Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 38 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gabriella
"Penyakit Ginjal Diabetes (PGD) dapat menyebabkan albuminuria, yang berkembang menjadi insufisiensi ginjal. Namun, sekitar 20-40% kasus PGD merupakan PGD normoalbuminuria, yaitu gangguan fungsi ginjal dengan kadar albumin normal. Penelitian ini untuk membandingkan metabolit urin pada pasien penyakit ginjal diabetes dengan normoalbuminuria dan albuminuria yang mengonsumsi metformin-glimepirid. Desain penelitian potong lintang dengan metode consecutive sampling di Puskesmas Kecamatan Pasar Minggu dan RSUD Jati Padang. Sampel urin dan darah dikumpulkan untuk pengukuran HbA1c, UACR, dan analisis metabolit urin. Sebanyak masing-masing 16 pasien dibagi menjadi kelompok PGD normoalbuminuria dan PGD albuminuria, serta dianalisis metabolit urinnya menggunakan metabolomik tidak tertarget dengan Quadruple Time of Flight Liquid Chromatography-Mass Spectrometry. Metabolit yang berbeda signifikan divisualisasi dengan Projections to Latent Structures Discriminant Analysis (PLS-DA). Lalu, dianalisis nilai Variable Importance for the Projection (VIP) > 1.0; Fold Change (FC) >1,2 (p<0,05); dan Area Under the Receiver Operating Characteristic Curve (AUROC). Metabolit dengan nilai Area Under Curve (AUC) > 0,65 dinilai sebagai biomarker potensial. Tidak ada perbedaan bermakna pada karakteristik dasar dan klinis pada kedua kelompok, kecuali HbA1c (p<0,001). Terdapat 20 metabolit urin yang berbeda signifikan pada kelompok PGD normoalbuminuria dan albuminuria. Dari analisis jalur metabolisme pada metabolit tersebut ditemukan empat jalur metabolisme, yaitu metabolisme gliserofosfolipid, eter lipid, fenilalanin, dan triptofan. Dari keempat jalur metabolisme tersebut, ditemukan tiga metabolit biomarker potensial, yaitu glycerophosphocholine, hippuric acid, dan 2-aminobenzoic acid. Ketiga metabolit tersebut berkurang secara signifikan dari kondisi normoalbuminuria ke albuminuria. Oleh karena itu, diperlukan studi lanjut mengenai ketiga metabolit tersebut pada perkembangan PGD normoalbuminuria dan albuminuria.

Diabetic Kidney Disease (DKD) leads to albuminuria and gradually progresses to renal insufficiency. However, about 20-40% of DKD are normoalbuminuric DKD, which has impaired kidney function with normal albumin levels. This study compared urine metabolites in patients consuming metformin-glimepiride with normoalbuminuric and albuminuria DKD. The research design was cross-sectional with consecutive sampling method at Pasar Minggu District Public Health Centre and Jati Padang Hospital. Urine and blood samples were collected for measurement of HbA1c, UACR, and metabolite analysis. There were each 16 samples divided into normoalbuminuric DKD group and albuminuria DKD group. All subjects were analysed using non-targeted metabolomics with Quadruple Time of Flight Liquid Chromatography-Mass Spectrometry. The signature metabolites were determined by Projections to Latent Structures Discriminant Analysis (PLS-DA) with Variable Importance for the Projection (VIP) > 1.0; Fold Change (FC) >1.2 (p<0.05); and Area Under the Receiver Operating Characteristic Curve (AUROC). Metabolites with an Area Under Curve (AUC) value > 0.65 are considered potential biomarkers. There were no significant differences in baseline and clinical characteristics of two groups, except for HbA1c (p<0.001). There were 20 metabolites identified between two groups. The metabolic pathway analysis of these metabolites found that four metabolic pathways were glycerophospholipid, ether lipid, phenylalanine, and tryptophan metabolism. There were three potential biomarkers, glycerophosphocholine, hippuric acid, and 2-aminobenzoic acid, enriched in these four metabolic pathways. Compared between normoalbuminuric and albuminuria groups these three metabolites were significantly reduced. Therefore, further studies are needed regarding these three metabolites in the development of normoalbuminuric and albuminuria DKD."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tobing, Juwita Gabriella
"Penawaran Umum merupakan salah satu alternatif pembiayaan jangka panjang untuk suatu perusahaan, yang dilaksanakan berdasarkan ketentuan dalam Undang-Undang Pasar Modal Nomor 8 Tahun 1995. Setiap pihak yang ingin melakukan penawaran umum harus mendapatkan pernyataan efektif dari Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM). Untuk mendapatkan legalitas, maka setiap pihak yang melakukan proses penawaran umum diwajibkan untuk memenuhi ketentuan intern BAPEPAM yaitu Letter of Intent, Pernyataan Pendaftaran, Questionaire BAPEPAM, Evaluasi dan Pemeriksaan Setempat,Penalaahan Dokumen Lain, dan Dengar Pendapat Akhir. Hal-hal tersebut merupakan dokumen yang wajib disampaikan kepada otoritas pasar modal oleh perusahaan dalam rangka penawaran umum. Sebelum tahap penawaran saham perdana, perusahaan harus menyampaikan Pernyataan Pendaftaran kepada BAPEPAM. Setelah melewati prosedur maka kepada perusahaan diberikan pernyataan efektif menawarkan efek. Pada kenyataannya, masalah bisa terjadi setelah diberikannya pernyataan efektif. Hal ini yang menjadi masalah karena belum ada peraturan perundang-undangan yang mengaturnya.

Abstract
Public Offering is one of the alternative long-term financing for a company, which performed in accordance with the provisions of the Law No. 8 of 1995 on Capital Market. Any party who wants to conduct a public offering must get the approval of BAPEPAM. To get the legality, are required to comply with internal rules of BAPEPAM Letter of Intent, the Registration Statement, BAPEPAM Question, Evaluation and Audit Local, Review Other Documents, and Hearings End. These documents must be submitted to the authority of the capital markets by a company for Initial Public Offering. Before the Initial Public Offering, the company must submit a Registration Statement to BAPEPAM. After going through the procedures, the company will get effective notice to offering securities. In fact, problems can arise after a company get an effective notice. This is a problem because it is not stipulated in any regulation."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2011
S244
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Diyang Risma Gabriella
"Cross-border e-commerce (CBEC) berkembang pesat dan memberikan pengalaman belanja baru bagi pelanggan di mana mereka dapat terlibat dalam transaksi global. Dalam menghadapi fenomena tersebut, para pelaku bisnis di industri e-comemrce perlu beradaptasi untuk memenuhi kebutuhan dan ekspektasi konsumen lintas negara. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh antarvariabel dalam tahap kognisi produk, emosi platform, minat perilaku, dan perilaku aktual di CBEC Shopee dan Lazada. Penelitian ini didasarkan pada model Hierarchy of Effect (HOE) yang terdiri dari tahapan perkembangan pembelajaran dan pengambilan keputusan konsumen sebagai respon dari pengalaman berbelanja mereka. Data diperoleh dari pengisian survei oleh 1.281 responden Shopee dan 370 responden Lazada yang telah memiliki pengalaman berbelanja di kedua CBEC tersebut dalam periode enam bulan terakhir. Selanjutnya, data dianalisis dengan menggunakan Structural Equation Method (SEM). Hasil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif signifikan antara product description, platform enduring involvement, dan platform situational involvement terhadap perceived trust untuk studi kasus CBEC Shopee dan terdapat pengaruh positif signifikan antara product description dan platform situational involvement terhadap perceived trust untuk studi kasus CBEC Lazada. Selanjutnya, platform situational involvement dan perceived trust juga terbukti berpengaruh positif terhadap purchase intention. Tingginya purchase intention tersebut berpengaruh dalam meningkatkan actual purchase konsumen.

Cross-border e-commerce (CBEC) is growing rapidly, it provides a new shopping experience for customers where they can involve in a global transaction. In dealing with this phenomenon, sellers and providers in the e-commerce industry need to adapt to meet the needs and expectations of customers across the countries. Therefore, this study was conducted to analyze the intervariable influence within the stages of product cognition, platform emotion, behavior intention, and actual behavior in CBEC Shopee and Lazada. This research is based on the Hierarchy of Effect (HOE) model which consists of the stages of customer progression of learning and decision-making as a response of their shopping experiences. A total research data of 1.281 CBEC Shopee and 370 CBEC Lazada respondents who have shopped at both of CBEC in the last six months were collected through a structured questionnaire. The data are analyzed by using validity and reliability test, and then continued by Structural Equation Modeling (SEM) method. The findings of this study reveal that there is a significant positive influence between product description, platform enduring involvement, and platform situational involvement on perceived trust in the study case of CBEC Shopee and there is a significant positive influence between product description and platform situational involvement on perceived trust in the study case of CBEC Lazada. Furthermore, platform situational involvement and perceived trust have also been shown to have a positive effect on purchase intention. The high level of purchase intention influences the actual purchase of customers."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sirait, Gabriella
"Penguasaan tunggal tenaga listrik oleh PT PLN (Persero) (?PLN?) membawa konsekuensi bagi konsumen untuk mematuhi setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh PLN. Salah satu kebijakan yang ada adalah mengenai penghapusan pemberlakuan Uang Jaminan Pelanggan (?UJL?). UJL adalah uang yang merupakan jaminan atas pemakaian daya dan energi listrik selama menjadi konsumen PLN dan telah diterapkan sejak tahun 1940. Penghapusan UJL menimbulkan permasalahan¬permasalahan hukum bagi konsumen ketenagalistrikan seperti misalnya status hukum dari pengembalian UJL, sistematika pengembalian UJL, pengenaan bunga terhadap UJL, dan permasalahan-permasalahan hukum lainnya. Skripsi ini secara khusus membahas tentang perlindungan hukum terhadap konsumen ketenagalistrikan terkait dengan penghapusan UJL yang ditinjau dari Undang-undang No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (?UUPK?).

The monopoly of the electricity by PT PLN (Persero) (?PLN?) requires the consumers to comply with any regulations issued by PLN. One of the existing policy is the enactment removal of the Customer Stallage (Uang Jaminan Pelanggan) (?UJL?). UJL is a stallage of the consumption of electricity for the consumer of PLN as long as they are registered as the consumer of PLN. UJL has been implemented since 1940. The removal of UJL brings legal issues to the electricity consumers like for example the legal status of the repayment of UJL, the repayment procedure of UJL, the interest imposition on UJL, and many other legal issues. This mini-thesis specifically reviews the legal protection to electricity consumer related to the enactment removal of UJL viewed from Law Number 8 Year 1999 concerning Consumer Protection."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S1574
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Alexandra Gabriella
"Di Indonesia Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat karena jumlah penderitanya banyak dan penyebarannya luas. Kelurahan Paseban merupakan salah satu kelurahan di daerah Jakarta Pusat yang termasuk zona merah oleh karena itu perlu dilakukan pemberantasan vektor DBD di wilayah tersebut. Pemberantasan perlu dilakukan oleh seluruh warga dengan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) Aedes aegypti. Agar PSN tepat sasaran maka masyarakat harus dibekali pengetahuan melalui penyuluhan. Penelitian ini bersifat eksperimental yaitu dengan intervensi berupa penyuluhan mengenai cara memberantas vektor DBD. Survei entomologi dilakukan sebelum dan sesudah penyuluhan, kemudian kepadatan dan penyebaran vektor DBD dibandingkan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyebaran Ae. Aegypti di daerah Paseban Barat sebelum dan sesudah warga mendapat penyuluhan. Penelitian menggunakan data primer yang diambil pada bulan Mei 2009 (pretest) dan Juni 2009 (posttest). Survei entomologi dilakukan dengan single larval method di 100 rumah di Paseban Barat, Jakarta Pusat. Data dikelompokan dan diolah hingga didapatkan indeks indikator berupa house index (HI), container index (CI) dan breteau index (BI). Hasilnya menunjukkan bahwa HI turun dari 14% menjadi 8%, CI dari 6,3% menjadi 3,1% dan BI dari 16 menjadi 8. Hal ini menunjukkan bahwa Paseban Barat tidak lagi menjadi daerah risiko tinggi penularan DBD karena indeks indikator memenuhi standar minimal WHO. Selanjutnya dilakukan uji Mc Nemar untuk menguji variabel kategorik secara komparatif yang berpasangan.
Hasil menunjukkan penurunan tidak bermakna jumlah rumah yang positif ditemukan larva antara sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan (p>0,05). Disimpulkan bahwa penurunan angka penyebaran vektor di Paseban Barat tidak berhubungan dengan penyuluhan.

Dengue hemorrhagic fever (DHF) is one of pulblic health problem in Indonesia despite its high insidence and wide spread of the disease. Paseban village is one of the red zone in Centre of Jakarta, therefore controlling of the dengue vector is needed to be done. Controlling dengue vector should be done not only by goverment intent, but also people in the neighborhood held an important role in this musquito vector control. This is an experimental study with health promotion as the intervention. People in Paseban village was given knowledge about DHF through health promotion short lecture. Entomology surveylance was held, the density and distribution of Aedes aegypti being compared between before and after the health promotion.
This research is targeted to get a figure of Ae. Aegypti distributuion in West Paseban before and after the health promotion. This study used a primary database taken in May 2009 and June 2009. Entomology surveylance using single larval method to 100 houses in west Paseban, Centre of Jakarta. Data was being categorized and counted to get indicator value such as house index (HI), container index (CI) and breteau index (BI). The result shows decreasing value of HI from 14% to 8%, CI from 6,3% to 3,1% and BI from 16 to 8. This condition shows that West Paseban was no longer a high risk area according to WHO's minimal standard.
Mc Nemar test was used to examine comparative paired categorical variable, the result shows there wasn't a significance decrease in larval-positive houses after the health promotion (p>0,05). It is concluded that the decreasing value of larval-positive houses has no relevance to health promotion.
"
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2010
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kalele, Stephanie Gabriella
"Iklan memang selalu menarik untuk dibahas Bukan hanya karena fungsi awalnya sebagai sebuah cara untuk memperkenalkan suatu produk tertentu kepada masyarakat terutama konsumennya namun juga karena setiap iklan dapat menjadi cerminan dari budaya sebuah masyarakat tertentu Salah satu cara untuk meneliti iklan adalah dari segi bahasanya Dalam jurnal ini saya berfokus kepada semantische Text Bild Relationen yang terdapat di dalam sebuah iklan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana semantische Text Bild Relationen yang digunakan pada iklan mobil di Jerman yang memiliki tipe dan segmen pasar yang berbeda Saya menggunakan metode kualitatif yang bersumber dari kajian pustaka dengan metode deskriptif Iklan yang saya gunakan dalam penelitian ini saya ambil dari majalah Stern dan Neon yang berbahasa Jerman Dengan membandingkan hubungan semantis dari enam iklan dengan tiga tipe mobil berbeda berdasarkan pembagian EU Kommission dan EURO NCAP saya menemukan dominasi dari satu jenis hubungan semantis yaitu hubungan semantis dimana gambar atau visual menjelaskan lebih detail makna dari teks dalam iklan tersebut atau yang disebut dengan Bedeutungsbestimmung

Advertisement has always been interesting to talk about Not only because of its function as a way to present a certain product to the communities and consumers but also because an advertisement can be seen as a way to see the culture of certain society One of the ways to do a research on advertisements could be from its linguistic side This journal focuses on the semantische Text Bild Relationen or the semantic relation between the text and the picure on an advertisement The researching I conducted aims to know how the semantic relation between texts and pictures on an advertisement is used in the German car advertisements which have diverse types of German car and distinct segmented market I use qualitative method from literary review for this research and write my journal by using descriptive method The ads I am using for this research are taken from the Stern and Neon ndash both are German magazines By comparing the semantic relation of the six German car ads which fall under 3 different categrizations based on EU Kommission and EURO NCAP I found a domination of one particular type of semantic relation where the pictures determining and elaborating the meaning of the verbal or texts on the ads in details This semantic relation is called Bedeutungsbestimmung
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Sonia Gabriella
"Untuk memperkuat brand image, dilakukan salah satu strategi yaitu brand extension. Lifebuoy melakukan strategi brand extension untuk memperkuat brand image pada merek yang melekat di benak konsumen. Penulis melakukan penelitian melalui pendekatan kuantitatif untuk menganalisis pengaruh brand extension terhadap brand image pada produk Lifebuoy sampo. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada 100 responden yang berdomisili di kota Depok. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara brand extension terhadap brand image.

To strengthen the brand image, conducted by one of strategies which brand extension. Lifebuoy did strategy brand extension to strengthen the brand image on brand that attached in consumers mind. The method that applied on this research was quantitative approach, to analyzed the effect of brand extension towards brand image on lifebuoy shampoo. Data in this research obtained through the distribution of the questionnaire to 100 respondents those who live in Depok. The result indicates that brand extension have a significant towards brand image."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S62373
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sara Gabriella
"ABSTRAK
Karakter Donald Duck atau yang kita kenal dengan Donald Bebek mempunyai satu ciri khas yaitu sebagai tokoh yang suka marah, Hal tersebut membuat karakter ini menjadi sangat menarik untuk diteliti dari tindak tuturnya. Tulisan ini menganalisis mengenai permasalahan tindak lokusi, ilokusi, dan perlokusi apa yang terdapat dalam tindak tutur emosi (marah) karena kecemburuan pada karakter Donald Duck. Dengan tujuan mengetahui tindak tutur tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian ini adalah ada beberapa hal dimana apa yang Donald katakan tidak bermakna sama dengan apa yang ia inginkan sebenarnya.
Kesimpulan penelitian ini adalah kemarahan Donald yang disebabkan oleh kecemburuan banyak menimbulkan perlokusi tidak langsung dan menunjukkan kemarahannya dengan penggunaan tanda seru dan juga huruf kapital dalam penulisan.

ABSTRACT
Donald Duck or "Donal Bebek" is well known as a character who gets angry easily. This makes this character interesting to be analysed from his speech acts. This study analyses locutionary acts, illocutionary acts, and perlocutionary acts in the main character Donald Duck?s anger speech act caused by jealousy. By knowing the speech act as the purpose, this study uses the qualitative method.
The result of this study is that there are moments when things Donald says are not what he really means. As the conclusion of this study Donald?s jealousy makes many indirect-perlocutionary acts, and he shows his anger in the use of exclamation marks and capital letters in text.
"
2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Ananda Gabriella
"ABSTRAK
Evolusi dunia siber berdampak bagi banyak perusahaan dan organisasi di dunia dalam kontribusinya memicu krisis. Fenomena ini juga terjadi di Indonesia, terbukti oleh kasus Rumah Sakit Internasional Omni yang menggugat Prita Mulyasari atas tuduhan pencemaran nama baik ?analisa lebih dalam mengenai kasus ini akan diurai dalam karya ilmiah ini. Pada saat itu, RS. Omni sangat fokus melindungi reputasinya di mata hukum, padahal peran Public Relations (Humas) sangat dibutuhkan dalam penanganan kasus tersebut.
Karya ilmiah ini akan lebih terfokus pada peran humas dalam kasus ini. Dewasa ini, sangat penting bagi praktisi humas untuk sadar teknologi, terutama internet dan penggunaan social media dalam potensinya mempengaruhi dan/atau memicu krisis perusahaan. Pengetahuan tentang evolusi internet dan social media dirasa berguna dalam penyusunan rencana pencegahan krisis komunikasi, begitu pula dengan penanganan dan pemulihannya. Menjaga hubungan yang baik dengan para pemegang saham perusahaan juga salah satu peran humas dalam manajemen krisis. Dalam kasus RS. Omni vs. Prita Mulyasari, media memainkan peran yang besar dalam mempengaruhi opini publik. Media online lebih dipilih oleh kebanyakan masa dalam mencari informasi dan dimanfaatkan sebagai medium komunikasi untuk mengekspresikan opini mereka, meskipun kebebasan berpendapat di Indonesia masih perlu diperbaiki. Kebebasan berpendapat di Indonesia justru berpotensi menjadi bumerang bagi orang tersebut yang menyebabkan dirinya terkekang dalam potensi pencemaran nama baik.
Peran internet dalam manajemen krisis akan dianalisa lebih dalam di karya ilmiah ini sebagai rekomendasi bagi praktisi humas di masa mendatang dalam menangani kasus-kasus krisis siber. Pendekatan komunikasi yang lebih tepat dan cocok oleh humas di dunia digital adalah melalui Computer-Mediated Communication (CMC). Dengan menguasai pendekatan melalui metode komunikasi via komputer, praktisi humas akan lebih mudah merasakan manfaat dari kemudahan internet dalam mengambil keputusan seputar manajemen krisis.

ABSTRACT
The evolution of cyber world has impacted many corporations across the globe in its contribution to inflict crisis. The phenomenon is also happening in Indonesia ? looking back to the case of Omni International Hospital who opposed Prita Mulyasari for defamation, which will be analysed more in-depth in the paper. At that time, the company was focusing on defending its reputation from the perspective of law and legal aspects, whereas public relations roles were equally needed to overcome the issue.
This paper will focus more on the public relations? roles in the case. It is important for public relations practitioners to be aware of Internet and Social Networking Sites? (SNS) parts and potential influences in facilitating and/or triggering corporate crises. The knowledge of Internet and SNS evolution is considered to be useful in constructing crises communication planning-prevention, handling, and recovery. Maintaining good relationship with company?s stakeholders is also part of public relations? role in crises-management. In the case of Omni International Hospital vs. Prita Mulyasari, media contributed a huge role in driving public opinion. New media is preferred by the public at large to find information and use it as the communication medium to express thoughts/opinions. However, the freedom of expression in Indonesia still needs improvements ?as it was considered as one of the core problem in the case of Prita Mulyasari. Freedom of expression in Indonesia has the potential to backfire the person and put him/her in a difficult and bias stage between having the rights to speak on behalf of his/her personal necessity and the needs to obey the law concerning cyber defamation. The immaturity of Indonesian government law (especially regarding Public Information Openness) would (more or less) impact the roles of public relations in handling corporate crises. In depth understanding of the law is necessary for every public relations practitioner to avoid a reversed situation.
The roles of Internet in crises management will be analysed in the paper as recommendations for future case(s). A more proper and suitable communication approach of public relations in the digital era are two-way symmetrical communication and computer-mediated communication (CMC). By mastering these communication approaches, Public Relations practitioners will find it easier to utilise the advantages of Internet in making decisions regarding crises-management. The paper aims to use Omni International Hospital vs. Prita Mulyasari?s case as an example of cyber crisis in Indonesia and how to overcome the situation based on the perspective of public relations. An analysis of what the company ?did? and ?should do? will be included in the paper.
"
2016
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Pasaribu, Gabriella
"Pemerintah berperan sebagai fungsi kontrol pada semua alur kesehatan yang berhubungan kepada konsumen atau pasien yang mengkonsumsi obat. Profesi Apoteker berperan penting dalam menjaga khasiat, keamanan dan mutu obat yang beredar di masyarakat. Kegiatan Praktek Kerja Profesi yang dilaksanakan di pemerintahan, khususnya di Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, bertujuan agar mahasiswa calon apoteker dapat mengerti peranan, tugas, dan tanggung jawab apoteker di suku dinas kesehatan tersebut. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat memiliki wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan pekerjaan kefarmasian di bagian pemerintahan, dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan pekerjaan kefarmasian di pemerintahan. Tugas pokok dari Suku Dinas Kesehatan dalam bidang kefarmasian adalah melaksanakan pembinaan, pengawasan dan pengendalian (binwasdal) pada sumber daya kesehatan. Permasalahan pekerjaan kefarmasian di bagian pemerintahan yang masih sering dialami adalah kurangnya sumber daya manusia maupun sarana prasarana dalam melaksanakan binwasdal. Tugas khusus yang diberikan saat Praktek Kerja Profesi di Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur adalah Pemutakhiran Data Apotek, Apotek Rakyat dan Toko Obat di Wilayah Jakarta Timur sampai Tahun 2015. Tugas khusus ini memiliki tujuan agar mahasiswa dapat mengetahui jumlah apotek, apotek rakyat dan toko obat baru di wilayah Jakarta Timur dan menganalisis pertumbuhan apotek, apotek rakyat dan toko obat sampai pada tahun 2015.

Government acts as a flow control function on all health related to consumers or patients for taking drug. Pharmacists profession plays an important role in maintaining efficacy, safety and quality of medicines circulating in community. Internship Professionals Program held in government, especially in Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur, aims to make students understand the role of prospective pharmacist, duties, and responsibilities of pharmacists in Suku Dinas Kesehatan. In addition, students are expected to have insight, knowledge, skills and practical experience to do the work of pharmacy at government, and have a real picture of pharmacy jobs problems in government. The principal tasks of Suku Dinas Kesehatan in the field of pharmacy is implement guidance, supervision and control on health resources. Pharmacy jobs problems at government is lack of human resources and infrastructure in implementing principal tasks. Special assignment given at Internship Professionals Program in Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur is Pemutakhiran Data Apotek, Apotek Rakyat dan Toko Obat di Wilayah Jakarta Timur sampai Tahun 2015. The purpose of this special task is students can know number of pharmacies, apotek rakyat and drug stores new in East Jakarta and analyze growth of pharmacy, apotek rakyat and drug stores until 2015.
"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4   >>