Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 208208 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Jodia Pravita Dini
"Penelitian ini membahas cara masyarakat Indonesia menanggapi fenomena online shop di Indonesia yang dikaitkan dengan pemikiran Jean Baudrillard mengenai masyarakat konsumeris. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Sumber data adalah perilaku konsumtif yang dilakukan masyarakat Indonesia yang dilihat dari pengikut di instagram online shop. Peneliti ini berkesimpulan bahwa online shop berkembang karena merupakan buah dari budaya konsumtif.

This research discusses about the way of Indonesian society reacted with the online shop phenomenon which related to the Jean Baudrillard idea about consumptive society. This research using qualitative method. Primary source data is the consumptive behavior which Indonesian society actually do and could be seen from the followers of an instagram online shop. Researcher summarize that the online shop could grows because of the consumptive behavior."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Pandu Hario Wiseno
"Online Shop merupakan sebuah sarana yang digemari pada saat ini. Kehadiran sarana tersebut merupakan sebuah wadah bagi para pembeli dan penjual untuk saling bertransaksi berbasis Online. Indonesia dan Belanda juga mempunyai sarana Online Shop masing-masing. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya minat dalam penggunaan sarana tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memaparkan jenis-jenis implikatur dan kesantunan berbahasa yang dituturkan pelanggan Indonesia dan Belanda dalam memberikan ulasan di Online Shop. Data yang dipakai dalam penelitian ini adalah ulasan dari produk rak susun. Data ulasan diambil melalui Shopee, Tokopedia dari Indonesia, dan www.bol.com www.gamma.nl dari Belanda. Metode yang digunakan dalam penelitian kali ini adalah analisis-deskriptif serta menggunakan teori implikatur, tindak tutur, dan kesantunan berbahasa menurut Leech (1983). Ulasan-ulasan tersebut dianalisis berdasarkan rating, mulai dari bintang lima sampai satu. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ulasan yang diberikan dari pelanggan Indonesia dan Belanda mengandung implikatur konvensional bersifat asertif, direktif, dan ekspresif. Pematuhan maksimnya adalah simpati, penghargaan, dan kebijaksanaan, serta pelanggaran maksim penghargaan dan kebijaksanaan.

Online Shop is a popular facility at this time. The presence of this facility is a forum for buyers and sellers to transact online based on each other. Indonesia and Netherlands also have their own online Shop facilities. This is caused by the increasing of interest in using these facilities. The purpose in this paper is to describe the types of implicature and politeness of Indonesian and Dutch language in giving reviews on the online shop. The data used in this paper are reviews of stacking rack products. The reviews took through Shopee, Tokopedia from Indonesia and www.bol.com www.gamma.nl from the Netherlands. The method used in this paper is descriptive-analysis and uses the theory of implicature, speech acts, and language politeness according to Leech (1983). The reviews are analyzed based on the rating, starting from five stars to one star. The conclusion of this paper is the reviews who given by customers from Indonesia and the Nethelands, contains conventional implicature are assertives, directives, and expressives. The obediences of maxim are sympathy, approbation, and tact, and the violations of maxim are approbation and tact."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Fatimah
"Penelitian ini menganalisa keberadaan House Of Korea yang menjadi jembatan dalam menyebarkan produk budaya pop Korea. Penyebaran budaya pop menjadi sarana untuk melanggengkan kapitalisme dan ideologi Korea. Menggunakan teori imperialisme struktural untuk menganalisis House Of Korea yang menjalankan peran sebagai jembatan yang menjalin kerjasama antara elite negara maju (Korea) dan negara berkembang (Indonesia). Menggunakan kajian politik ekonomi komunikasi untuk mengetahui terjadinya proses spasialisasi dalam distribusi produk budaya Korea ke Indonesia. Hasil penelitian ini membuktikan pemilik House Of Korea menjalankan peran penting dalam terjadinya keseluruhan struktur imperialisme.

This study analyzes the existence of House Of Korea as a bridge to spread the Korean pop culture products. Korean wave becomes a tool to perpetuate the capitalism and ideology of Korea. Using structural imperialistic theory to analyze House Of Korea‟s role as a bridge which runs the established cooperation between elite of the developed countries (Korea) and developing countries (Indonesia). Using political economy communication aims to know the process of spacialization in distribution cultural products of Korea to Indonesia. The results of this study prove the owner of House of Korea an important role in the whole structure of imperialism."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Butarbutar, Theresya
"Saat ini seringkali ditemukan banyak kasus konsumen toko online yang mengalami permasalahan pada saat menerima barang, terutama permasalahan kerusakan barang yang diterima oleh konsumen. Selain itu konsumen juga mengeluh bahwa pelaku usaha penyedia jasa pengiriman barang dan pelaku usaha pemilik toko online samasama menolak untuk bertanggung jawab kepada konsumen. Untuk menjawab permasalahan yang sering di alami konsumen tersebut, skripsi ini akan membahas mengenai pelaku usaha manakah yang seharusnya bertanggung jawab atas kerusakan barang yang diterima oleh konsumen dan juga akan membahas apakah pelaku usaha pemilik toko online dapat mengalihkan tanggung jawabnya atas kerusakan barang ditinjau dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Hasil penelitian menyarankan bahwa dalam hubungan perjanjian jual belinya dengan konsumen, pelaku usaha pemilik toko online seharusnya memberi ganti rugi atas kerusakan barang kepada konsumen. Sedangkan dalam hubungan perjanjian pengiriman barang, pelaku usaha pemilik toko online seharusnya mengajukan klaim ganti rugi kepada pelaku usaha penyedia jasa pengiriman barang. Pelaku usaha pemilik toko online tidak boleh membuat klausula baku yang mengalihkan tanggung jawab nya atas kerusakan barang yang diterima konsumen karena hanya pelaku usaha pemilik toko online yang merupakan pelaku usaha yang mengadakan perjanjian langsung dengan konsumen.

Currently often found many cases of online shop consumers that experienced problems on receiving goods, especially problems about damaged goods received by the consumer after goods shipping. Besides consumers also complained that service provider of goods shipping businessmen and online store businessmen equally refused to be responsible to consumers.To answer the problems that frequently experienced by consumers, this thesis will discuss about which businessmen should be responsible for the damage of goods received by the consumer and will also discuss whether online store businessmen can divert responsibilities over damaged goods in terms of the Law Number 8 Years 1999 About Consumer Protection.
The results of this research suggesting that in sale and purchase agreement with consumers, online shop businessmen should provide compensation for damaged goods that received by consumer. While in relation of goods delivery agreement, online store businessmen should ask for compensation over the damaged goods to the service provider of goods shipping businessmen.Online shop businessmen should not make standard clause that divert their responsibility over the damage goods that received by consumers because there is only online shop businessmen whom made an agreement direct to their consumers.
"
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2014
S57323
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Qoriroh Annisa Tartillah Firdausy
"ABSTRACT
Topik yang dibahas dalam penelitian deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif ini adalah pengaruh dari fenomena belanja online terhadap budaya konsumerisme di Rusia pada tahun 2013-2017 dan bertujuan untuk mengetahui masyarakat Rusia dalam menyikapi hidup hemat sebagai dampak dari krisis ekonomi pada tahun 2009 dan pengaruh tren belanja online terhadap pola konsumsi masyarakat Rusia di tahun 2013-2017. Permasalahan dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teori masyarakat konsumsi dari Jean Baudrillard 1998 dan pendekatan teori budaya populer oleh John Storey 2003. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa belanja online menjadi gaya hidup masyarakat Rusia sebagai masyarakat dunia yang berusaha untuk mengikuti tren masa kini. Terjadinya krisis ekonomi pada tahun 2009 dan 2015 serta faktor teknologi dengan adanya penetrasi internet berdampak pada berubahnya pola konsumsi dari offline ke online, akan tetapi tidak merubah perilaku konsumtif dari konsumen Rusia. Hal tersebut dibuktikan dengan melonjaknya nilai penjualan ritel online yang sejalan dengan naiknya angka omset penjualan ritel, banyaknya jumlah ritel online dan meningkatnya jumlah konsumen belanja online di Rusia.
ABSTRACT
The topic is discussed in descriptive analyze research on qualitative approachment is the effect of online shopping phenomenon towards Russias consumerism culture in 2013 2017 and aims to identified Russians society in addressing the frugal life seems as the effect of the economic crisis in 2009 and the influenced of online shopping trends on consumption patterns of Russians society in 2013 2017. The problems in the researches were analyzed using the theory of consumer society by Jean Baudrillard 1998 and the popular cultural theory approached by John Storey 2003. The results of the research indicates that online shopping is becoming a lifestyle of Russian society as a world society that strives to follow the present trend. The economic crisis in 2009 and 2015, and technological factors with internet penetration have an impact on changing the consumption pattern from offline to online, but not to change the frugal behavior of Russian consumers. This is evidenced by the surge in the value of online retail sales in line with the rise in retail sales turnover, the number of online retails and the increasing number of online shopping consumers in Russia. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afif Abdurrahman
"Konvergensi media yang sedang terjadi di berbagai dunia kini telah dan sedang mengalami perkembangan di seluruh dunia. Dalam perkembangannya, konvergensi mengalami tantangan pada setiap ranah dan negara yang berbeda. Dalam hal ini, ranah ruang berita atau newsroom menjadi perhatian yang cukup penting dikarenakan media bertanggung jawab atas penyebaran informasi kepada khalayak.
Erat kaitannya antara konvergensi di dalam organisasi berita dengan kemunculan internet dan media online sebagai basis baru bagi ruang berita yang mengadopsi nilai-nilai konvergensi. Internet memiliki banyak keunggulan dalam menyampaikan pesan dan informasi. Kelebihan ini menjadikan internet sebagai media baru dengan karakteristik multimedia, interaktifitas, pengarsipan, dan virtualitas.
Internet memiliki fitur serta iklim yang berbeda dengan media tradisional lainnya yang selama ini digunakan oleh media sebagai ruang berita. Struktur penting dari media baru ini adalah adanya integrasi antar komunikasi, data, dan komunikasi secara masif. Dan hal tersebut dicapai dalam sebuah medium. Praktek jurnalisme yang diterapkan dalam ruang berita yang baru inilah yang akan dikaji dan ditelaah perkembangannya di Indonesia."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Timotius Alfin
"Pasar online shop di Indonesia sedang berkembang sangat pesat. Dengan semakin berkembangnya pasar online shop, menyebabkan semakin banyaknya online shop yang masuk dan beroperasi di Indonesia. Untuk mendapatkan pasarnya, maka online shop yang ada melakukan kegiatan pemasaran melalui berbagai macam cara, salah satunya adalah melalui akun Youtube. Penggunaan akun Youtube sebagai media pemasaran menggunakan video sebagai sarana penyampaiannya. Dalam menggunakan video sebagai sarana penyampaian, perlu diketahui karakteristik iklan online shop yang menarik secara kognitif dan emosional.
Dalam penelitian ini, dilakukan evaluasi iklan online shop berdasarkan pada respon kognitif dan emosional penonton. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Frontal Alpha Asymmetry Analysis FAA dan kuesioner Positive and Negative Affect Scale PANAS . Metode FAA dilakukan dengan menggunakan data electroencephalogram responden selama dilakukan pemutaran video. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa karakteristik video iklan online shop yang berpengaruh dan maupun tidak berpengaruh terhadap ketertarikan penonton.

Indonesia has a very strong growth as an online Shop market. Big market growth at Indonesia makes there are many online shops join and operate at Indonesia. To gain the market, online shop in Indonesia was doing so many marketing activities one of them is through Youtube channel. Using Youtube channel as marketing channel means using video as the content. Before using video as marketing content, developer needs to know characteristics of online shop advertisement which can attract the viewer.
In this research, writer evaluates online shop advertisement based on cognitive and emotional response of viewer. The methods of this research are Frontal Alpha Asymmetry Analysis FAA and Positive and Negative Affect Scale PANAS questionnaire. Frontal Alpha Asymmetry Analysis using data from electroencephalogram of response of respondent while watching advertising video. Based on result of this research, there are several characteristics of online shop advertising video that affect and did not attract viewers significantly.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2016
S66598
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Angtyasti Jiwasiddi
"ABSTRAK
Pembelanjaan melalui internet terus meningkat dari tahun ke tahun, pada awalnya
pembelanjaan online didominasi oleh produk – produk kategori search product
seperti buku dan CD, yang menarik dalam perkembangannya produk apparel
yang tadinya dianggap experience product dengan kategori resiko tinggi
meningkat dengan sangat pesat di beberapa tahun terakhir. Selain dari alasan
tersebut penelitian yang mendalami mengenai kaitan antara trust dan perceived
value dalam internet marketing masih sangat terbatas. Berdasarkan alasan –
alasan tersebut yang membuat topik ini jadi menarik untuk diteliti. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa tidak banyak kriteria persis yang berlaku sama
untuk kedua tipe produk / website ini, diantaranya penelitian ini menemukan
bahwa kesamaan pada keduanya dimana perceived value meningkatkan purchase
intention pada keduanya, Perceived risk tidak memberikan pengaruh negatif
terhadap purchase intention bagi kedua tipe produk / website, Pengaruh trust dan
moderasi trust ternyata tidak mempengaruhi secara signifikan, sedangkan pleasure
merupakan faktor yang sangat penting bagi kedua buah situs web. Hasil lebih
lanjut ada dalam pembahasan tesis ini.

ABSTRACT
Internet shopping is continue to rise significantly each year, in the beggining,
online shopping is dominated by products in search category such as books and
CD’s, what interesting is in the last few years one of the most increasing number
of products purchased online are clothing products, an experience product that is
considered high risk for online purchase, along with that reason is the fact that
research about value and perveived trust in internet shopping is very limited, this
is several reasons why it is interesting to conduct this research and compare the
two products / website between books and clothing. The findings shows that not
many criteria that can be applied generally to both products / website. Among
them are perceived value, perceived value do have a significant impact on
increasing purchase intention. Perceived Risk turns out to be not negatively
impact purchase intention for both products / website. The role of trust doesn’t
give a significant impact in this model. And there are a strong evidence that
pleasure have a significant effect on both of the product category, and also
directly influence purchase intention for clothing product. Results and the
complete finding of this research can be read in the full paper of this Thesis."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T39391
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dalila Putri Paramadani
"ABSTRAK
Penggunaan internet di Indonesia sudah semakin melesat terutama pada bidang e-commerce online shopping yang berhubungan dengan produk fashion. Produsen melihat penjualan secara online dapat menjadi peluang untuk meningkatkan suatu penjualan karena di zaman sekarang mempunyai toko offline dan online dapat memudahkan produsen untuk memasarkan produknya terutama di bidang fashion. Sebagai online shopping yang sudah cukup terkenal, Zalora Indonesia memiliki berbagai macam penawaran tetapi dalam melakukan pembelian online seorang konsumen juga memiliki banyak pertimbangan sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli produk di Zalora Indonesia. Pertimbangan tersebut berdasarkan harga, pelayanan, fasilitas dan kualitas yang diberikan. Sebagai situs belanja online fashion yang terkenal Zalora Indonesia dapat memberikan pengalaman yang serupa dengan pembelian secara offline.

ABSTRACT
The use of internet in Indonesia has continuously increased in the field of e commerce online shopping mostly in the production of fashion. Producers sees a bigger opportunity in online business as nowadays having both online and offline business can increased sales mostly in the field of fashion. As one of the most popular online shopping website, Zalora Indonesia offers a lot of different key ideas to the consumer but in the process of purchasing product in online shop a consumer also have a lot of thought to put into before actually making the purchase. The factor of consideration are varies most of them are through price,service,facility and quality the shop offer. As a well known online shop,it is believed that Zalora Indonesia can give the same experience as an offline shop."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hilman Mufidi
"This research analyzes crypto assets and its relation with the aspect of gharar within islamic law. This research is made using doctrinal research method. Crypto assets represent a significant advancement in financial transactions, characterized by its digital or virtual nature and the use of cryptography for security. The volatility inherent in crypto assets, along with their anonymous transactions and speculative nature, raises significant gharar concerns. Gharar refers to uncertainty, ambiguity, or risk in commercial transactions, which can lead to injustice or undue advantage. This thesis is going to analyze crypto assets and its relation to gharar in islamic law in order to uncover the reason to why some of the Islamic scholars permit or forbid the usage of Crypto assets. This in turn simplifies crypto asset trading in Indonesia which gives it more certainty.

Penelitian ini akan menganalisis aset kripto dan kaitannya dengan aspek gharar dalam hukum Islam. Penelitian ini dibuat dengan menggunakan metode penelitian doktrinal. Aset kripto mewakili kemajuan signifikan dalam transaksi keuangan, ditandai dengan sifat digital atau virtualnya dan penggunaan kriptografi untuk keamanan. Volatilitas yang melekat pada aset kripto, beserta transaksi yang anonim dan sifat spekulatifnya, menimbulkan kekhawatiran gharar yang signifikan. Gharar mengacu pada ketidakpastian, ambiguitas, atau risiko dalam transaksi komersial, yang dapat menyebabkan ketidakadilan atau keuntungan yang tidak semestinya. Tesis ini akan menganalisis aset kripto dan kaitannya dengan gharar dalam hukum Islam untuk mengungkap alasan sebagian ulama membolehkan atau melarang penggunaan aset kripto. Hal ini pada gilirannya menyederhanakan perdagangan aset kripto di Indonesia sehingga memberikan kepastian lebih."
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>