Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 168631 dokumen yang sesuai dengan query
cover
M. Zain Muttaqien
"Penelitian ini merupakan evaluasi terhadap prosedur pengelolaan koleksi buku terlarang sebagai bagian dari koleksi deposit di Pusat Deposit dan Konservasi Perpustakaan Nasional RI. Wewenang Perpustakaan Nasional RI dalam pengelolaan buku terlarang telah diamanatkan dalam pasal 17 ayat (2) Peraturan Pemerintah nomor 70 tahun 1991. Di dalam Undang Undang tersebut Perpustakaan Nasional mendapat wewenang tertinggi untuk menyimpan dan mendayagunakan seluruh koleksi terlarang. Tujuan penelitian adalah untuk menelaah sejauh mana konsistensi Perpustakaan Nasional dalam mengimplementasikan peaturan tersebut, terutama dalam setiap prosedur pengelolaan yang terdiri dari pengadaan, penyimpanan dan pendayagunaan koleksi deposit. Prosedur ini termasuk pula kerja sama antar lembaga dengan instansi terkait. Pengumpulan data dilakukan lewat wawancara langsung dengan. Kepala Pusat Deposit dan Konservasi Perpustakaan Nasional RI, Dra. Ediyami Bondan Andoko. Selain itu juga dilakukan analisa prosedur terhadap pengelolaan koleksi buku terlarang. Cara analisa prosedur dan susunan pertanyaan dalam wawancara dijelaskan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak satu pun buku terlarang setelah Undang-Undang Deposit, yang terdiri dari Undang-Undang nomor 4 tahun 1990 dan Peraturan Pemerintah nomor 70 tahun 1991 diundangkan terdapat dalam koleksi deposit. Sementara itu ada kemungkinan pada koleksi pra-Undang Undang Deposit terdapat koleksi buku terlarang. Penyebab timbulnya kemungkinan ini dijelaskan. Sebagai bagian dari koleksi nasional dan karya bangsa Indonesia, Perpustakaan Nasional RI harus lebih berani dan agresif dalam mengejar kelengkapan koleksi buku terlarang. Upaya ini mutlak dilakukan, mengingat Perpustakaan Nasional Republik Indonesia telah memiliki dasar hukum yang kuat dengan adanya Undang Undang Deposit tersebut."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1997
S15608
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ninda Juwita Putri
"Skripsi ini berfokus pada pemanfaatan koleksi perpustakaan, khususnya koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI. Masalah yang dikaji oleh peneliti yaitu pemanfaatan koleksi deposit serta kendala dan solusi untuk mengatasinya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Subjek dalam penelitian ini adalah pustakawan pada Sub Direktorat Deposit Perpustakaan Nasional RI. Metode pengumpulan data yang dilakukan, yaitu observasi, wawancara (depth interview), dan analisis dokumen.
Hasil dari penelitian ini adalah pemanfaatan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI terdiri dari sarana pengawasan bibliografi, pelestarian hasil karya budaya bangsa, serta pendayagunaan oleh pengguna. Koleksi deposit lebih banyak digunakan oleh mahasiswa yang mencari data untuk penelitian tugas akhir. Selain itu juga, pemanfaatan banyak dilakukan oleh penerbit yaitu dengan menyerahkan terbitannya berarti penerbit ikut mengamankan aset yang mereka miliki karena jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan seperti bencana maupun kebangkrutan sehingga mereka tidak memiliki terbitannya lagi, mereka dapat meminta dan mengkopi terbitan yang mereka serahkan ke Perpustakaan Nasional RI.

The focus of this study is utilization of library collection, especially deposit collection in the National Library of Republic Indonesia. Problems studied by the researchers as well as the utilization of constraints and solutions to overcome them. The research approach is qualitative research with case study method. Subjects in this study is the librarian at the Sub-Directorate Deposit of the National Library of Republic Indonesia. Methods of data collection are observation, interviews (depth interview), and document analysis.
The results of this study is the utilization of deposit collection at the National Library RI consists of a means of bibliographic control, preservation of works of national culture, and use by the user. Deposit collection more widely used by college students seeking research data for the final task. In addition, the utilization of many conducted by the publisher to submit they publication mean that publishers participate in securing their assets because if something unexpected happens like a disaster and bankruptcy so that they no longer have they publication, they can request a copy of publication that they submit to the National Library of Republic Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42874
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Emir Fadhil Bashar
"Skripsi ini membahas tentang strategi pengadaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI. Skripsi ini menjelaskan tentang deskripsi kegiatan pengadaan koleksi deposit dan mengidentifikasi apa saja hambatan dalam kegiatan pengadaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI. Penelitian ini dilakukan dengan metode kualitatif dengan wawancara tidak terstruktur. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi Perpustakaan Nasional dalam kegiatan pengadaan koleksi deposit, yaitu melakukan mekanisme penyerahan kepada penerbit, sosialisasi, hunting koleksi, dan kerjasama dengan organisasi profesi.Ada hambatan yang ditemui oleh Perpustakaan Nasional RI dalam menjalankan tugasnya, hambatan tersebut adalah, ada penerbit yang mencetak dalam jumlah sedikit, sehingga tidak dapat menyerahkan hasil terbitannya. Hambatan lain adalah cukup banyak wajib serah belum mengetahui tentang Undang-undang Deposit. Selain itu letak geografis yang luas juga berpengaruh terhadap biaya pengiriman yang mahal bagi penerbit. Ditinjau dari segi pengolahan, pustakawan yang mengolah koleksi deposit belum maksimal dalam memproses koleksi yang masuk, sehingga terjadi penumpukan koleksi deposit.
This research describes the acquisition strategy of deposit collections and identify the supporting and barrier in National Library of Indonesia. Qualitative method was used in this research with unstructured interviews. The conclusion of this research is strategic in acquisition activities that is collecting mechanism to the publisher, hunting collections, and cooperations with professional organizations. The obstacles encountered by the National Library in carrying out its duties, there are publishers that printing in small quantities, so they ‘re not able to deliver publications. Thus, some publishers didn’t know about the Deposit Act. Besides, a broad geographical location also affect the cost of shipping is expensive for the publisher. In terms of processing, the librarian whose responsible in processing collections have not been up to process incoming collection, resulting in the accumulation of deposit collection,"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S55327
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Thoriq Tri Prabowo
"Koleksi perpustakaan yang mengandung banyak informasi adalah suatu hal yang sangat berguna dan menguntungkan bagi kehidupan masyarakat. Namun ada beberapa koleksi yang dianggap berbahaya bagi negara, mengganggu masyarakat dan ketertiban. Di lain pihak terkadang mahasiswa dan peneliti membutuhkan koleksi tersebut sehingga hal ini menimbulkan masalah bagi pengelola perpustakaan. Masalah ini lebih sering dialami oleh perpustakaan umum karena mereka harus menyediakan informasi yang dibutuhkan pengguna tanpa pengecualian. Para pembuat kebijakan perlu memikirkan masalah ini. BPAD Yogyakarta sebagai sebuah perpustakaan umum memiliki kewajiban dalam mengelola koleksi terlarang ini agar dapat berguna bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi untuk preservasi dan pelayanan koleksi terlarang di BPAD Yogyakarta. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif menggunakan metode interview dan observasi langsung untuk mengumpulkan data. Target wawancara adalah pustakawan yang bekerja di koleksi langka. Hasil menunjukkan bahwa BPAD Yogyakarta memiliki koleksi terlarang yang dilayankan secara khusus. Koleksi terlarang disimpan di bagian buku langka dan diberi label L (langka). Pengguna dapat menggunakan dan mengkopi koleksi tersebut apabila kondisinya baik. BPAD yogyakarta tidak memiliki semua koleksi langka. Hal ini bertolak belakang dengan UU Deposit No. 4 tahun 1990. BPAD Yogyakarta harus brerusaha lebih baik dalam mengumpulkan koleksi terlarang karena harus melaksanakan amanat UU Deposit."
Jakarta: Pusat jasa Perpustakaan dan Informasi ( Perpustakaan Nasional RI), 2015
020 VIS 17:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Nurul Fajar Fadillah
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan koleksi karya cetak dan karya
rekam pada Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta. Masalah yang dikaji
oleh peneliti berfokus pada pengelolaan koleksi karya cetak dan karya rekam
(KCKR) mulai dari kebijkan serah simpan koleksi karya cetak dan karya rekam,
pengadaan koleksi, pengolahan, pelestarian, layanan, hingga pengawasan terhadap
koleksi karya cetak dan karya rekam. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif
dengan metode studi kasus. Subjek penelitian ini adalah pihak pengelola Badan
Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta khususnya pada Bidang Pengembangan
Koleksi, Sub bidang Deposit, Sub Bidang Pengolahan, dan Sub Bidang Layanan
yang memahami topik dari penelitian ini. Objek data penelitian ini adalah
pengelolaan koleksi karya cetak dan karya rekam di Badan Perpustakaan dan
Arsip Daerah Jakarta. Metode pengumpulan data yang dilakukan, yaitu observasi,
wawancara (depth interview), dan analisis dokumen. Hasil dari penelitian ini
diketahui bahwa pengelolaan koleksi karya cetak dan karya rekam di Badan
Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta sudah cukup baik dilihat dari
pelaksananaan pengolahan dan keamanan koleksi karya cetak dan karya rekam.
Kendala dalam pengelolaan koleksi karya cetak dan karya rekam ini yaitu
pengadaan koleksi yang belum dilakukan dengan maksimal dan hanya pasif
menunggu dari penerbit, SDM, serta pengawasan terhadap koleksi karya cetak
dan karya rekam yang belum dijalankan dengan baik. Hal tersebut dapat dilihat
dari belum diterapkannya sanksi kepada penerbit yang tidak menyerahkan
terbitanya kepada Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Jakarta sesuai ketentuan
Undang-Undang yang berlaku mengenai serah simpan karya cetak dan karya
rekam

ABSTRACT
This thesis aims to determine the management of collections of printed and
recorded works that are in the BPAD Province Jakarta. The problem studied is
focused on managing the collection of printed and recorded works ranging from
development policy deposit collection of printed and recorded works,
procurement of collection, processing, preservation, to supervise the collection of
printed and recorded works. This study is a qualitative research with case study
method. Subjects of this study is the manager of BPAD Province Jakarta
particularly in the field of development collection, sub-field deposits, sub-field
processing, and sub-field services that is understand the topic of this study. Object
of this study is the management collection of printed and recorded works in
BPAD Province Jakarta. Methods of data collection are observation, interviews
(depth interviews), and document analysis. The results of this research note that
the management of a collection of printed and recorded works in the BPAD
Provice Jakarta is already good views of implementation of processing and
security collection of printed and recorded works. Constraints in the management
of collections of printed and recorded are the procurement of collection has not
been carried out with maximum effort and just passively waiting from publishers,
less skilled Human Resource, as well as oversight of the collection of printed and
recorded works that have not been executed properly. This can be seen from the
application of sanctions yet to publishers who do not submit their publications to
BPAD Province Jakarta accordance with applicable law regarding the deposit of
printed and recorded works"
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57479
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afdini Rihlatul Mahmudah
"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan proses pelaksanaan serah simpan koleksi deposit berdasarkan Undang-Undang Deposit dan pengelolaan koleksi deposit meliputi penerimaan, pengolahan, penyimpanan, dan pendayagunaan koleksi deposit hasil pelaksanaan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam di Perpustakaan Nasional RI dan Undang-Undang Malaysia Akta 331 Akta Penyerahan Bahan Perpustakaan 1986 di Perpustakaan Negara Malaysia. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, studi dokumen, dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1 Pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Indonesia berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 4 Tahun 1990 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam sudah dilakukan sejak tahun 1990, sedangkan pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Malaysia berdasarkan Undang-Undang Malaysia Akta 331 Akta Penyerahan Bahan Perpustakaan 1986 sudah dilakukan sejak tahun 1986. 2 Dalam pelaksanaan serah simpan koleksi deposit, jumlah eksemplar yang diserahkan oleh penerbit ke Perpustakaan Nasional RI adalah sebanyak 2 eksemplar untuk terbitan cetak dan 1 eksemplar untuk terbitan non cetak, sedangkan jumlah eksemplar yang diserahkan oleh penerbit ke Perpustakaan Negara Malaysia adalah sebanyak 5 eksemplar untuk terbitan cetak dan 2 eksemplar untuk terbitan non cetak. 3 Koleksi deposit yang diterima oleh Perpustakaan Nasional RI disimpan di gedung Perpustakaan Nasional RI di Jakarta, sedangkan koleksi deposit yang diterima oleh Perpustakaan Negara Malaysia selain disimpan di gedung Perpustakaan Negara di Kuala Lumpur, koleksi deposit juga disimpan di tiga tempat lain yaitu di Daerah Sungai Besi, Sabah, dan Pulau Pinang. 4 Pendayagunaan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI dilaksanakan di Bagian Deposit, sedangkan pendayagunaan koleksi deposit di Perpustakaan Negara Malaysia dilaksanakan di layanan pemustaka pada Pusat Rujukan. 5 Dalam pelaksanaan serah simpan koleksi deposit, koleksi deposit yang dianggap mahal diserahkan secara gratis ke Perpustakaan Nasional RI, sedangkan Perpustakaan Negara Malaysia dapat mengganti harga buku yang dianggap mahal sebesar 30 dari harga penerbitan. 6 Sanksi pelanggaran terhadap pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Perpustakaan Nasional RI adalah denda sebesar 5 juta rupiah atau pidana kurungan selama 6 bulan, sedangkan sanksi pelanggaran terhadap pelaksanaan serah simpan koleksi deposit di Perpustakaan Negara Malaysia adalah denda sebesar 3 ribu ringgit dan tidak ada pidana kurungan. Selama ini kedua negara belum pernah menerapkan sanksi tersebut kepada pelanggarnya. Hambatan penerbit di Indonesia dalam penyerahan koleksi deposit ke Perpustakaan Nasional RI diantaranya tidak ada penggantian terbitan yang dianggap mahal harganya, terbitan tersebut wajib diserahkan secara gratis dan harus 2 eksemplar. Selain itu masalah biaya pengiriman koleksi ke Perpustakaan Nasional RI. Sedangkan hambatan penerbit di Malaysia dalam penyerahan koleksi deposit ke Perpustakaan Negara Malaysia yaitu penerbit ada yang keberatan menyerahkan terbitan sebanyak 5 eksemplar.Kata Kunci : Undang-Undang Deposit, koleksi deposit, Perpustakaan Nasional RI, Perpustakaan Negara Malaysia

This study aims to describe the process of implementation of deposit collection of deposits under the Deposit Act and deposit collection management includes the reception, processing, storage, and utilization of the results of the implementation of the Law of the Republic of Indonesia Number 4 of 1990 regarding the obligation to store printed and recorded in the National Library of Indonesia and the Law of Malaysia Act 331 Delivery of Library Materials Act 1986 in the National Library of Malaysia. The method used was a case study. The data collection is done with the interview, the study documents, and observation. The results showed that 1 Implementation of deposit collection of deposits in Indonesia based on Law No. 4 of 1990 regarding the obligation to store printed and recorded works have been conducted since 1990, while the implementation of deposit collection of deposits in Malaysia under the Act Malaysia Act 331 Delivery of Library Materials Act 1986 have been conducted since 1986. 2 In the implementation of deposit collection of deposits, the number of copies submitted by the publisher to the National Library of Indonesia is as much as two copies to print publications and 1 copies for non print publications, while the number copies submitted by the publisher to the National Library of Malaysia is as much as 5 copies to print publications and two copies to non print publications. 3 Collection of deposits accepted by the National Library of Indonesia is stored in the building of the National Library in Jakarta, while the collection of deposits received by the National Library of Malaysia besides deposited in building the National Library in Kuala Lumpur, deposit collection is also stored in three other places, namely in the Region Sungai Besi, Sabah and Penang. 4 Utilization of deposit collection at the National Library of Indonesia implemented in Part Deposit, while the utilization of deposit collection at the National Library of Malaysia implemented in the user service in Referral Center. 5 In the implementation of deposit collection of deposits, deposit collections that are considered expensive given free of charge to the National Library of Indonesia, while the National Library of Malaysia can change the price of books that are considered expensive by 30 of the publishing price. 6 Sanctions for violations of the implementation of deposit collection of deposits at the National Library of Indonesia is a fine of 5 million or imprisonment for 6 months, while sanctions for violations of the implementation of deposit collection of deposits at the National Library of Malaysia is a fine of three thousand ringgit and no imprisonment. During these two countries have never apply such sanctions to violators. Barriers publisher in Indonesia in the submission of deposit collection to the National Library of Indonesia of which no reimbursement publication that are considered expensive, the publication shall be submitted free of charge and will have 2 copies. Besides problems shipping fee collection to the National Library of Indonesia. While the barriers publishers in Malaysia in the submission of deposit collection to the National Library of Malaysia is the publisher was no objection to hand over as much as 5 copies published.Keywords Law on Deposit, deposit collection, National Library of Indonesia, National Library of Malaysia "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2016
T47472
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nasution, Nurlaila
"
ABSTRAK
Penelitian mengenai perlindungan keamanan gedung dan koleksi telah dilakukan di Perpustakaan Nasional R.I. Jakarta pada bulan Mei 1998. Tujuannya ialah untuk mengetahui kesesuaian disain gedung Perpustakaan Nasional R.I. dengan persyaratan keamanan dan kelestarian bahan pustaka, serta meneliti pelaksanaan perlindungan keamanan gedung dan koleksi oleh pengelola Perpustakaan Nasional R.I. sehingga dapat diketahui hambatan yang ada dalam kegiatan tersebut dan bagaimana pengelola menanggulanginya.
Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan informan yang terkait langsung dengan masalah penelitian. Dilakukan pula pcngamatan langsung terhadap obyek dengan menggunakan panduan observasi. Selain kedua cara diatas, dilakukan pula studi dokumentasi terhadap berbagai produk kebijakan yang terkait dengan masalah penilitian.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi fisik dan lingkungan gedung Perpustakaan Nasional R.I. pada beberapa bagian sudah mernenuhi persyaralan keamanan dan kelestarian bahan pustaka. Sedangkan pelaksanaan perlindungan keamanan terutama kesiagaan untuk rnenghadapi berbagi bahaya/bencana baik yang disebabkan oleh faktor alam maupun manusia, menunjukkan hasil kurang memenuhi peryaratan karena belum adanya kebijakan tertulis yang sifatnya terpadu dan mencakup tindakan preventif hingga restorasi, serta kurangnya kesadaran dari staf Perpustakaan Nasional R.I. untuk menjaga aset bangsa.
"
1998
S15335
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yusuf Margono
"Skripsi ini membahas pemanfaatan rubrik resensi buku yang ada di media massa, terutama surat kabar sebagai alat bantu seleksi untuk pengadaan koleksi di pusat data harian umum Republika dan kantor berita nasional ANTARA. Penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Dari hasil penelitian diketahui bahwa kedua perpustakaan memanfaatkan rubrik resensi yang ada di surat kabar sebagai alat bantu dan sumber informasi pemilihan bahan pustaka; surat kabar yang banyak digunakan adalah Kompas dan majalah Tempo; pola pemanfaatan yang dibuat pusat data dan informasi ANTARA dengan pembuatan acuan pemilihan resensi dengan penggunaan kliping koran berupa resensi buku, sedangkan di pusat data HU republika menggunakan pemilihan secara sederhana dengan melihat kesesuaian kebutuhan yang diinginkan.

The Focus of this study discusses the utilization rubric of book review is in the mass media, especially newspapers as a selection aids for acquisitions in the library of Republika and library of National News Agency ANTARA. Research used the qualitative method with case study approach. From the results of the research note that the two libraries using the rubric of book review in the newspaper as selection aids and a source of election information for library materials; newspaper that is widely used Kompas and Tempo magazine, which made the pattern of ANTARA library was making reference to the election review with the use of newspaper clippings as reviewer, while in Library of Republika election simply by looking at the suitability of the desired needs. "
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S15638
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jakarta : Perpustakaan Nasional RI
RM 017 P 118 i
Majalah, Jurnal, Buletin  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>