Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Pakpahan, Margaretha Uly
"ABSTRAK
Pertumbuhan pengguna internet menjadi pendorong utama meningkatnya pertumbuhan e-commerce di Indonesia. Dalam menciptakan hubungan yang baik dengan pelanggan, peranan kepercayaan menjadi penting karena sifat jasa yang intangible. Untuk itu, menjadi menarik bahwa perusahaan harus mengetahui seberapa besar tingkat kepercayaan pelanggan mempengaruhi keputusan pembelian. Pada penelitian ini, hal yang menjadi pokok bahasan adalah pengaruh kepercayaan pelanggan dan efek persepsi risiko. Penelitian ini menggunakan alat bantu statistik SPSS 19.0, metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi sederhana dan analisis regresi dengan variabel moderating. Hasil penelitian ini menemukan bahwa, kepercayaan pelanggan pada pedagang online berpengaruh signifikan terhadap kepercayaan pelanggan dalam berbelanja online, sedangkan variabel persepsi risiko pelanggan tidak memoderasi hubungan antara kepercayaan pelanggan pada pedagang online dan kepercayaan pelanggan dalam berbelanja online.

ABSTRACT
Rapid growth of internet user becomes a main driver for the increasing growth of e-commerce in Indonesia. In order to create a good relations with customers, trust becomes an important role of the intangible nature of service. Therefore, it becomes interesting for the companies to know how much customer level of trust influence the purchase decision. The subject of this study are influence of subscriber trust and consumer perceived risk. This study uses SPSS 19.0 as a statistical tools, and methods of analytical used is a simple regression analysis with moderating variables. This research found that customer trust in online merchants significantly influence the customer trust in online shopping, while the customer perceived risk does not moderate the relationship between trustworthiness in internet merchant and customer trust in online shopping."
2013
S46670
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Adinda Khairina
"Skripsi ini membahas tentang perilaku masyarakat Indonesia yang telah memiliki pengalaman berbelanja menggunakan Internet (online) dengan menggunakan kerangka Teori Tindakan Beralasan milik Fishbein dan Ajzen (1975). Faktor-faktor yang mempengaruhi sikap masyarakat terhadap berbelanja online diukur menggunakan skala perceived innovation characteristics milik Moore dan Benbasat (1991).
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain konklusif dan merupakan penelitian replikasi dari penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Andrews dan Bianchi (2013) di Chili. Hasil penelitian menemukan bahwa masyarakat Indonesia memiliki intensi yang tinggi untuk meneruskan belanja online yang dipengaruhi oleh sikap yang positif terhadap berbelanja online dan pengaruh sosial dari lingkungan sosial di dunia nyata.

The study examines Indonesian consumers’ Internet purchasing behavior using the theoretical framework of Fishbein and Ajzen’s (1975) Theory of Reasoned Action. Factors that influence attitude of Indonesians who have purchased online before are measured with Moore and Benbasat’s (1991) perceived characteristics of innovation scale.
This study is a quantitative study with conclusive design and is a replication study from the previous study done by Andrews and Bianchi (2013) in Chile. This study found high intention of Indonesian’s towards continuing to shop online, which is influenced by their positive attitudes towards shopping online and positive social influence from their offline environments.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S55600
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Farhan Ali
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari dimensi-dimensi kenyamanan berbelanja online terhadap niat membeli kembali melalui perceived value pada pengguna online marketplace Bukalapak. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif melalui metode survei berdasarkan purposive sampling terhadap populasi. Responden dalam penelitian ini didapatkan melalui online questionnaire. Data yang didapatkan diolah menggunakan SPSS melalui path analysis. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan yang dimiliki dalam model penelitian signifikan. Pada penelitian ini ditemukan hasil bahwa search convenience dan transaction convenience pada kenyamanan berbelanja online berpengaruh terhadap perceived value secara positif dan signifikan. Kemudian, diketahui bahwa search convenience dan perceived value memiliki pengaruh niat membeli kembali secara positif dan signifikan. Selain itu penelitian ini menemukan hasil bahwa perceived value berhasil menjadi mediator untuk variabel search convenience, dan transaction convenience.

This study aims to analyze the effect of online shopping convenience dimensions on repurchase intentions through perceived value for users of the online marketplace Bukalapak. The study used a quantitative approach through a survey method based on purposive sampling of the population. Respondents in this study were obtained through an online questionnaire. The data obtained were processed using SPSS through path analysis. The results of this study indicate that the relationship in the research model is significant. In this study, it was found that search convenience and transaction convenience on the convenience of online shopping had a positive and significant effect on perceived value. Then, it is known that search convenience and perceived value have a positive and significant effect on repurchase intention. In addition, this study found that perceived value succeeded in being a mediator for search convenience and transaction convenience variables."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Meinar Dyan Muslimah
"Indonesia, the largest proportion of internet market in Southeast Asia, has 32.19% usage allocated for e-commerce (BPS, 2018) and the biggest contribution by beauty category (Statista, 2018). This current study investigated whether the factors influencing online buying behavior (Laszlo & Mihai, 2015) contains: product perception (price, variety, quality), shopping experience (convenience, capability, playfulness), and information access; has a positive influence to online trust that already defined as the main issue at e-commerce (Sahney et al, 2013) which probably also having an influence to online buying behavior specifically in Indonesia beauty category. Questionnaire was taken as a quantitative method to test the hypotheses. Data from 261 valid respondents had been processed by SEM confirmed that online buying behavior in Indonesia beauty industry positively affected by product quality, information access, enjoyment / playfulness, and website image. Moreover, this research also found a differences of online buying behavior factors between millennial (18–34 years old) and non-millennial (>34 years old): millennial has an influence of product quality, convenience, capability, and enjoyment/playfulness, meanwhile non-millennial is more being influenced to information access than product quality.

Indonesia sebagai pangsa pasar internet terbesar di Asia Tenggara memiliki 32,19% kontribusi aktivitas dari e-commerce (BPS, 2018) dimana kontribusi terbesarnya berasal dari kategori kecantikan (Statista, 2018). Penelitian ini bertujuan untuk menginvestigasi apakah factor-faktor yang berpengaruh kepada perilaku pembelanjaan online menurut Laszlo & Minhai (2015): persepsi terhadap produk (harga, variasi, dan kualitas), pengalaman berbelanja (kenyamanan, kemampuan, dan interaksi), dan akses informasi memiliki pengaruh positif terhadap rasa percaya terhadap online yang menjadi issue utama dalam e-commerce (Sahney et al, 2013) dimana juga memiliki pengaruh positif terhadap perilaku berbelanja online. Metode rist kuantitatif dilakukan dengan kuesioner untuk menguji hipotesis. Data yang didapat dari 261 responden valid yang telah di proses menggunakan SEM menunjukan bahwa perilaku berbelanja online di kategori kecantikan di Indonesia dipengaruhi secara positif dari kualitas produk, akses informasi, interaksi online, dan kesan website. Selain itu, hasil penelitian ini juga menunjukkan bahwa adanya perbedaan antara factor yang memengaruhi perilaku berbelanja online antara generasi millennial (18–34 tahun) dan generasi non-millennial (>34 tahun), dimana generasi millennial dipengaruhi oleh kualitas produk, kenyamanan, kemampuan, dan interaksi; sedankan generasi non-millennial lebih dipengaruhi oleh akses informasi dibandingkan dengan kualitas produk."
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T53541
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library