Ditemukan 67 dokumen yang sesuai dengan query
Darnley-Smith, Rachel
London: Sage Publications, 2003
615.851 54 DAR m
Buku Teks Universitas Indonesia Library
Yarra Fadenia Benning
"Insomnia merupakan masalah tidur yang sering terjadi pada lansia. Sebanyak 67% lansia di Indonesia mengalami insomnia. Faktor risiko terjadinya insomnia antara lain faktor penyakit, lingkungan, penggunaan obat, dan gejala mental. Insomnia yang tidak ditangani dapat berdampak pada penurunan kualitas hidup lansia. Terdapat beberapa penatalaksanaan non farmakologi dalam mengatasi insomnia, salah satunya dengan terapi musik. Terapi musik merupakan intervensi keperawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia. Tujuan dari intervensi ini untuk mengetahui efektivitas terapi musik dalam mengatasi masalah insomnia pada pasien lansia. Intervensi dilakukan selama 2 kali dengan durasi 30 menit. Hasil intervensi yang dilakukan menunjukkan peningkatan jumlah jam tidur dari 5 jam menjadi 7 jam, kualitas tidur semula skor PSQI 15 menjadi 9, tidak kesulitan memulai tidur, dan segar saat bangun. Berdasarkan hasil tersebut, terapi musik dapat menjadi pilihan dalam mengatasi insomnia pada pasien lansia. Saran penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah jadwal latihan dan melibatkan keluarga saat melakukan intervensi.
Insomnia is a sleep problem that often occurs in the elderly. As much as 67% of elderly people in Indonesia experience insomnia. Risk factors for insomnia include disease, environment, drug use, and mental symptoms. Untreated insomnia can have an impact on decreasing the quality of life of the elderly. There are several non-pharmacological treatments for insomnia, one of which is music therapy. Music therapy is a nursing intervention that can be done to treat insomnia. The purpose of this intervention is to determine the effectiveness of music therapy in overcoming insomnia in elderly patients. The intervention was carried out for 2 times with a duration of 30 minutes. The results of the intervention show an increase in the number of hours of sleep from 5 hours to 7 hours, the quality of sleep from the original PSQI score 15 to 9, had no difficulty starting sleep, and was refreshed when waking up. Based on these results, music therapy can be an option in dealing with insomnia in elderly patients. Further research are expected to increase the number of exercise schedules and involve the family when intervening."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Novita Lianasari
"Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan nasional di Indonesia khususnya pada agregat dewasa di wilayah perkotaan. Faktor stres dan tekanan sosial ekonomi menjadi penyebab hipertensi. Terapi musik klasik menjadi salah satu cara untuk menurunkan stres di masyarakat. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menggambarkan keefektifan terapi musik klasik dalam menurunkan tekanan darah pada keluarga Bapak S dengan dukungan keluarga. Metode yang digunakan adalah asuhan keperawatan keluarga dan studi kasus mulai dari tahap pengkajian sampai dengan tahap evaluasi. Hasil intervensi menunjukkan terjadi penurunan tekanan darah Ibu E 30 mmHg pada tekanan sistolik dan 10 mmHg pada tekanan diastolik selama 7 minggu. Terapi musik klasik diberikan dalam rentang 30 menit selama 13 kali kunjungan. Penelitian ini merekomendasikan penerapan terapi musik klasik disertai dengan dukungan keluarga pada klien hipertensi untuk menurunkan tekanan darah.Kata kunci: Hipertensi, stres, terapi musik klasik
ABSTRACTHypertension is still a major problem in Indonesia, especially in adult population in urban areas. Stress factor and socio-economic pressure may contribute to hypertension. Classic music therapy is among interventions that may reduce stress in urban citizens. This paper aimed to identify the effectiveness of classical music therapy in managing hypertension in Mr. S rsquo; family. The study method was by conducting a nursing intervention based on the nursing processes, from assessment to evaluation. After 13 sessions consisting of 30 minutes of classical music therapy, the evaluation result indicated a decrease about 30 mmHg in Mrs. E rsquo;s systolic blood pressure, while the diastolic blood pressure decreased about 10 mmHg. This study suggested implementation of classical music therapy and family support for patient with hypertension in order to maintain blood pressure. Keywords: classic music therapy, hypertension, stress"
2020
Pr-Pdf
UI - Tugas Akhir Universitas Indonesia Library
Tori Rihiantoro
"Terapi musik memiliki manfaat yang besar dalam dunia kesehatan. Beberapa studi telah dilakukan, namun yang berfokus pada pasien koma dan status hemodinamik masih sedikit yang dipublikasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi musik terhadap status hemodinamik pada pasien koma. Penelitian ini menggunakan disain quasi experimental one group pre post, dengan teknik consecutive sampling didapatkan sampel sebesar 21 pasien. Analisi deskriptif mengambarkan terjadi penurunan rata-rata MAP sesudah dilakukan terapi musik sebesar 6,80 mmHg, penurunan rata-rata heart rare sesudah terapi musik sebesar 6,76 kali/menit dan terjadi penurunan rata-rata frekuensi pernapasan sesudah terapi musik sebesar 4,08 kali/menit. Hasil analisis bivatiat dengan dependent t test menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang bermakna terapi musik terhadap MAP (p value = 0,03l), heart rare (p value = 0,015) dan frekuensi pernapasan (p value = 0,000). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang bermakna terapi musik terhadap status hemodinamik pada pasien koma di ruang ICU RSUDAM Propinsi Lampung. Hal ini dapat terjadi karena terapi musik dengan memperdengarkan musik instrumentalia healing sound mampu menciptakan efek relaksasi sehingga mampu menurunkan tingkat kecemasan, stressor dan stimulus-stimulus lain yang berpengaruh buruk terhadap hemodinamik pasien. Efek relaksasi tersebut dapat menurunkan indikator-indikator hemodinamik seperti MAP, heart rare dan frekuensi pernapasan. Penurunan indikator status hemodinamik pada pasien koma dengan cidera kepala dan stroke akan membantu stabilisasi hemodinamik pasien sekaligus membantu proses pemulihan pasien."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T22853
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library