Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 18 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Djuharno
"Tujuan penelitian adalah (1) untuk mengkaji implementasi manajemen perpustakaan dalam otonomi daerah (2) untuk mengkaji pengaruh dan implikasi otonomi daerah terhadap manajemen perpustakaan. Otonomi daerah berimbas terhadap bergesernya sistem pemerintahan yang sentralistik ke desentralistik sehingga menimbulkan perubahan dalam kebijakan penyelenggaraan pembangunan nasional.
Populasi penelitian adalah pejabat struktural dan fungsional pustakawan Badan Perpustakaan Daerah D,I Yogyakarta. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode wawancara mendalam (depth interview).
Hasil penelitian menunjukan bahwa otonomi daerah berdampak terhadap manajemen perpustakaan dan fungsi-fungsinya yaitu perencanaan (planning), pengorganisasian (organi:ing), pengelolaan staf (staffing), pengarahan (directing), koordinasi (coordinating) dan penganggaran (budgeting) (2) otonomi daerah berpengaruh terhadap manajemen perpustakaan yang terkait dengan aspek status/organisasi, pembiayaan, ketenagaan, koleksi, teknis layanan perpustakaan. (3) otonomi daerah berdampak positif tehadap kesejahteraan pegawai, penghargaan (reward) dan pemberdayaan pustakawan, namun sebaliknya otonomi daerah juga berdampak negatif terhadap terhambatnya kemajuan karier, promosi jabatan serta pengembangan staf perpustakaan di lingkungan Perpustakaan Daerah D.I Yogyakarta.

The Implementation of Autonomy and Its Impact on Library Management = Case study at the Province library of D.I YogyakartaThe objectives of the study are as follows : (1) to find out how the library management implementation of autonomy and ,(2) to find out the impacts and implication of autonomy on the library management That authonomy brings about a shift in local administrative system, that is from a centralized system to a decentralized one, which causes a change in the policy in implementing national development.
The population of the study are the top and middle managers, librarians and clerical staf at the provincial library of Yogyakarta. The study uses qualitative approach and the depth interview method.
The result of study show that (1) autonomy has impacts on library management including planning, organizing, staffing, directing, coordinating and budgeting (2) autonomy has impacts on library management in relation with organizational status, funding, staffing, collection and library services, and (3) autonomy has not only positive impacts on staff welfare, rewards and empowering librarians but also negative impacts on career development, job promotion and staff development in the Provincial Library of D.I Yogyakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11585
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desmita
"Perpustakaan BPTP-Sumbar memberikan layanan informasi Iptek Pertanian terutama kepada peneliti di lingkungan BPTP-Sumbar. Untuk mengetahui pemanfaatan perpustakaan dan faktor-faktor yang berhubungan dengan pemanfaatan perpustakaan, maka penelitian yang bersifat studi kasus ini dilakukan.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan survei. Penelitian ini membahas empat variabel utama yakni: karakteristik peneliti; persepsi peneliti terhadap koleksi, fasilitas ftsik, SDM, dan teknologi informasi, kebutuhan infonnasi; dan pemanfaatan koleksi perpustakaan. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang terlebih dahulu diujicobakan kepada 10 responden di luar sampel. Disamping itu digunakan juga wawancara sebagai alat pengumpulan data tambahan. Sampel dalam penelitian ini menggunakan metode senses sehingga seluruh peneliti BPTP-Sumbar yang mempunyai jabatan fungsional yaitu sebanyak 59 (lima puluh Sembilan) dijadikan sampel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
1) Meskipun responden berumur umumnya memiliki masa kerja lebih besar dari 21 tahun atau Ajun Peneliti, namun jumlah tulisan ilmiah rata-rata sebanyak 29 judul. Rata-rata peneliti BPTPSumbar hanya mampu menulis 2 judul/tahun.
2) Persepsi peneliti terhadap kemutakhiran, kesesuaian, keragaman, jumlah dan kualitas koleksi perpustakaan BPTP-Sumbar adalah cukup baik. Persepsi peneliti terhadap fasilitas fisik cukup memadai. Jumlah dan pendidikan petugas perpustakaan menurut penilaian peneliti kurang memadai, namun layanan yang diberikan oleh petugas perpustakaan cukup baik, dan informasi yang diberikan cukup tepat. Tetapi persepsi peneliti terhadap teknologi informasi kurang baik.
3) Para peneliti pada umumya membutuhkan informasi yang diperlukan untuk penyusunan RPTP, membuat laporan penelitian, dan membuat karya tulis ilmiah.
4) Koleksi perpustakaan B PTP-S u mb ar yang lebih banyak digunakan oleh penelitilresponden adalah koleksi jurnal dan buku.
5) Ada hubungan antara karakteristik peneliti yang terdiri jabatan fungsional dan jumlah tulisan ilmiah dengan persepsi peneliti terhadap teknologi informasi.
6) Ada hubungan antara karakteristik peneliti yang terdiri dari pendidikan formal, pengalaman kerja, jabatan fungsional dan jumlah tulisan ilmiah dengan kebutuhan informasi.
7) Ada hubungan antara karakteristik peneliti aumlah tulisan ilmiah dengan pemanfaatan koleksi tercetak dan pendidikan formal dengan pemanfaatan koleksi elektronik.
8) Tidak ada hubungan antara persepsi peneliti dengan kebutuhan informasi dan pemanfaatan koleksi perpustakaaan BPTP-Sumbar.
9) Ada hubungan yang sangat nyata antara kebutuhan informasi peneliti dengan pemanfaatan koleksi elektronis perpustakaan BPTP-Sumbar.
10) Ada hubungan antara kebutuhan informasi dengan pemanfaatan perpustakaan.

The Factors wich have Correlation with Use of Library by Researchers: a case study of West Sumatra Assessment Institute for Agricultural Technology The library of BPTP- Sumbar provides Agricultural technology information services mainly for researchers within BPTP-Sumbar in order to support their research and to improve their writing skills. This research was aimed to find out the advantages of using library collections and some factors connected to the use of BPTP's library collection.
The type of this research was a quantitative research using survey as an approach. It discussed about four main variables namely: characteristic of researcher; perception of researcher about the collections; facilities, HRD and library information technology; the information need; and the use of library collections. Using questionnaire that had been pretested to 10 respondents out of the samples collected data. Interview was also conducted as a tool of collecting the additional data. The samples of this research used census method, the whole population of BPTP's researchers (59 researchers) were respondents.
The result of this research: were the average of respondents age was 48 years and most of them have working period more than 21 years, so that their functional position level were ajun researchers. It means that the researchers had only written the paper 2 titles/year at average. The perception of researchers concerning the variety, quantity, quality and latest library collections of BPTP -Sumbar was relatively adequate. The physical facilities were good enough but the number and the educational background of the librarians still needed an improvement. The service and information given by the librarians to the researchers were relatively satisfying. The researchers noticed that information technology was not really adequate. Generally the researchers needed the information to work on RPTP, to write report of research and to compose scientific papers. The Library collections of BPTP-Sumbar that mainly used by researcher/respondent were journals and books. There was a correlation between the researcher characteristics such as formal education, working experience, functional position as well as the number of scientific papers they wrote and the information needs. There was also a correlation between the number of scientific paper and the use of library printed collections and correlation between formal education and the use of electric library collection. There is no correlation between the researcher's perception and information needs and the use of library collections of BPTP-Sumbar. Anyway, there is a correlation between the researcher information needs and the use of electronic library collections of BPTP-Sumbar.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
T11250
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aulia Agus Iswar
"Penelitian mengenai manajemen perpustakaan pesantren ini telah dilakukan pada bulan September 2007 hingga April 2008 di Pesantren Darun Najah, Ulujami, Jakarta Selatan, terhadap 3 (tiga) orang informan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah manajemen perpustakaan pesantren di Pesantren Darun Najah. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terhadap informan, observasi lapangan, dan kajian dokumen. Perpustakaan merupakan salah satu perangkat penting bagi dunia pendidikan, khususnya pesantren. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Pesantren Darun Najah telah menerapkan fungsi-fungsi manajemen, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengawasan. Begitu pula dengan unsur-unsur manajemen, seperti manusia, dana, fasilitas, koleksi, metode, dan pasar dalam manajemen perpustakaan telah tersedia. Manajemen perpustakaan yang dilakukan secara profesional pada Perpustakaan Pesantren Darun Najah dapat membantu pencapaian visi dan misi Pesantren Darun Najah. Permasalahan yang ada pada Perpustakaan Pesantren Darun Najah adalah pelaksanaan manajemen perpustakaan yang tidak optimal karena tidak seluruhnya sesuai dengan teori manajemen perpustakaan. Pemanfaatan fungsi manajemen yang mencakup perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan sudah ada, tapi belum optimal, karena belum seluruhnya sesuai dengan teori manajemen perpustakaan. Unsur manajemen yang mencakup manusia, dana, fasilitas, koleksi, metode, dan pasar sudah tersedia, tapi juga belum optimal, karena belum seluruhnya sesuai dengan teori manajemen perpustakaan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15418
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mufti Hakim
"Koleksi merupakan bagian dari sarana yang mutlak diperlukan perpustakaan, untuk mengembangkan kecerdasan intelektual, sosial, dan kejiwaan para penggunanya. Keberadaan koleksi idealnya menjadi fokus pengembangan perpustakaan sekolah. Kebijakan pengembangan koleksi atau collection development policy diperlukan oleh sekolah sebagai pedoman untuk terus memutakhirkan koleksi yang ada secara berkala dan sesuai dengan tujuan sekolah. Pada kenyataannya jumlah perpustakaan sekolah di Indonesia masih kurang memadai. Jumlah perpustakaan yang memiliki koleksi memadai sangat sedikit, bahkan masih banyak perpustakaan sekolah yang tidak memiliki perpustakaan. Dalam penelitian ini ditemukan faktor yang menghambat pengembangan koleksi perpustakaan sekolah, yaitu kurangnya perencanaan untuk mengembangkan koleksi perpustakaan secara tertulis. Penelitian ini mengambil sampel 3 (tiga) perpustakaan Sekolah Lanjutan Pertama Negeri di Jakarta Barat, yaitu SLTPN 142, 206, dan 215. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, karena berupaya memberikan gambaran pengembangan koleksi di ketiga perpustakaan sekolah. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, yaitu berusaha memahami pengembangan koleksi dan faktor-faktor yang menghambatnya di perpustakaan sekolah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S15445
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Endang Suryaningsih
"Skripsi ini membahas sikap murid sekolah dasar terhadap layanan Perpustakaan Keliling PemKot Depok, di Kecamatan Cimanggis apakah positif atau negatif. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Sampel yang diambil sebanyak 130 murid. Teknik pengampilan sampel, yaitu cluster atau wilayah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya sikap murid yang cenderung positif terhadap layanan perpustakaan. Hal tersebut dapat dilihat dari sikap yang cenderung positif terhadap waktu dan tempat layanan, koleksi dan jenis layanan, sedangkan sikap murid terhadap petugas adalah positif.

The Purpose of thesis is discussing about student attitudes toward mobile library services for elementary schools in Depok, Cimanggis district whethere positive or negative. The research is based on quantitative research with description design. Sample has been taken for 130 students. Technique of withdrawing sample for this research is cluster/ region.The result of research has indicated that there is more likely to positive attitudes toward library services. The matters can be seen from attitudes toward time and place schedule, books collection and type of mobile library service. Meanwhile positive attitudes attitudes from students toward library staffs."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
S15180
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Marnodi
"Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara faktor jabatan, pendidikan, masa kerja, sikap dan prestasi kerja pustakawan dalam rangka pelaksanaan jabatan fungsional pada perpustakaan perguruan tinggi negeri di Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilaksanakan pada tahun 1993 di 5 perpustakaan dengan menggunakan teknik pendekatan populasi. Populasi terdiri 106 pustakawan meliputi semua jenjang jabatan. Dalam pengumpulan data digunakan angket/kuesioner; untuk menguji validitas dan reliabilitas angket digunakan uji validitas logis dan uji reliabilitas dengan Rumus Alpha.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa angket secara logis valid, koefisien reliabilitas prestasi kerja cukup (0,708340), dan koefisien reliabilitas sikap tinggi (0,843726). Untuk menganalisis data digunakan teknik analisis korelasi Chi-kuadrat dengan taraf signifikansi 5%.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan, bahwa hubungan antara jabatan dan prestasi kerja tidak signifikan karena X² lebih kecil daripada nilai kritis (3.71 < 5.99); hubungan antara pendidikan dan prestasi kerja signifikan karena X2 lebih besar daripada nilai kritis (10,54 > 5,99); hubungan antara masa kerja dan prestasi kerja tidak signifikan karena X2 lebih kecil daripada nilai kritis (3,56 < 5,99); dan hubungan antara sikap dan prestasi kerja tidak signifikan karena X2 lebih kecil daripada nilai kritis (1,41 < 5,99).
Selain itu terungkap pula bahwa prestasi kerja pustakawan pada umumnya cenderung rendah karena beberapa faktor antara lain kemampuan profesional kurang memadai, kebiasaan yang tidak menguntungkan, perbedaan persepsi tentang konsep pengelompokan tugas pokok pustakawan berdasarkan jenjang jabatan, pekerjaan kurang memberi tantangan, kebutuhan pemakai jasa layanan perpustakaan masih terbatas, dan sebagainya.

The objective of this study is to discover the relations between position, education, work period, attitude and librarian's work performance in the implementation of functional job at 5 government's own higher education libraries in the Special Region of Yogyakarta. The study has been carried out at 5 libraries, in 1993. In this study, population approach technique is used; consisting of 106 librarians, cover all over positions. In collecting the data, questionnaires method is used. In testing the questionnaires to deter-mine the validity and reliability, the logic validity and Alpha Formulae is used.
The result shows, that questionnaires is logically valid, coefficient reliability of work performance is enough (0.708340), and coefficient reliability of attitude is high (0.843726). In analyzing the data, Chi-square correlation analysis technique is used, with 5% significance level.
It is concluded from this study, that the relation between position and work performance is not significant, because X2 value is smaller than the critical value (3.71 < 5.99); the relation between education and work performance is significant, because X2 value is bigger than the critical value (10.54 > 5.99); the relation between work period and work performance is not significant, because X2 is smaller than the critical value (3.56 < 5.99); and the relation between attitude and work performance is not significant, because X2 value is smaller than the critical value (1.41 < 5.99).
This study shows, that in general, librarian's work performance tends to be low, due to several factors are inadequacy of professional qualification, in advantageous tradition, difference in perception among the librarians about the concept of librarian main duty grouping, the profession is unchallenging enough, limited user needs, etc.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1993
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sarwintyas Prahastuti
"Dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin pesat, kegiatan komunikasi ilmiah yang meliputi kegiatan mempublikasikan dan menyebarluaskan karya ilmiah hasil-hasil penelitian serta melakukan pencarian informasi untuk mendukung kegiatan penelitian kini dapat dilakukan melalui jurnal ilmiah elektronik. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengetahui pemanfaatan jurnal ilmiah elektronik di internet sebagai sarana untuk memperoleh informasi ilmiah guna menunjang kegiatan penelitian; 2) mengetahui pemanfaatan jurnal ilmiah elektronik di internet sebagai sarana untuk mempublikasikan dan menyebarluaskan informasi hasil penelitian; 3) mengetahui faktor-faktor yang mendukung peneliti dalam melakukan komunikasi ilmiah formal melalui jurnal ilmiah elektronik di internet; 4) mengetahui faktor-faktor yang menjadi hambatan bagi peneliti dalam melakukan komunikasi ilmiah formal melalui jumal ilmiah elektronik di internet.
Penelitian dilakukan dengan metode penelitian kualitatif desain deskriptif, di mana dalam penelitian diberikan gambaran yang cermat tentang fenomena yang terjadi mengenai keberadaan dan pemanfaatan jurnal ilmiah elektronik di internet sebagai saranalmedia komunikasi ilmiah formal peneliti di Kedeputian Ihnu Pengetahuan Hayati (IPH)-LIPI. Informan terdiri dari 4 (empat) orang peneliti yang dianggap memiliki pemahaman terhadap jurnal ilmiah elektronik. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam (indepth interview), kemudian dilakukan proses analisis data yang mencakup tiga alur kegiatan, yaitu reduksi data, analisis dan interpretasi data, serta penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa informan pada dasarnya mengetahui perkembangan jumal elektronik yang semakin pesat, khususnya di bidang Ilmu Hayati. Informan juga menyadari bahwa jurnal ilmiah elektronik online dapat dijadikan sarana komunikasi ilmiah antar peneliti. Melalui jurnal ilmiah elektronik, peneliti dapat melakukan komunikasi dengan peneliti lain, mencari informasi yang mendukung penelitian mereka, mempublikasikan dan menyebarluaskan hasil penelitian, serta menyitir informasi yang berhubungan dengan topik penelitiannya. Serdasarkan temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa: 1) informan memanfaatkan jumal elektronik untuk mencari informasi berupa artikel atau basil penelitian terbaru, termasuk informasi mengenai peneliti lain seperti alamat email; 2) informan mengetahui bahwa publikasi merupakan salah satu kegiatan ilmiah yang dapat dilakukan melalui jumal ilmiah elektronik, namun belum pemah memanfaatkannya. Kendala utamanya adalah masalah dana dan sulitnya seleksi artikel untuk dimuat di jurnal ilmiah. Walaupun mengetahui dan memahami perkembangan dan manfaat jurnal ilmiah elektronik, informan masih cenderung menggunakan cara-cara yang `konvensional' untuk mempublikasikan basil penelitiannya, seperti melalui prosiding seminar atau jumal tercetak. 3) ada beberapa faktor yang mendukung informan memanfaatkan jumal ilmiah elektronik, yaitu kebutuhan informasi peneliti akan artikel-artikel terbaru dan sifat jurnal ilmiah elektronik yang menyediakan prepublication dan bersifat multi access. Sedangkan faktor penghambat yang dirasakan informan dalam memanfaatkan jurnal ilmiah elektronik menyangkut fasilitas dan Bahasa, dan sistem. 4) informan sangat mengharapkan adanya terobosan-terobosan baru yang dilakukan LIPI untuk menjembatani perkembangan jurnal elektronik dengan kebutuhan peneliti akan informasi yang aktual. Mereka juga menganggap LIPI sangat perlu menyiapkan SDM yang tangguh, dalam hal penguasaan teknologi dan perkembangan ilmu.

With the vast growing communication and information technology, scholarly communication activities that cover publication and dissemination of scientific works, which are the result of research activities and information pursuit to support them, now can be accomplished through electronic scholarly journal. This research has the objectives to: 1) Recognize the usage of electronic scholarly journal in the internet as an instrument in acquiring scientific information to support research activities; 2) Recognize the usage of electronic scholarly journal in the Internet as an instrument to publish and disseminate information of scientific works; 3) Recognize the factors that support scientists in conducting formal scholarly communication through electronic scholarly journal in the internet; 4). Recognize the factors that become obstacle for scientists in conducting formal scholarly communication through electronic scholarly journal in the internet.
The research is accomplished by descriptive design-qualitative research method, where accurate description regarding occurring phenomenon about the existence and usage of electronic scholarly journal in the internet as an instrument of formal scholarly communication of researchers at the Deputy of Life Sciences of Indonesian Institute of Sciences was given. Informers are four scientists who considered having understanding toward electronic scholarly journal. The data collected through in depth interview, and then data analysis process that includes three lines of activities, such as, data reduction, analysis, data interpretation, and conclusion were conducted.
The results show that informers, basically, realize about the vast growing of electronic journal, especially in Life Sciences. They also realize that online electronic scholarly journal can be used as scholarly communication instrument among researchers. Through electronic scholarly journal, scientists able to conduct communication with other scientists, searching for information that support their research, publishing and disseminating scientific works, and also quoting information that related to their subject of research. Based on those findings can be concluded that: 1) Informers used electronic journal to seek out information articles or latest research results, including information regarding other scientists, email address for example; 2) Informers, however, realized that publication is one of scholarly activities that can be accomplished through electronic scholarly journal but have not utilizing it. The main obstacles are funding and selecting difficulties of an article to be publish in scholarly journal. Although realizing and understanding the development and advantages of electronic scholarly journal, informers still tend to apply ?conventional' ways to publish their works, as in proceedings or printed journals; 3) There are some factors that support informers in utilizing electronic scholarly journal, which are scientist needs of latest articles and the nature of electronic scholarly that providing prepublication and multi access. While the hampering factors felt by informers in utilizing it are referring to facility, language, and system; 4) Informers are eagerly hoping for innovations by Indonesian Institute of Sciences (LIPI) to bridge over the development of electronic journal with the scientists' need for updated information. They also considered significant for LIPI to prepare competent human resources, related to technology mastering and the development of science.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2006
T17242
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jamridafrizal
"The school library is one of most important fasility must be put in the top position of learning process. The greater importance role of the school library is helping not only students but also teacher to get somewhere in many areas. The components which contribute to effective successful well-managed school libraries are the following: finance and budgeting, collection, human resources, Furniture and Equipment, organization, services, library use, promotion and technology . All these components are essential in a realistic policy framework and action plan. In this research the writer only focus on collection, human resources, services, Furniture and Equipment. Collection of school library usually related to curriculum, called ?basic collection?. But one thing must bear in mind that fiction is also valuable material to stimulate emosional quotient. Moreover the ages of elementary school students are the good beginning development to build good reading characters. Human resource is one the most important aspect for managing school library. The presence of them in the middle of this area will make everything become valuable. Because the good human resources will impact on managing services. The core of school library is services. There is no library without services. This aspect also must be managed well dan professionally. In many researches that good services will influence on student motivation in learning and attaining good achievement The forth is furniture and equipment. The provision of furniture and equipment is unrefuseable facilities. Goodness of this aspect will impact desire of users to come into the library. In addition to, managing both of these attractively really also give contribution the increasing library usage. In the process of attaining the goals of the school library, the management must continually monitor the performance in the services, collections, staff performances equipments and furnitures to ensure that the strategies are achieving the specified objectives. Statistical studies should be carried out periodically in order to identify trends."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2007
T19277
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Maryam
"ABSTRAK
This research is a quantitative analysis descriptive approach focused on conducting attitude of Islamic book publisher in Jakarta to the Legal Deposit (UU RI. No. 4/1990) and the concept of bibliographic control and its correlation with the Islamic book entries in BN1 (Bibliografi Nasional Indonesia-Indonesian National Bibliography) and KDT (Katalog Dalam Terbitan = Cataloging in Publication).
The population of this research are all of the Islamic book publishers that are located in Jakarta, and the samples are selected by purposive sampling technique with (10) Islamic book publishers as respondents. The data are collected by two techniques, questioner and documentation. The questionaires are arranged based on Likert scale, and those are applied to collect the data of Islamic book publisher's attitude to the Legal Deposit and to the concept of bibliographic control. Otherwise documentation used to collect data about Islamic book entries in the BNI and KDT
The results of this research are follows: 1). The Islamic book publisher's attitude to the concept of bibliographic control are generally positive. 2). The Islamic book publisher's attitudes to the Legal Deposit (UU RI No. 4/1990) tend to positive, 3). The number of Islamic book entries in Bibliografi National Indonesia = Indonesian National Bibliography (BNI) published 2000-2005 periode are 1142 titles, with the average (mean) are 90 title/year, and 616 titles in Katalog Dalam Terbitan (KDT), with the average are 47 title/year. Thus, the number of Islamic book entries in BNI more than Islamic book entries in the Katalog Dalam Terbitan (KDT), 4). From the statistic analysis was gained two (2) conclusions: a) There is no correlation between the Islamic book publishers attitude's to the bibliographic control concept and to the Legal Deposit with the Islamic book entries both in BNI and KDT, b). The Islamic book publisher's attitude did not give a significant contribution to Islamic book entries both in the BNI and KDT.
"
2007
T19222
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hariyanto
"Tesis ini membahas aksesibilitas perpustakaan perguruan tinggi di lingkungan Universitas Indonesia dan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap penyandang disabilitas dalam konteks right based model. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan disain deskriptif Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat aksesibilitas perpustakaan perguruan tinggi dalam melayani penyandang cacat, juga untuk mengetahui pola pemanfaatannya serta kebijakan yang dibuat oleh pemegng kebijakan terkait dengan persoalan ini. Data diambil melalui wawancara, observasi dan analisis dokumen. Hasil penelitian mengusulkan agar perpustakaan perguruan tinggi lebih menyediakan akses yang lebih baik lagi dengan menyediakan sarana dan fasilitas yang mendukung aksesibilitas yang adaptable terhadap penyandang disabilitas.

The focus of this research was related to tlie accessibility of the tertiary institution library in served disabled person. The problem disabilities in this case were canried out by using the paradigm approach right based model. The aim of this research of knowing the level accessibility the tertiary institution library in serving the invalid, to know the pattem of the utilization of the library by them, and the policy that was made by stake holder was related to the problem disabilities. This research is qualitative descriptive interpretive. The data were collected by means of deep interview. The researcher proposed the library better improve the accessibility for disabled person that is by providing appropriate facilities with the condition disabilities, also provided technology that adaptive with them."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2009
T26127
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>