Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 193682 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Melati Isjwara Adjani
"Organisasi harus memikirkan kembali hubungan dengan karyawannya agar dapat bersaing di dunia bisnis yang berubah dengan cepat. Seiring tuntutan pasar akan inovasi, perubahan cepat ini menuntut karyawan untuk terlibat dalam berbagai cara dengan pekerjaan dan perusahaan mereka, komunikasi diperlukan antara manajemen dan karyawan. Internal communication adalah salah satu cara untuk memengaruhi employee engagement, meningkatkan employer branding, dan meningkatkan employee retention untuk menarik dan mempertahankan karyawan yang sangat berbakat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami pengaruh internal communication pada employer branding dan employee engagement melalui employee engagement. Penelitian ini menggunakan Structural Equation Modelling (SEM) untuk menganalisis kuesioner yang dikumpulkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa internal communication dan employee engagement akan efektif untuk mempertahankan karyawan hanya jika karyawan merasa aman dalam bekerja untuk perusahaan terkemuka. Hasil ini diharapkan untuk mempertimbangkan internal communication sebagai alat manajemen strategis.

Organization must rethink the relationship with its employees in order to compete in this rapidly changing business world. As market demands for innovation, this rapid change require employees to be involved in various ways with their work and company, communication is needed between the management and employees. Internal communication is one of the channel to influence employee engagement, improve employer branding and increase employee retention as attracting and retaining highly talented employees. The purpose of this study was to understand the effect of internal communication on employer branding and employee retention through employee engagement. Structural equation modeling (SEM) was served to analyze collected questionnaires. The results showed that the internal communication and employee engagement would be effective to retain the employees only if the employees felt safe in working for reputable companies. The results were expected to consider internal communication as strategic management tools."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karina Pricilla
"Penelitian ini bertujuan untuk mengivestigasi pengaruh employer branding terhadap employee retention dengan peran mediasi job satisfaction, organizational identification, dan career development. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan menggunakan survei kuesioner yang melibatkan 400 pekerja di perusahaan teknologi Jabodetabek. Pengolahan data dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan software Lisrel 8.8 dan ditemukan bahwa employer branding memiliki pengaruh signifikan terhadap job satisfaction, organizational identification, dan career development. Namun, dari tiga mediasi yang digunakan, hanya satu yang berpengaruh signifikan, yaitu job satisfaction. Dengan demikian, penelitian ini menunjukkan bahwa meski employer branding berpengaruh positif terhadap variabel lainnya, hanya job satisfcation yang memiliki peran mediasi terhadap intensi karyawan untuk tetap bertahan di perusahaan teknologi Jabodetabek.

This study aims to investigate the effect of employer branding on employee retention with the mediating role of job satisfaction, organizational identification, and career development. This research uses a quantitative method using a questionnaire survey involving 400 workers in Jabodetabek technology companies. Data processing was carried out using Structural Equation Modeling (SEM) with Lisrel 8.8 software and it was found that employer branding has a significant influence on job satisfaction, organizational identification, and career development. However, of the three mediations used, only one had a significant effect, namely job satisfaction. Thus, this study shows that although employer branding has a positive effect on other variables, only job satisfaction has a mediating role on employee intention to stay in Jabodetabek technology companies."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prasetiowati
"Mengelola tingkat retensi karyawan merupakan tantangan bagi perusahaan dimana tingkat retensi yang tinggi akan mengoptimalkan efektivitas dan efisiensi perusahaan dengan mempertahankan karyawan yang berkualitas di perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara employer brand dan retensi karyawan dengan mengajukan dua variabel mediasi, yaitu employee engagement dan kepuasan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara employer brand dan retensi karyawan dengan mengajukan dua variabel mediasi, yaitu employee engagement dan kepuasan kerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan SEM PLS sebagai metode analisis. Data diuji secara empiris dan berupa statistik deskriptif pada 180 responden yang merupakan karyawan pada PT E.P. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif antara employer brand dengan retensi karyawan, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui employee engagement dan kepuasan kerja sebagai variabel mediasi.

Managing employee retention rates is a challenge for a company where a high retention rate will optimize the effectiveness and efficiency of the company by maintaining highly qualified employees in the company. This study aims is to analyze the relationship between employer brand and employee retention by proposing two mediating variables, namely employee engagement and job satisfaction. This study aims to analyze the relationship between employer brand and employee retention by proposing two mediating variables, namely employee engagement and job satisfaction. The research is a quantitative research that uses SEM PLS as an analytical method. The data were tested empirically and in the form of descriptive statistics on 180 respondents who were employees of PT E.P. The results of the study are expected to indicate a positive relationship between employer brand and employee retention, either directly or indirectly through employee engagement and job satisfaction as mediating variables."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Kholisoh
"ABSTRAK
Turnover karyawan merupakan fenomena yang sering terjadi di industri jasa keuangan, khususnya sektor perbankan. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi tingkat turnover karyawan adalah praktik manajemen SDM. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari praktik-praktik manajemen SDM terhadap retensi karyawan perbankan generasi milenial di Jabodetabek. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling SEM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa praktik-praktik manajemen SDM remunerasi, pelatihan dan pengembangan, peluang pengembangan karir, dan work-life balance memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap retensi karyawan dan kesesuaian nilai antara karyawan dengan organisasi. Kesesuaian nilai antara karyawan dengan organisasi juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap retensi karyawan sehingga peran mediasi yang terbentuk adalah partial mediation.

ABSTRACT
Employee turnover is a frequent phenomenon in the financial services industry, particularly in the banking sector. One of the factors that can affect employee turnover is HRM practices. Based on this background, this study was conducted to analyze the effect of HRM Practices remuneration, training and development, career development opportunities, and work life balance towards employee retention mediated by employee organization value fit on millennial generation banking employees in Jabodetabek. This research is quantitative research using structural equation modelling SEM method. The results of this study indicate that HRM practices remuneration, training and development, career development opportunities, and work life balance have a significant positive effect on employee retention and employee organization value fit. Employee organization value fit also has a significant positive effect on employee retention. Thus, the mediation role formed is partial mediation."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizti Kinanti Putri
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh employer branding terhadap employee retention dengan menggunakan work engagement sebagai variabel mediasi. Variabel employer branding diukur menggunakan beberapa indikator dari Alniacik & Alniacik (2012) yang merupakan pengembangan dari indikator pengukuran yang digunakan oleh Berthon et.al, untuk variabel work engagement menggunakan beberapa indikator dari Schaufeli dan yang terakhir untuk variabel employee retention diukur menggunakan beberapa indikator dari Kyndt, Dochy dan Michielsen. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, pengumpulan data yang dilakukan melalui penyebaran kuesioner online dengan jumlah responden terkumpul sebanyak 211. Analisis data pada penelitian ini dilakukan dengan analisis deskriptif, analisis regresi, analisis mediasi dan analisis sobel test. Hasil penelitian menunjukan bahwa employer branding memengaruhi employee retention secara signifikan dan employer branding memengaruhi work engagement secara signifikan. Berdasarkan hasil uji mediasi yang telah dilakukan,work engagement memengaruhi hubungan employer branding dan employee retention sebagai mediasi secara sebagian partially mediating style="margin-left:5.1pt;"
This study aims to examine the effect of employer branding on employee retention with work engagement as a mediating variable. Employer branding variable is measured by several indicators from Alniacik & Alniacik (2012), for work engagement variable measured by several indicators from Schaufeli, and the last for employee retention variable measured by several indicators from Kyndt, Dochy dan Michielsen. This study uses quantitative approach, collecting data by distributing questionnaires with 211 respondents collected. Data analysis was done by descriptive analysis, regression analysis, mediation analysis (causal step) and sobel test analysis. The results showed that employer branding affect employee retention significantly and employer branding affects work engagement significantly. Work engagement affects employee retention significantly. Based on mediation analysis, work engagement affects the relationship of employer branding and employee retention partially mediating)"
Depok: Fakultas Ilmu Adminstrasi Universitas Indonesia , 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ruli Nizar Helmi
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji pengaruh reward, lingkungan kerja dan manajemen karir di PT Batan Teknologi (Persero) yang mempunyai usaha di bidang industri nuklir. Metode pengumpulan data dilakukan dengan pembagian kuesioner kepada karyawan tetap yang berjumlah 40 responden dengan metode purposive sampling. Analisis yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah analisis multiple linier regression. Dari hasil analisis, didapat hasil berupa tidak adanya pengaruh signifikan antara reward dengan retensi karyawan. Sementara lingkungan kerja dan manajemen karir mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap retensi karyawan di PT Batan Teknologi (Persero).

ABSTRACT
The purpose of this research was to examine the influence of reward, work environment and career management on employee retention in PT Batan Teknologi (Persero) which has nuclear technology business. Data was collected from 40 permanent employee with purposive sampling method. Multiple linier regression was used to analyze the data. The result shows that reward has insignificant positive relationship with employee retention. On the other hand, work environment and career management have significant positive relationship with employee retention in PT Batan Teknologi (Persero)."
2014
S54376
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anissa Herawaty
"Penelitian ini membahas faktor-faktor yang berhubungan dengan retensi karyawan di RSK Bedah Rawamangun tahun 2012. Variabel independen dalam penelitian ini di antaranya karakteristik individu, komponen organisasional, kepemimpinan, komunikasi, rancangan pekerjaan, kompensasi, peluang karir dan hubungan karyawan. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross-sectional yang menggunakan uji kai kuadrat (chi square). Peneliti menyarankan untuk meninjau kembali sistem kompensasi dan keadilan yang selama ini diterapkan, meningkatkan ketersediaan sarana prasarana yang mendukung pekerjaan karyawan, meningkatkan kerja sama, meningkatkan rasa saling percaya dan komunikasi antar karyawan, serta mengembangkan sistem early warning untuk mencegah terjadinya karyawan keluar. Peneliti juga menyarankan untuk mengevaluasi proses rekrutmen dan seleksi, sistem penilaian kinerja, sistem peningkatan jenjang karir, dan efektivitas program pelatihan pengembangan karyawan.

This research focused on the factors associated with the retention of employees in Rawamangun Surgical Hospital in 2012. The independent variables of this research were individual characteristics, organizational components, leadership, communication, job design, compensation, career opportunity and employee relation. The research was a quantitative research with cross-sectional design using chi-square test. I suggest to review the compensation and justice system which has been applied, to increase the availability of infrastructure that supports employees work, to increase cooperation, trust and communication among employees, as well as to develop the early warning system to prevent employees from quitting. I also suggest to evaluate the process of recruitment and selection, the process of performance appraisal system, the process of career upgrading system, and the effectiveness of employee development training programs."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Jaza Robbani
"Pada tahun 2009 TELKOM melakukan transformasi perusahaan. Perubahan juga terjadi didalam pengelolaan SDM untuk meningkatkan retensi karyawan. Dalam penelitian ini, reward dipilih sebagai variabel yang memiliki hubungan dengan retensi karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan reward dan retensi karyawan pada Divisi Multimedia PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Jakarta. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan metode survei yang menggunakan teknik total sampling terhadap seluruh karyawan Divisi Multimedia PT Telekomunikasi Indonesia Tbk yang berjumlah 60 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa reward memiliki hubungan yang signifikan dan sangat kuat dengan retensi karyawan.

In 2009, TELKOM do the company transformation. Changes also occur in human resource management to improve employee retention. In this study, reward was chosen as a variable that has a correlation with employee retention. This study aims to determine the correlation of reward and retention of employees in the Multimedia Division of PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, Jakarta. This study used the quantitative approach with a survey method that uses total sampling technique to all employees of the Division of PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Multimedia, amounting to 60 respondents. The results showed that rewards have a significant and very strong correlation with employee retention."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ali Zainal Abidin
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat retensi karyawan dalam suatu perusahaan di Indonesia. Skripsi ini menguji apakah terdapat pengaruh yang signifikan antara kompensasi finansial dan pegembangan karir terhadap retensi karyawan. Hal tersebut dikarenakan kompensasi finansial dan pengembangan karir menentukan tingkat motivasi karyawan untuk pencapaian tujuan-tujuan individu maupun organisasi. Studi ini mengeksplorasi 3 variabel penting. Kompensasi finansial dan pengembangan karir sebagai variabel independen. Sedangkan retensi karyawan sebagai variabel dependen. Penelitian ini melibatkan 68 orang dari sebuah perusahaan telekomunikasi di Jakarta sebagai responden dengan menggunakan metode total random sampling pada divisi wholesale service. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan dianalisis dengan menggunakan alat bantu Statistical Product and Service Solution(SPSS) Versi 25.0. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kompensasi finansial memiliki pengaruh yang signifikan terhadap retensi karyawan, sedangkan pengembangan karir tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap retensi karyawan. Akan tetapi secara simultan kompensasi finansial dan pengembangan karir memiliki pengaruh yang signifikan terhadap retensi karyawan.

The purpose of this study is to investigate the retention rate of an organization in Indonesia. This paper tests that if there is significant effect between financial compensation and career developement to the employee retention. This is because financial compensation and career developement dictates the level of motivation essential for the attainment of individual and organizational goals. This study explored these three important variables. Financial compensation and career developement was the independent variables. Employee retention was the dependent variable. The study used 68 persons of a telecommunication firm on Jakarta as the respondents and used total random sampling in Wholesale Service Division. The data was collected by questionnaires and analyzed with Statistical Product and Service Solution(SPSS). The results showed that financial compensation have a significant relation to employee retention, meanwhile career developement not have a significant relation to employee retention. But, simultaneously financial compensation and career developement has signifiant to employee retention"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Syanindita Namara Anindya
"Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh employer branding attribute terhadap retensi dengan kepuasan kerja dan affective commitment sebagai variabel mediasi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan terhadap karyawan PT Unilever Indonesia dengan total responden sebanyak 180 orang. Jenis penelitian yang digunakan
adalah eksplanatif dengan pendekatan kuantitatif. Analisis data penelitian ini menggunakan metode structural equation modeling dengan aplikasi WarpPLS. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa employer branding attributes berpengaruh signifikan terhadap retensi melalui kepuasan kerja dan affective commitment, selanjutnya employer branding attributes berpengaruh signifikan terhadap kepuasan kerja dan affective commitment, dan kepuasan kerja dan affective commitment memiliki pengaruh yang signifikan terhadap retensi. Dari hasil penelitian yang menunjukkan employer branding attributes berpengaruh secara signifikan terhadap retensi melalui kepuasan kerja dan affective commitment, dapat dikatakan untuk meningkatkan retensi karyawan perusahaan dapat melakukan strategi employer branding.
The aim of this research is to analyze the impact of employer branding attributes on retention with job satisfaction and affective commitment as a mediating variable. This type of research is explanative with a quantitative approach. Data was collected by using a questionnaire. This research was conducted to employees who work at PT Unilever Indonesia with a total respondent of 180 employees. Data analysis is conducted using structural equation modeling with the WarpPLS application. The results of this research indicates that the employer branding attribute have a significant impact on retention through job satisfaction and affective commitment, also employer branding attribute have a significant impact on job satisfaction and affective
commitment, and job satisfaction and affective commitment have a significant impact on retention. The findings shows that employer branding attribute significantly affect retention through job satisfaction and affective commitment, therefore it can be agreed that companies
should implement employer branding strategies to improve employee retention."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>