Ditemukan 209268 dokumen yang sesuai dengan query
Talahatu, Shayna Yemima
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi impulsive buying behavior pada konsumen yang menonton live streaming shopping melalui platform Shopee dan TikTok di Indonesia. Untuk menemukan penjelasan atas hal tersebut, penelitian mengadopsi kerangka Stimulus-Organism-Response yang menjelaskan bagaimana lingkungan eksternal melalui kondisi kogntif dan psikologis memengaruhi tindakan individu. Pengumpulan data dilakukan kepada 400 responden di Indonesia yang pernah melakukan pembelian produk saat menonton live streaming shopping pada platform Shopee dan TikTok, yang terbagi atas 200 responden pengguna Shopee dan 200 responden pengguna TikTok. Data terkumpul dianalisis menggunakan metode PLS-SEM dengan software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh faktor impulsive buying behavior antara konsumen yang menonton live streaming shopping pada platform Shopee dan TikTok. Anchor characteristics, promotion incentive information, dan promotion time-limit memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap perceived trust dan perceived value konsumen yang menonton live streaming shopping pada platform Shopee dan TikTok. Sementara itu, online comments tidak memengaruhi perceived trust dan perceived value di Shopee dan logistics service quality tidak memengaruhi perceived trust dan perceived value di TikTok. Selanjutnya, peneliti menemukan bahwa perceived trust dan perceived value berpengaruh positif dan signifikan terhadap impulsive buying behavior konsumen yang menonton live streaming shopping pada platform Shopee dan TikTok.
This study aims to determine the factors influencing impulse buying behavior in consumers who watch live streaming shopping through Shopee and TikTok in Indonesia. The study adopted the Stimulus-Organism-Response framework that explains how the external environment through cognitive and psychological conditions influences individual actions. Data collection was carried out on 400 respondents in Indonesia who had made product purchases while watching live streaming shopping on Shopee and TikTok, which were divided into 200 respondents of Shopee users and 200 respondents of TikTok users. The collected data was analyzed using the PLS-SEM method with SmartPLS 3.0 software.The findings indicate differences in the impact of factors influencing impulsive buying behavior between consumers who engage in live streaming shopping on Shopee and TikTok. Anchor characteristics, promotional incentive information, and promotion time-limit positively and significantly affect both perceived trust and perceived value among viewers on these platforms. In contrast, online comments do not influence perceived trust and value on Shopee, while logistics services quality has no impact on these perceptions on TikTok. Additionally, the research demonstrated that perceived trust and perceived value significantly and positively influence the impulsive buying behavior of consumers who participate in live streaming shopping on both Shopee and TikTok."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Akhmad Adrian Wiryatomo
"E-niaga atau E-commerce telah menjadi suatu hal yang esensial dan fenomena yang berkembang pesat saat ini. Kenyamanan dan kemudahan belanja online menjadikan hal ini tren yang juga berkembang di kalangan konsumen. Kebiasaan ini telah meningkatkan minat perusahaan-perusahaan e-commerce untuk fokus pada bidang ini. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menentukan hubungan antara perceived risk, attributes of online shopping, dan subjective norms dengan online shopping behavior dan dengan variabel mediator purchase intention. Subjek analisis adalah masyarakat Jabodetabek yang pernah bertransaksi di e commerce B2C di Indonesia. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan aplikasi SPSS dan SmartPLS. Structural Equation Modelling digunakan untuk menguji kesesuaian model dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian adalah bahwa perceived risk berpengaruh positif namun kecil, attributes of online shopping sangat berpengaruh, dan subjective norms hanya memiliki pengaruh kecil, serta purchase intention juga terbukti menjadi variabel mediator yang berfungsi dengan baik.
E commerce has become an essential and rapidly growing phenomenon today. The convenience and ease of online shopping make this a trend that is also growing among consumers. This practice has increased the interest of e commerce companies to focus on this field. Therefore, this study aims to determine the relationship between perceived risk, attributes of online shopping, and subjective norms with online shopping behavior and with purchase intention as mediator variable. The subject of analysis is the Jabodetabek people who have transacted in B2C e commerce in Indonesia. The data collected is then analyzed using SPSS and SmartPLS applications. Stuctural Equation Modeling is used to test the suitability of models and hypothesis testing. The result of the research is that perceived risk has positive but small effect, attributes of online shopping is very influential, and subjective norms only have small influence, and purchase intention also proved to be a mediator variable that works well."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Chiara Azura Hanifah
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi dorongan pembelian impulsif produk pakaian pada TikTok live stream shopping. Untuk memahami hal tersebut, penelitian mengadopsi kerangka Stimulus-Organism-Response yang menjelaskan bagaimana lingkungan eksternal dapat memengaruhi perilaku individu melalui keadaan afektif dan kognitif mereka. Pengumpulan data dilakukan kepada 277 responden di Indonesia yang pernah menonton penjualan produk pakaian pada TikTok live stream shopping. Data dianalisis menggunakan metode PLS-SEM dengan software SmartPLS 3.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa streamer attractiveness, trustworthiness, dan expertise memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perceived enjoyment. Kemudian, product usefulness, purchase convenience, dan product price memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perceived usefulness. Selanjutnya, perceived usefulness secara positif memengaruhi perceived enjoyment, dan kedua variabel organism tersebut memengaruhi dorongan pembelian impulsif produk pakaian pada TikTok live stream shopping.
This study is aimed to identify factors affecting the urge of clothing products impulsive buying on TikTok live stream shopping. To understand that behavior, this study adapted the Stimulus-Organism-Response (S-O-R) Framework that explains how external stimuli affects an individual's behavior through their affective and cognitive state. Data collection was conducted on 277 respondents in Indonesia who had watched clothing products sale on TikTok live stream shopping. Data was analyzed using the PLS-SEM method with SmartPLS 3.0 software. The result of this study shows that streamer attractiveness, trustworthiness, and expertise have a positive and significant effect on perceived enjoyment. Then, product usefulness, purchase convenience, and product price have a positive and significant effect on perceived usefulness. Furthermore, perceived usefulness positively affects perceived enjoyment, and those two organism have a significant and positive effect on the urge of clothing products impulsive buying on TikTok live stream shopping."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Patricia Chania Addy Putri
"TikTok Shop merupakan sebuah fitur yang diluncurkan oleh TikTok pada bulan April 2021 yang memfasilitasi pengguna untuk melakukan transaksi jual beli di dalam aplikasi TikTok secara langsung. TikTok Shop dikategorikan sebagai social commerce karena merupakan gabungan dari media sosial dan e-commerce. TikTok Shop memudahkan penjual untuk mendaftarkan toko mereka secara virtual dan menyediakan fitur live streaming agar pembeli dapat membeli barang atau jasa dari penjual secara langsung (real time). Artikel ini menganalisa bagaimana pengguna TikTok Shop melakukan pembelian impulsif dalam live streaming TikTok Shop dengan menggunakan metode penelitian studi literatur. Hasil analisis menunjukkan bahwa terjadinya pembelian impulsif pada live streaming TikTok Shop salah satunya didorong oleh emosi positif yang dirasakan pengguna ketika mendapatkan diskon dalam sesi live streaming tersebut.
TikTok Shop is a feature launched by TikTok in April 2021, enabling users to conduct buying and selling transactions directly within the TikTok application. Classified as social commerce, TikTok Shop merges elements of social media and e-commerce. TikTok Shop streamlines the process for sellers to register their virtual stores and provides live streaming features, allowing buyers to purchase goods or services directly from sellers in real-time. This article analyzes how TikTok Shop users engage in impulsive purchases during TikTok Shop's live streaming through the literature study research method. The analysis results indicate that impulsive buying during TikTok Shop live streaming is, in part, driven by the positive emotions users experience when encountering discounts during these live sessions."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Shabrina Anastasia Khairunnisa
"
ABSTRAKPerkembangan zaman digital mendorong meningkatnya platform digital termasuk e-commerce. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana generasi Millennial membentuk hubungan loyal dengan e-commerce dengan mengembangkan model e-loyalty baru yang menganalisis pengaruh tidak langsung dari variable anteseden termasuk karakteristik pribadi seperti perceived compatibility, perceived innovativeness, dan subjective norms pada e-loyalty di kalangan millennial. Penelitian ini mengajukan technology acceptance model (TAM) untuk menguji hubungan perceived usefulness dan perceived ease of use mempengaruhi e-loyalty pada e-commerce. Data dikumpulkan dari 360 responden Millennial di Indonesia yang telah berbelanja di e-commerce dalam 6 bulan terakhir. Structural Equation Model (SEM), khususnya pendekatan CB-SEM dengan LISREL 8.8 dan multiple mediation test menggunakan PROCESS macro dalam SPSS 22.0. Temuan dari penelitian ini mengungkapkan bahwa perceived compatibility adalah predictor utama terhadap perceived usefulness dan perceived ease of use; sementara perceived innovativeness dan subjective norms hanya dapat memprediksi perceived ease of use. Variable TAM (perceived usefulness dan perceived ease of use) terbukti mempengaruhi e-loyalty, dan analisis pengaruh tidak langsung menunjukkan kedua variable mampu memediasi hubungan antara variable anteseden terhadap e-loyalty. Implikasi manajerial serta rekomendasi untuk penelitian lebih lanjut dibahas dalam penelitian ini. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Indah Hurun Hayana
"Penggunaan internet yang semakin luas dengan munculnya e-commerce telah mengakibatkan perubahan pada pola belanja konsumen. Perubahan pola belanja konsumen saat ini yang banyak menggunakan e-commerce ternyata telah membuka peluang bagi para konsumen untuk melakukan pembelian impulsif secara online. Beberapa peneliti melaporkan bahwa banyak konsumen online melakukan pembelian impulsif. Namun pembahasan tentang pembelian impulsif online dan berbagai aspeknya yang masih perlu untuk digali, peneliti bermaksud untuk meneliti secara empiris hubungan langsung dan tidak langsung faktor/rangsangan eksternal yaitu rangsangan website, rangsangan pemasaran, dan rangsangan situasional serta hubungan langsung dan efek moderasi religiusitas intrinsik dan ekstrinsik terhadap perilaku pembelian impulsif online muslim di Indonesia saat menggunakan e-commerce Shopee. Penelitian ini didesain menggunakan pendekatan kuantitatif dengan basis data survei. Metode analisis kuantitatif yang digunakan adalah partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM). Penggunaan metode PLS-SEM ditujukan untuk menganalisis faktor stimulus eksternal dan religiusitas terhadap kecenderungan pembelian impulsif ketika menggunakan aplikasi belanja online “Shopee” pada muslim Indonesia dengan pendekatan Stimulus-Organism-Response (SOR). Penelitian ini menemukan bahwa rangsangan pemasaran yaitu atribut harga, religiusitas intrinsik dan religiusitas ekstrinsik mempengaruhi pembelian impulsif online. Pembelian impulsif online muslim di Indonesia saat menggunakan e-commerce Shopee juga dipengaruhi oleh rangsangan website yaitu kualitas dari website dan rangsangan situasional yaitu variasi pilihan barang secara tidak langsung yang dimediasi oleh penjelajahan hedonis. Selain itu juga terdapat efek moderasi dari religiusitas intrinsik yang dapat melemahkan dan religiusitas ekstrinsik yang dapat memperkuat hubungan penjelajahan hedonis terhadap pembelian impulsif online muslim di Indonesia saat menggunakan e-commerce Shopee.
The widespread use of the internet with the emergence of e-commerce has resulted in changes in consumer shopping patterns. Changes in consumer shopping patterns today, which use a lot of e-commerce, have opened up opportunities for consumers to make online impulsive buying. Several researchers report that many online consumers make impulse buying. However the discussion about online impulsive buying and its various aspects still need to be explored, the researcher intends to empirically examine the direct and indirect relationships of external factors/stimuli, such as website stimuli, marketing stimuli, and situational stimuli as well as direct relationships and moderating effects of intrinsic and extrinsic religiosity on online impulse buying behavior of Muslims in Indonesia when using Shopee e-commerce. This study was designed using a quantitative approach with a survey database. The quantitative analysis method used is partial least squares structural equation modeling (PLS-SEM). The use of the PLS-SEM method is intended to analyze external stimulus factors and religiosity towards impulse buying tendencies when using the online shopping application "Shopee" for Indonesian Muslims using the Stimulus-Organism-Response (SOR) approach. This study found that marketing stimuli (price attributes), intrinsic religiosity and extrinsic religiosity has a direct effect on online impulsive buying. Muslim online impulsive buying in Indonesia when using Shopee e-commerce are also influenced by website stimuli (quality of the website) and situational stimuli (variety of selection) indirectly mediated by hedonic browsing. In addition, there is also a moderating effect of intrinsic religiosity which can weaken and extrinsic religiosity which can strengthen the relationship of hedonic browsing of online impulse buying of Muslims in Indonesia when using Shopee e-commerce."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Raihan Sadira
"Seiring teknologi dan internet yang terus tumbuh dan berkembang, hal itu mengubah cara pembeli dan penjual terlibat di pasar, salah satunya melalui inovasi social commerce livestream shopping. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi pembelian impulsif pada livestream shopping dengan menggunakan perspektif SOR. Sampel penelitian ini adalah pengguna Gen Z Indonesia yang pernah menonton livestream shopping melalui TikTok live shop untuk menguji 5 (lima) hipotesis. Pengumpulan data primer dilakukan melalui kuesioner yang disebarkan secara online melalui purposive sampling. Total responden yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah 259 dan data yang terkumpul kemudian dianalisis menggunakan Partial Least Squares - Structural Equation Modelling dengan menggunakan software SmartPLS 4. Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor stimulus lingkungan yaitu Convenience dan Playfulness berpengaruh positif terhadap persepsi Perceived Enjoyment. Selanjutnya, Perceived Enjoyment sebagai mediator berpengaruh positif terhadap niat pembelian impulsif partisipan. Sedangkan, Demand dan Interactivity berpengaruh tidak signifikan terhadap Perceived Enjoyment. Perceived Enjoymentmemediasi hubungan positif antara Convenience dan Playfulness, sedangkan Demand dan Interactivity> memediasi hubungan yang tidak signifikan. Temuan dari penelitian ini dapat digunakan sebagai sumber untuk perbaikan dan kemajuan belanja livestream di bidang terkait.
As technology and internet continues to grow and evolving, it transformed how buyer and seller are engaging in the marketplace, one of which is through the innovation of social commerce livestream shopping. The purpose of this research is to test the factors that influence impulsive buying in livestream shopping by using the SOR perspective. The sample of this research are Indonesian Gen Z users, who have watched livestream shopping through TikTok live shop to test 5 (five) hypotheses. The primary data is collected through questionnaire that is distributed online through purposive sampling. The total number of respondents collected in this study was 259 and the collected data is then analysed using Partial Least Squares-Structural Equation Modelling by using SmartPLS 4 software. This study shows that the environmental stimulus factors, namely Convenience and Playfulness positively affect the perceived enjoymen of the participants. Subsequently, Perceived Enjoyment as mediator positively affect the participant’s intention of impulsive buying. On the other hand, Demand and Interactivity has insignificant affect towards Perceived Enjoyment. Perceived enjoyment mediates the positive relationship between Convenience and Playfulness, meanwhile Demand and Interactivity mediates insignificantly. The findings from this research can be used as a source for improvement and advancement of livestream shopping in the related fields. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Amenia Vellina Kesuma
"Transformasi digital telah mengubah proses aktivitas transaksi antar konsumen dan perusahaan. Fenomena mengubah konsep toko fisik menjadi toko online memungkinkan konsumen untuk berinteraksi dengan perusahaan apapun membutuhkan kontak fisik, tetapi dapat dilakukan melalui lingkungan online. Belanja online atau yang sering disebut dengan belanja online membutuhkan kepercayaan seorang konsumen untuk dapat mempercayai suatu perusahaan karena ini melibatkan ketidakpastian yang ada di lingkungan online, jadi kepercayaan adalah faktor terpenting untuk transaksi online. Kemudian Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh kognitif dan afektif pelanggan
pengalaman dengan kepercayaan dengan melibatkan kepuasan sebagai mediator pada Konsumen Sociolla.com di wilayah Jabodetabek. Penelitian ini membagikan 100 kuesioner online kepada konsumen Sociolla.com dengan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa itu kognitif dan afektif pengalaman pelanggan bersama memiliki pengaruh signifikan terhadap kepercayaan dengan pertimbangkan kepuasan sebagai variabel mediasi.
Digital transformation has changed the process of transaction activity between consumers and companies. The phenomenon of changing the concept of a physical store to an online shop allows consumers to interact with any company requiring physical contact, but can be done through an online environment. Online shopping or what is often referred to as online shopping requires a consumer's trust to be able to trust a company because this involves the uncertainty that exists in the online environment, so trust is the most important factor for online transactions. Then this research was conducted to determine the effect of cognitive and affective customersexperience with trust by involving satisfaction as a mediator at Sociolla.com consumers in the Jabodetabek area. This study distributed 100 online questionnaires to Sociolla.com consumers with a purposive sampling technique. The results showed that the cognitive and affective shared customer experiences had a significant effect on trust by considering satisfaction as a mediating variable."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia , 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Sarah
"Penelitian ini diadakan untuk mengetahui apakah fitur live streaming di e-commerce dengan live streaming perceived value (utilitarian, hedonic, symbolic) memiliki pengaruh terhadap purchase intention. 223 data responden berhasil dikumpulkan selama tiga bulan terakhir dengan persyaratan responden pernah menonton siaran live streaming di website atau aplikasi mobile e-commerce Shopee. Model penelitian ini menggunakan PLS-SEM. Hasil penelitian ini menunjukkan utilitarian value berpengaruh positif terhadap customer trust pada seller, sebaliknya memiliki pengaruh tidak signifikan terhadap customer trust pada produk. Sementara itu utilitarian value tidak memiliki pengaruh terhadap customer engagement dan purchase intention. Selanjutnya, baik hedonic dan symbolic value berpengaruh positif terhadap customer trust secara keseluruhan beserta customer engagement dan purchase intention. Pada akhirnya, customer engagement yang terdapat dalam live streaming memiliki pengaruh paling tinggi secara keseluruhan terhadap purchase intention. Selain itu, penelitian ini juga menjelaskan jenis customer trust dan bagaimana trust in product berpengaruh positif terhadap trust in seller. Temuan ini diharapkan dapat menambah perkembangan literature mengenai live streaming di e-commerce beserta perceived value dalam live streaming, customer trust, customer engagement dan purchase intention
This study was conducted to determine whether the live streaming feature in e-commerce with live streaming of perceived value (utilitarian, hedonic, symbolic) has an influence on purchase intention. 223 respondent data has been collected over the last three months with the requirement that respondents have watched live streaming broadcasts on the Shopee e-commerce website or mobile application. This research model uses PLS-SEM. The results of this study indicate that utilitarian value has a positive effect on customer trust in the seller, on the other hand, it has no significant effect on customer trust on the product. Meanwhile, utilitarian value has no effect on customer engagement and purchase intention. Furthermore, both hedonic and symbolic values have a positive effect on overall customer trust along with customer engagement and purchase intention. In the end, customer engagement contained in live streaming has the highest overall influence on purchase intention. In addition, this study also explains the types of customer trust and how trust in products has a positive effect on trust in sellers. This finding is expected to add to the development of literature regarding live streaming in e-commerce along with the perceived value in live streaming, customer trust, customer engagement and purchase intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Nur Wasi Na'wa
"E-commerce memungkinkan transaksi jual beli online tanpa pertemuan langsung. Meskipun memiliki kelebihan, berbelanja online di e-commerce konvensional masih terbatas dalam deskripsi produk. Untuk mengatasi ini, Shopee menghadirkan inovasi live streaming shopping melalui fitur Shopee Live pada tahun 2019. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang dapat memengaruhi niat pembelian berkelanjutan pada Shopee live streaming. Penelitian ini menggunakan Expectation Confirmation Model dan menggabungkannya dengan konstruk Live Streaming Experience. Selain itu, penelitian ini juga memperhatikan tahapan Consumer Decision Process. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif dengan cara menyebarkan kuesioner online dan memperoleh 401 responden valid. Hasil data kuantitatif diolah dan dianalisis menggunakan metode PLS-SEM dengan bantuan software SmartPLS 3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konstruk live streaming experience memengaruhi perceived usefulness in live streaming, lalu sebagian konstruk live streaming experience memengaruhi perceived usefulness in platform, untuk kemudian hal ini akan memengaruhi satisfaction dan continuance purchase intention pengguna. Penelitian ini juga memberikan implikasi secara teoretis untuk penelitian selanjutnya serta implikasi praktis untuk pengembang aplikasi Shopee dan host Shopee live streaming.
E-commerce enables online buying and selling transactions without direct face-to-face meetings. Despite having its advantages, online shopping on conventional e-commerce platforms is still limited in product descriptions. To address this, Shopee introduced the innovation of live streaming shopping through the Shopee Live feature in 2019. This study aims to analyze factors affecting continuance purchase intentions on Shopee live streaming. This study combines Expectation Confirmation Model, Live Streaming Experience construct, and the stages of Consumer Decision Process. This study uses a quantitative analysis method by distributing online questionnaires and obtaining 401 valid respondents. The data were processed and analyzed using the PLS-SEM method using SmartPLS 3 software. Based on the result of the analysis, show that live streaming experience construct influences perceived usefulness in live streaming, and some of live streaming experience constructs influence perceived usefulness in the platform. Furthermore, perceived usefulness in live streaming and perceived usefulness in the platform will influence satisfaction and continuance purchase intention of consumer. This study also provides theoretical implications for further research, and practical implications for Shopee application developers and Shopee live streaming hosts."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library