkap menggunakan narkoba.Tujuan penelitian untuk mengetahui langkah-langkah bagaimana manajamen krisis yang dilakukan PT. Lion Mentari Airlines dalam mengelola krisis Pendekatan penelitian kualitatif dengan desain penelitian deskriptif. Hasil penelitian yaitu terdapat dua pemahaman mengenai krisis dan Humas Lion Air belum sepenuhnya melaksanakan konsep-konsep teoritis dalam melakukan pengelolaan krisis.

This thesis discuss about crisis management strategy which have been implemented by Lion Air. Lion Air implemented this strategy due to negative publication in mass media. The News was talked about Lion Air as the most delayed airline in Indonesia and also Lion Air's pilot who was caught using narcotics. This research uses qualitative approach with descriptive research design to describe Lion Air crisis management strategy. The goal of this research is to know how PT. Lion Mentari Airlines handles the negative publication in mass media From this research, writer suggests the importance of in-company PR procedure as a basis for company crisis management."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
America: Harvard Business School Press, 2000
658.405 6 HAR
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Regester, Michael
London: Kogan Page Limited, 1997
658.405 6 REG r
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Lulu Hanifah
"Sebuah studi kualitatif didukung data kuantitatif yang meneliti strategi komunikasi krisis lembaga negara, khususnya lembaga peradilan di Indonesia. Analisis dilakukan dengan mengintegrasikan konsep teoritis dari manajemen krisis, yaitu mengalisis setiap tahapan krisis dan menganalisis image restoration theory untuk melihat strategi komunikasi krisis yang dilakukan lembaga peradilan dalam menghadapi krisis. Penelitian ini mengambil data melalui observasi dan wawancara mendalam dengan berbagai narasumber internal dan eksternal lembaga sebagai data utama, serta laporan media monitoring dan dokumen terkait digunakan sebagai data kuantitatif yang mendukung data kuantitatif. Tahapan krisis dilihat dari nada pemberitaan yang diolah dari hasil media monitoring.
Temuan dari studi ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi krisis yang dilakukan lembaga peradilan belum sesuai dengan tahapan-tahapan penanganan krisis yang dikemukakan para ahli dan pedoman penanganan krisis. Namun, strategi komunikasi krisis dan strategi pemulihan citra yang dilakukan cukup cepat dalam memulihkan citra lembaga peradilan.

A qualitative study supported with quantitative data investigates the communication crisis strategy of a state institution, particularly justicial institution in Indonesia. The analysis incorporated integrating a theory of crisis management to analyse each stage of crisis and analyse image restoration theory to see communication crisis strategy used by the judicial institution to facing crisis. Primary data was collected from observation and depth interviews with stakeholders while secondary data was collected from media monitoring report and others related documents as quantitative data. Stage of crisis seen from the news tonality in media monitoring report.
The finding of the study indicates that the communications strategy the crisis done not based on crisis response steps that was mentioned the experts and guidelines crisis response. But, the communications strategy the crisis and strategies recovery image is fairly quickly in restore the image of justicial institution.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T45799
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bimo Aji
"ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai pinjaman IMF terhadap Indonesia serta peran Amerika Serikat sebagai salah satu anggota pemegang hak suara terbesar di IMF. IMF sebagai lembaga keuangan internasional bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kerja sama moneter internasional, menjaga stabilitas nilai tukar, dan memperluas perdagangan internasional. Terjadinya krisis yang melanda Indonesia yang memperburuk perekonomian dimana Indonesia adalah juga sebagai anggota IMF turut menjadi sorotan dunia internasional. Hubungan antara Indonesia dengan IMF yang selama ini identik dengan kepentingan ekonomi politik Amerika Serikat yang dikarenakan Amerika Serikat mendominasi keputusan yang diambil IMF menjadikan hubungan Indonesia dengan IMF lebih banyak ditangani oleh Amerika Serikat.
Permasalahan yang diangkat adalah sejauh mana Amerika Serikat mempengaruhi kebijakan IMF, khususnya terhadap pinjaman IMF kepada Indonesia dalam mengatasi krisis finansial dan ekonomi. Yang diteliti adalah sejauh mana pengaruh dan peran Amerika Serikat sebagai anggota IMF terhadap pengambilan keputusan pinjaman IMF dan juga faktor-faktornya.
IMF disini adalah sebagai organisasi internasional yang merupakan non-state actor. Menurut Cardoso, peranan faktor intern dan kekuatan ekstern merupakan faktor yang saling berkait.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis yang menggunakan sumber-sumber dari studi kepustakaan untuk pengumpulan data. Hasil penelitian ini menggambarkan sejarah perkembangan dan hubungan Indonesia - Amerika Serikat sejak Orde Baru hingga krisis yang melanda Indonesia dimana IMF sebagai pihak pemberi pinjaman.
Krisis moneter ini juga menyebabkan timbulnya ledakan pengangguran, kesenjangan sosial, naiknya harga-harga jauh di atas rata-rata, dan sebagainya. Munculnya uluran tangan IMF tentu saja merupakan hal yang sangat menolong untuk mengatasi krisis di Indonesia, namun kritik-kritik tajam banyak pula berdatangan karena IMF pasti memberikan pinjaman tersebut dengan syarat-syarat yang harus dipatuhi oleh Indonesia."
1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Policy responses to the global financial meltdown of 2008 and the collepse of aggregate demand have largely been driven by domestic interests. Resurgent protectionism, bank bail-outs and national-level stimulus packages are distorting competition and incentives to the detriment of developing countries, much needed spending on social protection and ultimately, rapid global economic recovery....."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>