Ditemukan 5 dokumen yang sesuai dengan query
Helmi Yulianto
"Tujuan dari studi ini adalah untuk menganalisis permasalahan dan tantangan yang dihadapi oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Casablanca Kebab yang bergerak dibidang kuliner, sekaligus membantu mencari solusi atas permasalahan tersebut. Studi ini dilakukan melalui metode deskriptif kualitatif. Untuk dapat memahami kondisi UMKM, telah dilakukan beberapa analisis seperti Business Model Canvas, PESTEL, Five Forces Framework, SegmentingTargeting-Positioning (STP), bauran pemasaran 7P, VRIO, DINESERV, SWOT, dan TOWS. Berdasarkan analisis-analisis tersebut, diketahui bahwa UMKM memiliki permasalahan dalam meningkatkan kualitas pelayanan mereka dan juga meningkatkan aktivitas promosinya melalui media sosial Instagram. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, terdapat beberapa solusi yang diberikan kepada UMKM untuk dapat diimplementasikan. Sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan UMKM, maka dilaksanakan implementasi Standar Operasional Prosedur (SOP) Pelayanan dan juga pengenalan pengetahuan dasar mengenai pelayanan prima (service excellence) kepada para karyawannya melalui pelatihan yang sesuai. Sementara itu solusi untuk meningkatkan aktivitas promosi UMKM dilaksanakan dengan melakukan perbaikan strategi promosi media sosial khususnya Instagram, baik dari sisi perencanaan, implementasi dan juga bagaimana cara melakukan evaluasinya.
The purpose of this study is to analyze the problems and challenges faced by Micro, Small, and Medium Enterprises (MSMEs) called Casblanca Kebab that engaged in culinary industry, and also to seek solutions to its problems. This study is using descriptive qualitative methods. In order to understand the MSMEs condition, several analysis was conducted such as Business Model Canvas, PESTEL, Five Forces Framework, Segmenting-Targeting-Positioning (STP), 7Ps Marketing Mix, VRIO, DINESERV, SWOT, and TOWS. In accordance with the abovementioned analysis, it is revealed that MSMEs had the problem in improving their service quality and also improving their promotional activities through Instagram. To overcome those problems, there are several solutions provided to MSMEs to be implemented. In order to improve MSMEs' service quality, Service Standard Operating Procedures (SOP) was implemented and basic knowledge of service excellence was introduced to MSMEs' employees through appropriate training. The SOP implementation process starts from evaluating customer contact, developing SOP, socialization, accompaniment and monitoring, and also evaluation of those SOP during monitoring period. Meanwhile the solution to increase MSMEs' promotional activities was done by improving their promotion strategies through Instagram, both in term of planning, implementation and also how to conduct the evaluation."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Bonni Perdhana Chaniago
"Perkembangan internet dan social media beberapa tahun terakhir ini menjadi salah satu fenomena yang menarik minat banyak industri. Banyak Industri yang tertarik menggunakan Social Media sebagai salah satu tools dalam kegiatan promosi. Social Media Marketing Industry Report mendapatkan fakta 58 % bisnis yang menggunakan social media selama lebih dari 3 tahun melaporkan adanya peningkatan penjualan (sales), data lainnya menyebutkan 85% bisnis yang menggunakan social media sebagai bagian dari strategi pemasaran (marketing strategy) melaporkan adanya peningkatan di market exposure. Promosi juga dapat dilakukan melalui aktivitas event. Promosi melalui social media dan event bertujuan membangun engagement antara brand dan customer.
Coca-Cola Amatil Indonesia menggunakan 2 jenis social media yaitu Twitter dan Facebook, selain itu Coca-Cola Amatil Indonesia juga melakukan kegiatan promosi melalui event-event yang di dukung penuh oleh Coca-Cola Amatil Indonesia. Laporan Akhir Magang ini membahas tentang bagaimana Digital Marketing & Consumer Activation membangun engagement antara brand Coca-Cola dan konsumen melalui aktivitas event dan social media sebagai bagian dari promosi di Coca-Cola Amatil Indonesia
The development of the internet and social media these last few years become one of the phenomena that attracted many industries. Many industries who are interested in using Social Media as one of the tools in promotional activities. Social Media Marketing Industry Report getting the fact that 58% of businesses use social media for over 3 years reported an increase in sales (sales), other data mentioned 85% of businesses that use social media as part of a marketing strategy (marketing strategy) reported an increase in market exposure. The promotion can also be done through the activity event. Promotion through social media and event aims to build engagement between brand and customer.Coca Cola Amatil Indonesia uses 2 types of social media: Twitter and Facebook. Coca-Cola Amatil Indonesia also doing promotional activities through the events that are supported by Coca-Cola Amatil Indonesia. This Internship final report discusses how Digital Marketing & amp; Consumer Activation to build brand engagement between Coca-Cola and consumers via social media events and activities as part of a promotion in Coca-Cola Amatil Indonesia"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
TA-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Fajar Nyfantoro
"Penggunaan Instagram semakin meningkat saat ini, tidak hanya digunakan sebagai media sosial pribadi tetapi juga dimanfaatkan perpustakaan sebagai sarana promosi. Tesis ini membahas bagaimana Perpustakaan Prasetiya Mulya mengelola dan menggunakan media sosial sebagai sarana promosi. Penelitian deskriptif ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data penelitian menggunakan wawancara, observasi dan kajian dokumen. Wawancara dilakukan pada admin akun Instagram dan Kepala bagian layanan koleksi digital Perpustakaan Prasetiya Mulya. Data yang diperoleh untuk mengidentifikasi pengelolaan akun Instagram @prasmul_library dan digunakan untuk menganalisis Instagram sebagai sarana promosi untuk meningkatkan penggunaan koleksi elektronik Perpustakaan Prasetiya Mulya. Hasil penelitian menunjukkan akun Instagram @prasmul_library belum memiliki peran penting sebagai media yang dapat melakukan perubahan pada lingkungan di Perpustakaan Prasetiya Mulya. Tingginya penggunaan koleksi elektronik Perpustakaan Prasetiya Mulya masih didominan oleh layanan bimbingan pemakai dan peran serta pengajar. Perpustakaan Prasetiya Mulya menyadari pentingnya promosi melalui media sosial tetapi ditemukan beberapa kendala dalam pengelolaan akun Instagramnya. Oleh karena itu, Perpustakaan Prasetiya Mulya perlu memberikan perhatian lebih pada kegiatan pengelolaan akun Instagramnya, seperti membuat pedoman tertulis bagi administrator akun Instagram, mengikutsertakan dalam pelatihan pengelolaan media sosial, menambah sumber daya manusia dan fasilitas penunjang agar penggunaan akun Instagram @prasmul_library lebih optimal dan dapat melakukan perubahan bagi lingkungan di Perpustakaan Prasetiya Mulya serta penggunaan koleksi elektronik menjadi meningkat.
The use of Instagram is increasing at this time, not only used as personal social media but also used by the library as a promotional tool. This thesis discusses how the Prasetiya Mulya Library manages and uses social media as a promotional tool. This descriptive study uses a qualitative approach with a case study method. Research data using interviews, observation and document review. Interviews were conducted on the Instagram account admin and the Head of Prasetiya Mulya Library's digital collection service. The data was obtained to identify the Instagram account management @prasmul_library and was used to analyze Instagram as a promotional tool to increase the use of the Prasetiya Mulya Library electronic collection. The results showed the Instagram account @prasmul_library does not yet have an important role as a medium that can make changes to the environment in the Prasetiya Mulya Library. The high use of Prasetiya Mulya Library's electronic collection is still dominated by user guidance services and teacher participation. Prasetiya Mulya Library realizes the importance of promotion through social media but several obstacles were found in management his Instagram account. Therefore, the Prasetiya Mulya Library need to pay more attention to Instagram account management activities, such as creating written guidelines for Instagram account administrators, involving in social media management training, adding human resources and supporting facilities so that the use of the Instagram account @prasmul_library is more optimal and can make changes to the environment in the Prasetiya Library Mulya and the use of electronic collections is increasing."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Armita Anastasya
"Keadaan sulit untuk bisnis retail tidak hanya dialami oleh pelaku bisnis besar saja, namun bisnis menengah dan kecil turut merasakan dampaknya. Keadaan ini membuat bisnis – bisnis harus melakukan perubahan atau perkembangan agar usahanya tetap dapat berkompetisi dan bertahan. Penelitian ini dilakukan pada UMKM Abelarosa Collection yang adalah salah satu UMKM yang bergerak di bidang retail. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah business coaching dimana peneliti akan berdiskusi dan mengamati proses bisnis secara langsung pada UMKM Abelarosa Collection. Serangkaian wawancara terstruktur dilakukan dengan pemilik UMKM Abelarosa Collection dan hasil temuan yang menunjukkan bahwa ada tiga masalah utama yang dihadapi UMKM Abelarosa Collection di masa ini yaitu masalah lokasi penjualan, kurangnya media promosi, dan tidak adanya program untuk meretensi konsumen yang dimiliki UMKM. Hal ini dapat diperbaiki dengan cara sebagai berikut: 1) Menambahkan Saluran Distribusi yang dimiliki oleh UMKM Abelarosa Collection 2) Menambahkan dan memperbaiki metode promosi yang dimiliki UMKM Abelarosa Collection dan 3). Mengembangkan program customer relationship. Penelitian ini membahas mengenai penambahan saluran distribusi dan pengembangan metode promosi dengan cara membuat media sosial khusus brand Abelarosa Collection serta membuat toko online di E-commerce.
Predicament for retail business is not only experienced by large businesses, but also small and medium-sized business presents to feel its effects. These circumstances create businesses should make changes or development of its business in order to still be able to compete and survive. This research is conducted on the SME Abelarosa Collection which is one of the SMES that is engaged in the retail trade. The methods used in this research is a business coaching where researchers will discuss and observe the business processes directly on the SME Abelarosa Collection. A series of structured interviews conducted with owner of SME Abelarosa Collection and the results showed that there are three main problems facing SMES Abelarosa Collection in this period, which are the issue of the location of the sale, the lack of promotion, and the absence of any program to maintain existing consumers owned by SME. This can be remedied in the following way: 1) Adds distribution channel that is owned by SME Abelarosa Collection 2) Add and improve promotion methods that is owned SME Abelarosa Collection and 3). Develop a customer relationship program. This research deals with the addition of the distribution channels and promotion development methods by creating a special brand of social media of Abelarosa Collection as well as make an online store in E-commerce."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Firda Yuniar
"Setiap tahunnya pengguna Instagram di Indonesia semakin meningkat. Tidak hanya digunakan sebagai media sosial untuk pribadi, Instagram juga dimanfaatkan sebagai promosi perpustakaan. Penelitian ini membahas pemanfaatan Instagram sebagai media promosi repositori dan iTani di Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) Bogor. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data penelitian diperoleh melalui kajian dokumen dan wawancara. Peneliti menemukan bahwa sejak tahun 2021, promosi repositori dan iTani dengan memanfaatkan Instagram dan Facebook dilakukan PUSTAKA untuk mempromosikan buku komoditas yang dihasilkan oleh PUSTAKA supaya memiliki ratting tinggi. Promosi repositori dan iTani di PUSTAKA berdampak dengan meningkatnya pengguna repositori setiap tahunnya dan meningkatnya peminjaman koleksi iTani pada acara yang diadakan oleh PUSTAKA. Peningkatan ini juga didukung dengan adanya promosi melalui Instagram dan Facebook, efek pandemi Covid-19, bimbingan pemakai, dan pameran. Hasil penelitian juga menemukan bahwa pemanfaatan fitur Instagram belum dilakukan secara maksimal.
Every year Instagram users in Indonesia are increasing. Not only used as social media for personal use but is Instagram also used as a library promotion. This study discusses the utilization of Instagram as a repository and iTani promotion media at the Center for the Library and Agricultural Technology Dissemination (PUSTAKA) Bogor. This research uses a qualitative approach with a case study method. The research data was obtained through document review and interviews. Researchers found that since 2021, the promotion of repositories and iTani by utilizing Instagram and Facebook has been carried out by PUSTAKA to promote commodity books produced by PUSTAKA so that they have high ratings. The promotion of repositories and iTani in PUSTAKA impacts increasing repository users every year and increasing borrowing of iTani collections at events held by PUSTAKA. Promotions also supported this increase through Instagram and Facebook, the Covid-19 pandemic effects, user guidance, and exhibitions. The study results also found that the use of Instagram features had not been carried out optimally."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library