Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 111283 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Farid Aprilido
"Saat ini, media online menyebar dengan cepat yang mencerminkan gambar, pikiran, penjelasan, atau item. Biasanya pertimbangan dan tujuan pembeli membeli suatu barang berkaitan dengan kualitasnya atau meniru individu yang menggunakannya. sebuah organisasi media online dapat meningkatkan harapan ideal untuk memajukan produk dari satu perspektif, dan menarik pasar penawaran yang unggul. Sedemikian rupa, tujuan dasar perusahaan adalah menyebarkan barang baru mereka dengan cepat dan membentuk kepribadian sosial pembeli agar akhirnya dapat melanjutkan tujuan pembelian mereka. untuk menyusun dan menyetujui ide keterlibatan pelanggan dengan postingan media sosial.

Seiring dengan perkembangan, media sosial akan mendukung dan memfasilitasi customer engagement menurut (Wang & Lee, 2020) konsep fashion engagement, di mana konsumen percaya fashion itu penting, akan berdampak menguntungkan pada customer engagement pada akun media sosial brand fashion lokal. Akibatnya, semakin konsumen merasa bahwa fashion itu menarik, menyenangkan, dan penting dalam kehidupan sehari-hari mereka, maka akan semakin tinggi pula tingkat customer engagement antara pelanggan dengan merek fashion lokal di media sosial. Kemudian, keterlibatan pelanggan di media sosial untuk merek fashion lokal memiliki dampak yang menguntungkan pada keintiman merek.

Peneliti berhasil mengumpulkan 165 orang yang berpartisipasi dalam survei online, yang kemudian diperiksa menggunakan pemodelan persamaan struktural dan kuadrat terkecil parsial (PLS-SEM). Hasilnya menunjukkan bagaimana meminta pendapat, mengekspresikan diri, dan berpartisipasi dalam mode memengaruhi keterlibatan pelanggan. Keterlibatan pelanggan akibatnya mempengaruhi keintiman merek.


Today, online media is spreading rapidly that reflects images, thoughts, explanations, or items. Usually, the consideration and purpose of the buyer to buy an item is related to its quality or to imitate the individual who uses it. an online media organization can raise the ideal hope of advancing the product from one perspective, and once again attracting a superior offering market. In such a way, the company's basic goal is to spread quickly their new goods and to shape the social personality of buyers after the last option continues their purpose of buying. to draft and approve customer engagement ideas with social media posts.

Along with the development of social media will support and facilitate customer engagement according to (Wang & Lee, 2020) the fashion involvement concept, in which consumers believe fashion is essential, will have a beneficial impact on customer interaction on local fashion brands social media accounts. As a result,  the more consumers feel that fashion is interesting, fun, and important in their daily lives, the higher the level of customer engagement between customers and local fashion brands on social media will be. Then, customer engagement on social media for a local fashion brand has a favorable impact on brand intimacy.

Researcher has collected 165 people participated in an online survey, which was then examined using structural equation modeling and partial least squares (PLS-SEM). The results show how Advice Seeking, Self Image Expression, and participating in fashion affect customer engagement. Customer Engagement consequently affects brand intimacy."

Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Khalisha Azzahra
"Customer engagement adalah sebuah konsep yang mempelajari dan menjelaskan mengenai hubungan antara merek dan konsumennya. Penelitian ini menggunakan studi empirik yang bertujuan untuk menganalisis hubungan antara brand image dan brand love dengan customer engagement yang akan mempengaruhi customer trust, customer loyalty, dan word of mouth pada apparel fashion brand sebagai objek penelitian. Penelitian ini menggunakan data primer yang penulis dapatkan dari kuesioner sebagai bahan analisis penelitian yang disebar melalui online. Penelitian ini juga menerapkan teknik sampling jenis non-probability sampling dengan menggunakan purposive sampling, dengan jumlah sampel 243 responden milenial yang merupakan konsumen merek pakaian lokal Indonesia. Pengujian hipotesis pada penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan perangkat Analysis of Moment Structures (AMOS). Hasil dari penelitian ini menunjukkan brand image memberikan pengatuh positif pada brand love. Brand love memberikan pengaruhi positif pada customer engagement. Brand image memberikan pengaruh positif secara langsung pada customer engagement dan tidak langsung melalui mediasi brand love. Sementara itu, customer engagement berpengaruh positif pada customer loyalty dan customer trust. Kemudian customer trust berpengaruh positif pada customer loyalty. Word of mouth dipengaruhi oleh customer loyalty, tetapi tidak dipengaruhi secara langsung oleh customer engagement dan customer trust.

Customer engagement is a concept that studies and explains the relationship between brands and their customers. This thesis uses an empirical study to analyzes the relationship between brand image and brand love towards customer engagement that will affect customer loyalty, customer trust, and word of mouth on apparel fashion brands as the object of the research. Primary data that the author gathered from the online questionnaire as research analysis material was used in this thesis. A non-probability sampling technique using purposive sampling was applied, with a total sample of 243 millennials Indonesian apparel brands respondents. Hypothesis testing in this study uses Structural Equation Modeling (SEM) with Analysis of Moment Structure (AMOS). The result of research shows positive effects of brand image towards brand love. Brand love gives positive affects to customer engagement. There is a direct effect of brand image towards customer engagement and indirect effect with brand love as a mediator. Customer engagement gives positive affects to customer loyalty dan customer trust. Customer trust gives positive affects to customer loyalty. Word of mouth effected by customer loyalty, but it does not effected directly by customer engagement and customer trust."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Cindy Yanci
"Dalam beberapa dekade terakhir, penelitian mengenai brand telah memperoleh perhatian banyak pihak. Hal-hal yang berkaitan dengan brand, seperti brand love dan brand engagement merupakan salah satu hal yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis pengaruh dari brand love, brand image dan brand personality terhadap brand engagement dengan ethnocentrism sebagai faktor moderasi dengan menggunakan studi kasus brand fashion lokal di Indonesia. Responden dalam penelitian ini adalah orang-orang yang pernah membeli brand fashion lokal spesifik pada pakaian atau clothing. Metode pengolahan data yang digunakan adalah Structural Equation Model SEM. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa excitement tidak memiliki pengaruh positif terhadap brand love, dan brand image tidak memiliki pengaruh positif terhadap WOM. Namun, dengan adanya moderasi ethnocentrism maka pengaruh excitement terhadap brand love dan brand image semakin besar. Brand love memiliki pengaruh positif terhadap WOM yang akhirnya menciptakan brand advocacy.

In the last few decades, research on the brand has gained the attention of many parties. Matters related to the brand, such as brand love and brand engagement is one of the interesting things to be studied further. This study was conducted to analyze the effect of brand love, brand image and brand personality on brand engagement with ethnocentrism as a moderating factor by using case studies of local fashion brand in Indonesia. Respondents in this study were people who has ever buy a specific brand of local fashion on clothing. Data processing method used is Structural Equation Model SEM. The results of this study indicate that the excitement does not have a positive influence on brand love and brand image does not have a positive effect on WOM. However, the presence of ethnocentrism moderating the influence of excitement to the brand love and brand image even greater. Brand love to have a positive effect on WOM finally creating brand advocacy.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S66518
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kent Rusli
"ABSTRAK
Industri rokok dikenal sebagai salah satu industri yang paling banyak diatur di Indonesia, sementara itu juga merupakan fakta yang terkenal bahwa sebagian besar pabrikan berinvestasi dalam kegiatan keterlibatan untuk membangun basis konsumen yang loyal, kebutuhan untuk memahami apakah Pengalaman merek memang memengaruhi kepercayaan dan kepuasan merek perlu dikaji lebih lanjut. Melalui penelitian ini penulis mencoba untuk mempelajari apakah konsumen yang terlibat dalam pengalaman merek tersebut (BE), memang berdampak pada kepuasan merek Merek (BS), yang juga akan menciptakan kepercayaan merek (BT), dan memohon loyalitas merek (BL) . Ini dijawab melalui studi empiris kepada sekitar 100 responden di Indonesia, melalui penyebaran kuesioner terstruktur dengan campuran wawancara online dan tatap muka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman merek memang berdampak pada kepuasan dan kepercayaan merek, dan memicu kesetiaan merek dalam proses tersebut. Studi ini mencoba memberikan kesan umum bagi pemasar industri rokok dalam menjawab dilema mereka tentang manfaat pengalaman merekpaling banyak diatur di Indonesia, sementara itu juga merupakan fakta yang
terkenal bahwa sebagian besar pabrikan berinvestasi dalam kegiatan keterlibatan untuk membangun basis konsumen yang loyal, kebutuhan untuk memahami apakah Pengalaman merek memang memengaruhi kepercayaan dan kepuasan merek perlu dikaji lebih lanjut. Melalui penelitian ini penulis mencoba untuk mempelajari apakah konsumen yang terlibat dalam pengalaman merek tersebut (BE), memang berdampak pada kepuasan merek Merek (BS), yang juga akan menciptakan kepercayaan merek (BT), dan memohon loyalitas merek (BL) . Ini dijawab melalui studi empiris kepada sekitar 100 responden di Indonesia, melalui penyebaran kuesioner terstruktur dengan campuran wawancara online dan tatap muka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman merek memang berdampak pada kepuasan dan kepercayaan merek, dan memicu kesetiaan merek dalam proses tersebut. Studi ini mencoba memberikan kesan umum bagi pemasar industri rokok dalam menjawab dilema
mereka tentang manfaat pengalaman merekndustri rokok dikenal sebagai salah satu industri yang paling banyak diatur di Indonesia, sementara itu juga merupakan fakta yang terkenal bahwa sebagian besar pabrikan berinvestasi dalam kegiatan keterlibatan untuk membangun basis konsumen yang loyal, kebutuhan untuk memahami apakah Pengalaman merek memang memengaruhi kepercayaan dan kepuasan merek perlu dikaji lebih lanjut. Melalui penelitian ini penulis mencoba untuk mempelajari apakah konsumen yang terlibat dalam pengalaman merek tersebut (BE), memang berdampak pada kepuasan merek Merek (BS), yang juga akan menciptakan kepercayaan merek (BT), dan memohon loyalitas merek (BL) . Ini dijawab melalui studi empiris kepada sekitar 100 responden di Indonesia, melalui penyebaran kuesioner terstruktur dengan campuran wawancara online dan tatap muka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman merek memang berdampak pada kepuasan dan kepercayaan merek, dan memicu kesetiaan merek dalam proses tersebut. Studi ini mencoba memberikan kesan umum bagi pemasar industri rokok dalam menjawab dilema mereka tentang manfaat pengalaman merek

ABSTRACT
The cigarette industry is known to be one of the most heavily regulated industry in Indonesia, while it is also a well-known fact that most of the manufacturers are investing in engagement activities to build a loyal base of consumers, the need to understand whether the brand experience is indeed impacting the brand trust and satisfaction need to be further studied. Through this study the author attempts to study whether the consumer who are engaged in such brand experience (BE), has indeed impacted the brand Brand satisfaction (BS), which would also create brand trust (BT), and invoke brand loyalty (BL). This is answered through an empirical study to approximately 100 respondents in Indonesia, through the spreading of structured questionnaire with a mix of online and face to face interviews. The result showed that the brand experience has indeed impacted the brand satisfaction and trust, and invoked brand loyalty in the process.This study tries to give a general impression for cigarette industry marketers in answering their dilemma on the merit of brand experience.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Sophia Ulfa
"Komunitas merek mengalami perkembangan, yang kemudian melahirkan komunitas merek online, dicirikan dengan penggunaan internet sebagai platformnya. Perkembangan ini tidak hanya bermanfaat bagi konsumen, tetapi juga bagi siapa saja yang aktif di pasar, salah satunya adalah meningkatnya loyalitas pelanggan. Tak hanya itu, keterlibatan pelanggan juga merupakan diskusi utama dalam komunitas merek online yang menggambarkan pengalaman interaktif konsumen, memiliki sifat iteratif yang dapat bertindak sebagai penyebab antecedent maupun akibat consequence. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh komunitas merek online terhadap keterlibatan pelanggan, pengaruh keterlibatan pelanggan terhadap loyalitas merek, serta pengaruh mediasi loyalitas komunitas dalam pengaruh keterlibatan pelanggan terhadap loyalitas merek pada komunitas Mi Fans Indonesia. Penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengaplikasikan SEM melalui AMOS. Hasilnya adalah komunitas merek online terbukti secara positif mempengaruhi keterlibatan pelanggan, keterlibatan pelanggan terbukti secara positif mempengaruhi loyalitas merek, dan adanya peran mediasi loyalitas komunitas dalam pengaruh keterlibatan pelanggan terhadap loyalitas merek pada komunitas Mi Fans Indonesia.

Brand community is experiencing growth, which then develops into online brand community, characterized by the use of the Internet as its platform. This development is not only beneficial for consumers, but also for anyone who is active in the market, one of which is increasing customer loyalty. More than that, customer engagement is also a major discussion in the online brand community that describes the interactive experience of the consumer, that has iterative nature act as an antecedent or consequence. Therefore, this study aims to prove the influence of the online brand community on customer engagement, the influence of customer engagement on brand loyalty, and the role of community loyalty as mediation in the influence of customer engagement on brand loyalty in Mi Fans Indonesia community. This thesis is conducted using quantitative analysis by applying SEM through AMOS. The result is online brand community is proved to affect customer engagement positively, customer engagement is proved to affect brand loyalty positively, and there is mediation role of community loyalty in the influence of customer engagement on brand loyalty in Mi Fans Indonesia community."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
T51533
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ridzki Adiputro
"Saat ini, perkembangan teknologi telah menciptakan cara baru bagi perusahaan untuk berinteraksi dan terus-menerus melibatkan konsumennya. Pemasaran Media Sosial adalah salah satu bentuk Pemasaran Digital di mana perusahaan dapat menerapkan dan melibatkan konsumennya melalui pendekatan yang didorong oleh perusahaan. Mengingat hal ini, masih ada kekurangan penelitian untuk meneliti peran yang dimainkan Media Sosial dalam membangkitkan tanggapan konsumen tertentu khususnya niat pilihan merek dalam Industri Smartphone. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan lebih lanjut dan pengembangan konteks umum tentang bagaimana Pemasaran Media Sosial (Twitter, Facebook, Instagram, Youtube) dapat mempengaruhi niat pilihan merek seseorang yang dimediasi oleh tingkat nilai konsumen dalam merek atau Ekuitas Merek Samsung dan Apple pengguna karena mereka adalah merek serupa yang menjual smartphone dengan harga yang relatif premium dibandingkan dengan para pesaingnya. Untuk melakukannya, model penelitian dirancang dari kombinasi dua jurnal di mana dimensi tambahan ekuitas merek dimasukkan dalam penelitian dan minat spesifik dari variabel laten Loyalitas Merek (Bentuk Respons Konsumen) diperiksa dan hasilnya yaitu Niat Pilihan Merek. Penelitian ini mengumpulkan 160 responden untuk masing-masing merek Samsung dan Apple, dimana penulis hanya bertujuan untuk memberikan gambaran umum apakah model tersebut dapat diterapkan pada konteks tersebut dan setiap merek secara individual. Oleh karena itu, setelah mengolah data melalui pendekatan Model Persamaan Struktural menggunakan SmartPLS penulis telah menemukan bahwa untuk kedua merek ada dampak positif yang signifikan dari Upaya Pemasaran Media Sosial dalam membangkitkan loyalitas merek dan niat pilihan merek hasilnya; dengan efek tidak langsung yang lebih tinggi ketika mempertimbangkan peran Ekuitas Merek terhadap Loyalitas Merek

Nowadays, developments in technology has created new ways for firms to interact and constantly engage its consumers. Social Media Marketing are notably one of the forms of Digital Marketing to which firms may implement and engage its consumers through a firm driven approach. In light of this, there is still a lack of research to examine the role that Social Media plays in evoking certain consumer responses specifically brand choice intention within the Smartphone Industry. Therefore, this study aims to provide further insight and general context development into how Social Media Marketing (Twitter, Facebook, Instagram, Youtube) may affect ones brand choice intention mediated by the level of consumer value in the brand or Brand Equity of Samsung and Apple users as they are notably similar brands which sell smartphones at a relatively premium price compared to its rivals. To do so, a research model was devised from the combination of two journals wherein ad additional dimension of brand equity is incorporated in the study and that specific interest of the latent variable Brand Loyalty(Form of Consumer Response) is examined and its outcome that is Brand Choice Intention. This research compiled 160 respondents for each brands Samsung and Apple, wherein the writer had simply aimed to provide a general overview of whether the model may be applied to such context and each brand individually. Hence, having processed the data through a Structural Equation Model approach using SmartPLS the writer had found that for both brands there is a significant positive impact of Social Media Marketing Efforts on evoking ones brand loyalty and its outcome brand choice intention; with a higher indirect effect when considering the role Brand Equity has on Brand Loyalty.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Malela, Erza Sidhi Rangga
"Tujuan dari skripsi adalah untuk menginvestigasi seberapa besar pengaruh country-of-origin terhadap konsumer Indonesia dalam mengevaluasi dan keputusan pembelian produk high-end fashion brand. Riset kuantitatif telah dilakukan melalui pengumpulan data dari 125 responden. Hasil menunjukkan bahwa konsumer Indonesia menggunakan country-of-origin dalam batas sedang. Konsumer Indonesia melihat COO sebagai cue penting dalam mengidentifikasi COO yang dianggap desirable untuk produk high-end fashion brand. Namun, dibandingkan harga, kualitas, desain, dan merek, COO merupakan variabel yang kurang penting dalam mengevaluasi dan kepemutusan pembelian produk high end fashion brand.

The purpose of this research is to investigate to what extent country-of-origin affects Indonesian consumers’ evaluation and purchasing decision in high-end fashion brands. Quantitative research was employed in data collection, with using a survey on 125 respondents. Results showed that that for Indonesian consumers, COO cues are being used in a moderation or only has medium impact. Indonesian consumers perceived COO as an important cues on determining their preference on which COO is preferred when it comes to purchase the high-end fashion products. However, compared to other variables such as price, quality, design, and brand, COO is the least important item to be used to evaluate and purchase high-end fashion products."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cintantya Sotya Ratri
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat etnosentrisme konsumen muda di Indonesia pada merk lokal kategori fesyen serta apa saja faktor psikososial dan demografi yang melatarbelakanginya. Etnosentrisme konsumen merupakan suatu konsep etnosentrisme yang meneliti kepercayaan konsumen tentang kelayakan dan moralitas dalam membeli produk impor. Tingkat etnosentrisme konsumen dapat diukur dengan skala pengukuran CETScale yang terdiri dari beberapa pernyataan dengan pertimbangan faktor psikososial konsumen. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif, uji signifikansi, dan tabulasi silang dengan teknik pengambilan sampel non-probabilitas. Hasil penelitian menunjukkan tingkat etnosentrisme konsumen muda Indonesia cukup tinggi dengan ada perbedaan yang signifikan dari faktor psikososial dan demografi konsumen.

This study aims to find out the level of young consumer ethnocentrism in Indonesia on fashion local brand and its antecedents. Consumer ethnocentrism is a concept derived from ethnocentrism in Sociology which examine the consumer’s belif about appropriateness and morality of purchasing foreign-made products. The level of consumer ethnocentrism is measured by CETScale with psychosocial and demographic factors as its antecedents. This survey uses descriptive analysis, one sample t test, and cross tabulation with non-probability sampling technique. This study revealed the level of young consumer ethnocentrism in Indonesian is high significant divergence in psychosocial and demographic factors.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
S58796
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Novia Riani
"Penelitian terkait brand post characteristics tengah menjadi agenda dan perhatian banyak peneliti di bidang marketing dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian saat ini ingin mencoba memberikan gambar lebih menyeluruh mengenai brand post characteristics dan melihat pengaruhnya dalam mendorong consumer engagement dan customer-brand relationship pada platform Instagram yang memiliki format unggahan lebih beragam dibandingkan dengan platform social media lainnya. Metode kuantitatif menggunakan online kuesioner digunakan untuk melihat secara langsung perilaku dari 486 responden dalam melakukan interaksi dan menciptakan persepsi atas dirinya dan brand. Hasil penelitian saat ini menunjukkan bahwa vividness dan content type mempengaruhi consumer engagement di Instagram, sehingga dapat menjadi masukan bagi pemasar untuk menentukan strategi bersaing di Instagram.

Research related to brand post characteristics has been on the agenda and attention of many researchers in the marketing field in recent years. Current study aims to provide a more comprehensive picture of brand post characteristics to see their influence in driving consumer engagement and customer-brand relationships on Instagram, a social media platform which has more diverse content formats compared to other platforms. Quantitative methods using online questionnaires are used to see direct behavior of 486 respondents in interacting and creating perceptions of themselves and the brand. The results of the current study show that vividness and content type significantly affect consumer engagement on Instagram. Therefore, this study could be the guidance for marketers to determine competitive strategies on Instagram."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>