Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 82 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Muhammad Nigel Cakrawardhana
"Saat aplikasi seluler meningkat, hal itu menimbulkan pertanyaan terhadap bagaimana konteks digital baru akan dipelajari. Namun, literatur yang ada tentang faktor-faktor yang mempengaruhi pembelian m-commerce telah menciptakan dikotomi palsu antara lingkungan eksternal (e-servicescape) dan respons internal (perilaku konsumen). Oleh karena itu, makalah ini mensintesis dua jalur studi untuk menentukan faktor-faktor yang mempengaruhi niat pembelian dalam aplikasi belanja ritel. Faktor e-servicescape seperti tata letak dan fungsionalitas dan daya tarik estetika, serta faktor perilaku konsumen seperti nilai hedonis dan utilitarian telah diperdebatkan secara positif mempengaruhi niat pembelian. Oleh karena itu, kontribusi ini ditujukan bagi akademisi dan pemasar untuk mempertimbangkan perspektif yang lebih menyeluruh untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang mendorong niat pembelian dalam aplikasi belanja.
As mobile application rises, it raises concerns towards how the new digital context will be studied. However, existing literatures on factors that affect m-commerce purchase have created a false dichotomy between the external environment (e-servicescape) and internal responses (consumer behavior). Therefore, this paper is synthesizing the two pathways of study to determine the factors influencing purchase intention within retail shopping apps. E-servicescape factors such as layout and functionality and aesthetic appeal, as well as consumer behavior factors such as hedonic and utilitarian value have been argued to positively affect purchase intention. Therefore, this contribution is aimed for academics and marketers to consider a more wholesome perspective to explore the factors driving a purchase intention within a shopping app."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Allicia Deana Santosa
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kenikmatan naratif dan kesadaran persuasi di webseries terhadap sikap konsumen.Saat ini, banyak perusahaan di Indonesia menggunakan webseries sebagai strategi pemasaran konten dan ini menjadi tren. Sayangnya, penelitian tentang webseries sebagai content marketing masih terbatas. Populasi dalam penelitian ini adalah pengguna media sosial yang telah menyaksikan iklan dalam bentuk webseries di internet. Sampel yang diambil sebanyak 200 responden menggunakan teknik non probability sampling dengan pendekatan accidental sampling yaitu dengan cara menyebarkan kuesioner secara online. Penelitian ini merupakan alat yang berguna bagi paramanajer, pemasar dan pelakubisnis yang memanfaatkan media online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa narrative enjoyment dan attitude toward the actor memiliki pengaruh positif terhadap attitude toward the webseries. Sedangkan persuasion awareness memiliki pengaruh negatif terhadap attitude toward the webseries dan attitude toward the brand secara negatif, sedangkan attitude toward the webseries mempengaruhi attitude toward the brand secara positif. Tesis ini ditulis sebagai bagian dari program Magister Manajemen dan diharapkan dapat menjadi alat yang berguna bagi para manajer, pemasar dan pelaku bisnis yang memanfaatkan media online.
ABSTRACT
This study aims to determine the effect of narative enjoyment and persuasion awareness in webseries on consumer rsquo s attitude. Currently, a lot of company in Indonesia using webseries as content marketing strategy and it rsquo s becoming a trend. Unfortunately, the research about webseries as content marketing is still limited. The population in this study is the social media users who have watched the advertisement in the form of webseries on the internet. Samples to be taken as many as 200 respondents using non probability sampling technique with accidental sampling approach that is by distributing questionnaires online.The results showed that the narrative enjoyment and attitude toward the actor had a positive effect on the attitude toward the webseries. While persuasion awareness has a negative influence on attitude toward the webseries and attitude toward the brand. And attitude toward the webseries give positive effect on attitude toward the brand. This thesis is written as part of the Master of Management program and is expected to be a useful tool for managers, marketers and businesspeople utilizing online media. "
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nuruddin Akbar
"Latar belakang penelitian ini adanya perubahan organisasi yang sedang dilakukan oleh hotel X menjadi organisasi bisnis perhotelan yang berbasis syariah. Hal ini dilakukan sebagai usaha untuk memperbaiki citra negatif yang kemudian dijadikan Intangible Asset dalam menghadapi iklim persaingan bisnis perhotelan ditengah lajunya peningkatan pariwisata Indonesia.
Penelitian ini berusaha untuk melihat hubungan sikap individu dalam organisasi dalam menghadapi perubahan yang sedang terjadi dengan orientasi religius atau cara pandang individu terhadap agamanya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, Alat ukur dalam penelitian ini terdiri dari Allport-Ross Religion Orientation Scale yang telah direvisi oleh Gorsuch (1994) dan skala sikap terhadap perubahan organisasi yang telah diadaptasi, sedangkan subyek dalam penelitian ini adalah individu yang memenuhi kriteria dan metode sampling yang digunakan adalah metode purpose sampling yaitu tidak semua individu mempunyai kesempatan untuk digunakan sebagai sampel .
Data yang diperoleh dari hasil pengumpulan kuesioner yang disebarkan kepada responden kemudian dianalisis. Analisis data dilakukan menggunakan metode Pearson product moment dan diolah dengan SPSS 10.01.
Adapun hasil utama dari penelitian ini menunjukan bahwa : adanya hubungan orientasi religius yang signifikan dengan sikap terhadap perubahan organisasi syariah dengan pola hubungan positif/searah. Selain itu ditemukan dalam penelitian ini hasil perhitungan korelasi antara orientasi religius intrinsik dan ekstrinsik dengan sikap terhadap perubahan organisasi syariah. Hasil analisa korelasi menunjukan bahwa orientasi religius ekstrinsik mempunyai hubungan dengan sikap terhadap perubahan organisasi syariah dengan pola hubungan positif/searah yang signifikan pada level 0.01 dengan koefisien korelasi 0.61. Sedangkan hasil lain yang juga diperoleh yaitu adanya hubungan orientasi religius intrinsik dengan sikap terhadap perubahan organisasi syariah yaitu dengan koefisien korelasi -0.11."
Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2007
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ferina Rahmawati
"Iklan komparatif merupakan salah satu strategi kreatif iklan yang dirancang untuk memotivasi dan mempengaruhi konsumen. Iklan komparatif adalah iklan yang melakukan perbandingan, baik langsung maupun tidak langsung, antara atribut produk merek yang dipromosikan dengan merek kompetitor dalam kategori produk yang sama. Penelitian ini melihat bagaimana gambaran sikap terhadap iklan komparatif pada remaja-akhir, gambaran intensi membeli simcard GSM dalam iklan komparatif serta bagaimana hubungan antara sikap terhadap iklan komparatif dengan intensi untuk membeli. Iklan komparatif dipilih karena penggunaan iklan komparatif masih menimbulkan pro-kontra. Pada sikap terhadap iklan komparatif, peneliti menggunakan dua komponen sikap terhadap iklan, yaitu kognitif dan afektif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Hasil statistik deskriptik menunjukkan bahwa mayoritas responden memilki sikap yang negatif terhadap iklan komparatif. Mayoritas responden memiliki intensi yang rendah untuk membeli simcard GSM dalam iklan komparatif. Melalui Pearson's Product-Moment, diketahui hubungan yang signifikan antara sikap terhadap iklan komparatif dengan intensi membeli simcard GSM dalam iklan komparatif dengan nilai r = 0.546 dan signifikan pada l.o.s 0.01. Hasil penelitian menunjukkan iklan komparatif tidak cukup efektif mempengaruhi sikap dan intensi membeli konsumen, maka disarankan untuk produsen atau pengiklan agar menggunakan alternatif iklan lain.

Comparative advertising is one of the advertising's creative strategic which is designed to motivate and affect consumers. Comparative advertising compares the promoted brand's attributes with another brand competitor in the same product categorize, directly or indirectly. This research sees how attitude toward comparative advertising of GSM simcard on late adolescence, the intention to buy, and the correlation between attitude toward comparative advertising and the intention to buy. Comparative advertising is chose because until now, comparative advertising still becomes pro-contra. On the attitude of comparative advertising, researcher uses the two components of attitude toward the advertising: cognitive and affective. Quantitative approach is used in this research. The result of descriptive statistic shows that most of respondents have a negative attitude toward comparative advertising and low intention to buy GSM simcard in the comparative advertising. From Pearson's Product moment, found that there is a significant correlation between the attitude toward comparative advertising and intention to buy (r = 0.546 and significant at l.o.s 0.01). These findings show that comparative advertising isn't effective enough to affect consumers attitude and intention to buy. So, the suggestion for the producer and the advertisers is to use other alternatives of advertisings.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syifa Khairunnisa
"ABSTRACT
Humor merupakan daya tarik yang seringkali digunakan dalam perancangan iklan. Lepas dari kepopulerannya, belum ada kepastian mengenai pengaruh penggunaan humor dalam iklan. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh dua proses pembentuk humor, yaitu incongruity-resolution dan arousal-safety, pada sikap penerima iklan terhadap iklan. Penelitian akan mempertimbangkan pula pengaruh kebutuhan akan kognisi penerima iklan pada hubungan kedua proses humor dengan sikap terhadap iklan. Penelitian yang dilakukan adalah penelitan eksperimen daring dengan desain between-subject dengan total 202 partisipan berusia 18-29 tahun dan merupakan pengguna produk operator telekomunikasi seluler. Penelitian menemukan skor sikap terhadap iklan signifikan lebih tinggi pada kondisi proses humor arousal-safety dibandingkan skor sikap terhadap iklan pada kondisi proses humor incongruity-resolution. Kebutuhan akan kognisi ditemukan tidak mempengaruhi hubungan antara proses humor incongruity-resolution dan arousal-safety dengan sikap terhadap iklan. Temuan penelitian dapat menjadi acuan bagi pembuat iklan dalam perancangan iklan humor agar menggunakan proses humor yang dapat menghasilkan sikap terhadap iklan yang lebih positif.

ABSTRACT
Although humor is a frequently used appeal in advertising, there are no evidence that show the real impact of humor usage in advertising. This study aimed to attest the influence of two humor process, namely incongruity resolution and arousal safety, on attitude towards the ad. This study also examined the effect of ad receiver rsquo s need for cognition on the relationship between the two humor processes with attitude towards the ad. 202 participants, aged 18 29 years old, and user of telecommunication operator product, participated in an online experiment with between subject design. This study found that the arousal safety humor process had a significantly higher attitudinal score on advertising than incongruity resolution humor process. It was also found that the need for cognition did not influence the relationship between incongruity resolution and arousal safety humor processes with attitude towards the ad. Research findings could serve as a reference for ad designer in designing humor ad to use the humor process that can generate more positive attitudes toward the ad."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakhri Subhana Haiti
"ABSTRAK
Perkembangan era global dimana teknologi, sarana dan infrastruktur, hingga sistem informasi saat ini berkembang sangat pesat, dan telah merubah cara-cara tradisional yang biasa digunakan dalam melakukan pemasaran. Seiring dengan perkembangan teknologi hingga sistem informasi, kemudahan dalam mengakses suatu konten telah membawa konsumen kepada penggunaan media digital berbasis online. Dalam beberapa tahun terakhir, media sosial menjadi semakin populer sebagai alat bisnis dan komunikasi. Instagram merupakan salah satu jejaring sosial yang paling cepat perkembangannya sejak pertama kali diluncurkan, hal inilah yang membuat Instagram menjadi alat pemasaran yang efektif bagi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui attitude dan menganalisa faktor-faktor yang dapat mempengaruhi attitude pengguna Instagram terhadap aktivitas komunikasi pemasaran Instagram ads. Selain itu penelitian ini juga betujuan untuk mengetahui pengaruh attitude toward brand dan attitude toward the Instagram ads dapat mempengaruhi behavioral intention. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional descriptive research. Berdasarkan hasil penelitian ini, diketahui bahwa baik brand attitude maupun attitude toward instagram ads sama-sama memiliki pengaruh positif yang signifikan antara keduanya, dan untuk brand attitude dan attitude toward instagram ads yang memiliki pengaruh positif yang signifikan terhadap behavioral intention. Dan untuk model 2, diketahui bahwa Ad Perception, Ad Credibility, Informativeness, Irritation, dan Mood memiliki pengaruh yang signifikan terhadap attitude toward the ads pada media sosial instagram.

ABSTRACT
The development of the global era where technology, facilities and infrastructure, to information systems is currently developing very rapidly, and has changed the traditional ways commonly used in marketing. Along with the development of technology to information systems, the ease of accessing a content has brought consumers to the use of online-based digital media. In recent years, social media has become increasingly popular as a business and communication tool. Instagram is one of the fastest growing social networks since it was first launched, this is what makes Instagram an effective marketing tool for the company. This study aimed to determine attitude and analyze the factors that can influence the attitude of Instagram users towards Instagram ads marketing communication activities. Moreover, this study also aimed to determine the effect of attitude towards the brand and attitude towards Instagram ads may affect behavioral intention. This is a quantitative research with cross sectional descriptive research design. Based on the results of this study, it is known that both brand attitudes as well as attitude towards Instagram ads have a significant positive effect between the two, and that brand attitude and attitude towards Instagram ads have a significant, positive effect on behavioral intention. And for model 2, it is known that Ad Perception, Ad Credibility, Information, Irritation, and Mood have a significant influence on attitude toward the ads on social media instagram
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
RR. Nissa Pressinawangi KP
"

Storytelling dianggap sebagai metode content marketing yang efektif dalam advertising untuk memperkuat produk, dan dapat mempengaruhi sikap dan cognitive response dari seseorang terhadap produk, bahkan dalam harga yang ditawarkan secara premium. Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis metode yang mempengaruhi sikap dan niat konsumen, melalui eksperimen dengan menggunakan produk dan merek fiktif yang menggunakan perspektif Teori Metode Bercerita dari terkait-Produk dan Penyebab-terkait, dan Penentuan Harga dari Premium untuk Terjangkau. Sebuah kuesioner online yang dibagikan kepada 460 wanita di wilayah DKI Jakarta, kelompok usia baby boomers akhir, X, dan Y awal melalui purposive sampling. Analisis dilakukan dengan menggunakan ANOVA untuk menguji perbedaan antara kelompok dan untuk menguji kekuatan sebelas hipotesis dari hubungan variabel dalam model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh yang paling kuat adalah metode storytelling, meskipun harga berbeda antar kelompok, terdapat sikap positif dan niat untuk membeli produk. Antara stimulus storytelling terkait produk dan terkait cause, storytelling yang terkait produk memiliki dampak yang lebih besar dari stimulus penceritaan yang terkait dengan cause. Penelitian ini hanya terfokus pada satu jenis produk dari fashion berjenis luxury, hasil dapat berbeda dengan jenis produk lainnya. Penelitian ini tidak menggunakan manipulation check saat pretest


Storytelling is considered as an effective method of content marketing in advertising to strengthen the product, and could affects individuals attitude and cognitive response toward the product, even in premium prices. This study aims to examine and analyze the method that influence consumers attitude and intention, through the experiment that used the perspective Theory of Storytelling Method from Product-related and Cause-related, and Price Determination from Premium to Affordable. An online questionnaire distributed to 460 women in the DKI Jakarta area, group age late baby boomers, X, and early Y through purposive sampling. The analysis was performed by using ANOVA  to test the differences between group and to test the strength of eleven hypotheses of the variable relationship in the model. The result showed that the most powerful influences is storytelling method, even if the price is different between groups, there is a positive attitude and intention to purchase the product. Between product-related and cause-related storytelling stimulus, the product-related have bigger impact then the cause-related storytelling stimulus. This research was only focused on one type of product from fashion, result may differ to other type of products. Storytelling method doesnt have rigid rules. This research doesnt use manipulation check to test whether the storytelling method and Affordable and Premium price after determined on the third pretest is appropriate or not. "
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadli Rezasyah Alam
"Tesis ini menganalisis pengaruh tingkat kreativitas iklan, need for uniqueness dan need for cognition, terhadap sikap terhadap iklan (attitude toward the ad), sikap terhadap merek (attitude toward the brand), serta minat membeli (purchase intention) konsumen. Penelitian ini bersifat kuantitatif dan merupakan riset konklusif yang bersifat kausal dimana bertujuan untuk menguji hipotesis dan khususnya untuk memeriksa hubungan antara variabel - variabel dependen dan independen yang diuji.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dan hubungan yang positif antara kreativitas iklan dan need for uniqueness terhadap sikap dan minat membeli konsumen. Disisi lain penelitian ini juga menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh dan hubungan yang signifikan antara kreativitas iklan dan need for cognition terhadap sikap dan minat membeli konsumen. Sehingga dalam kaitannya dengan tingkat kreativitas iklan dapat dikatakan bahwa faktor need for uniqueness lebih mempengaruhi sikap dan minat membeli konsumen dibandingkan dengan faktor need for cognition.

This paper analyze the effect level of advertisement creativity, need for uniqueness and need for cognition, towards attitude toward the ad, attitude toward the brand andpurchase intention. This study used quantitative methods and was a conclusive research with causal type, which its objective was to test the hypothesis and specially to verify the relationship between its independent and dependent variables.
This study showed that there is positive effect and relationship between the levels of advertisement creativity and need for uniqueness towards consumerspurchase intention and attitudes. On the other hand, this study also showed that there is no effect and significant relationship between advertisement creativity and need for cognition towards consumerspurchase intention and attitudes. So in relation with the level of advertisement creativity, the need for uniqueness factor gives more effect on consumer?s purchase intention and attitudes than the need for cognition factor.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2011
T30265
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syaifulloh Budiawan Mufti
"Tesis ini menganalisis pengaruh genre congruity musik pada iklan, dengan genre musik yang digunakan yaitu RnB, Rock dan Classic serta diukur dengan tingkat congruency musik pada iklan, yang selanjutnya akan dilihat pengaruhnya pada sikap konsumen terhadap iklan (attitude toward the ad), sikap konsumen terhadap merek (attitude toward the brand) serta niat pembelian (purchase intention) dari konsumen. Penelitian ini bersifat kuantitatif dan merupakan riset konklusif yang bersifat kausal. Berdasarkan data dari 240 responden yang diuji, maka dapat diketahui bahwa terdapat perbedaan yang signifikan secara positif sehingga dapat diartikan bahwa adanya pengaruh genre musik dan congruity dalam pembentukan sikap dan niat beli konsumen.

This thesis analyzes the effect of music genre congruity in advertisement , through music genre RnB, Rock and Classic as well as measured by the level of congruency of music in advertisement. It was measured by the advertisement congruency music level that then the influence will be seen on attitudes toward advertising, attitudes toward the brand and purchase intention of the consumer. The research prefers to be quantitative and causal conclusive research . According to the data’s of 240 respondents, it is known that there is a significant difference positively. Therefore music genre and congruity give impact to the attitude and purchase intention.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ryan Dharmasaputro Vilda
"Di Era ini, banyak perusahaan dari perusahaan yang sudah beroperasi dan perusahaan startup mencoba untuk mengkombinasikan tema yang unik pada iklannya yang kemudian disebar melalui platform social media seperti facebook, youtube dan Instagram. Salah satu tujuan  dalam mengambil strategi ini adalah untuk mengharapkan iklan tersebut akan menjadi viral, meningkatkan perhatian, menarik pengunjung yang baru dan mengembangkan intensi untuk membeli produk secara positif.
Sebuah studi menemukan tema nostalgia pada iklan (ads) mempunyai hubungan yang positf kepada, sikap terhadap iklan. Sehingga, dengan mengacu hal ini, studi akan membangun model untuk menemukan efek dan hubungan dari iklan bertema nostalgia terhadap, sikap terhadap iklan, sikap terhadap brand, intensi untuk menviralkan dan intensi untuk membeli produk. Model tersebut kemudian diuji dengan mengumpulkan data dari beragam responden dengan kriteria, responden  yang tinggal di Jakarta, mempunyai usia kerja (18-64  tahun) dan masih tidak menggunakan produk dan layanan dari apa yang diiklankan. Selanjtunya, responden akan dibimbing untuk melihat iklan bertama nostalgia dan mngisi kuestioner berdasarkan efek yang terjadi setelah melihat iklan. Dari  studi ini, peneliti menemukan tema nostalgia pada iklan (ads) mempunyai hubungan yang positf kepada, sikap terhadap iklan, sikap terhadap brand, intensi untuk menviralkan dan intensi untuk membeli produk. Dengan penemuan ini, peneliti berharap dapat membantu menyediakan pandangan yang bermnfaat bagi para pekerja yang terlibat di bidang marketing dan biro jasa periklanan untuk membantu mereka  dalam menentukan  konten pada iklan berikutnya.

Nowadays, many companies from existing companies and start-up try to attempt for combining an unique theme into their advertisement through social media platforms such as Facebook, YouTube.com and Instagram. One of their purpose to attempt this strategy is to expecting become viral and increasing the awareness, attract a new viewers, and develop a positive  intention to purchase of their products. A previous study found that nostalgic theme in advertisement (ads) has positive relationship with the attitude toward the ads. Thus, this present study builds a model to find the effect and relationship of the nostalgic theme in advertisement to attitude toward the ad, attitude toward the brand, purchase-intention and viral-intention. The model was tested by collecting data from respondents, the criteria for respondents are, who lives in Jakarta, has working age from ( 18-64 years old), and they still not use the advertised product. Then the next process is guiding them to watch the selected nostalgic theme in advertisement and the last process is filling the questionnaire form which the purpose is to observing the effect after watching the advertise. The findings demonstrate the nostalgic advertising have positively significant to attitude toward the ad. The study also found there is positive relationship between attitude-toward-ad, attitude-toward-brand, viral-intentions and purchase-intention. With this findings, it provide insightful implications for marketers and advertisers to help them for determining the content theme for their further advertising."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>